Alkitab Mobile SABDA
[VER] : [ERV]     [PL]  [PB] 
 <<  Lukas 20 : 46 >> 

ERV: “Be careful of the teachers of the law. They like to walk around wearing clothes that look important. And they love for people to show respect to them in the marketplaces. They love to have the most important seats in the synagogues and the places of honor at banquets.


AYT: “Berhati-hatilah terhadap ahli-ahli Taurat yang suka berjalan-jalan memakai jubah panjang, senang dihormati orang di pasar, yang suka duduk di tempat tertinggi di sinagoge-sinagoge, dan di tempat terhormat di pesta-pesta.

TB: "Waspadalah terhadap ahli-ahli Taurat yang suka berjalan-jalan memakai jubah panjang dan suka menerima penghormatan di pasar, yang suka duduk di tempat terdepan di rumah ibadat dan di tempat terhormat dalam perjamuan,

TL: "Jagalah dirimu daripada segala ahli Taurat, yang suka berjalan-jalan dengan berjubah panjang, dan lagi suka diberi hormat kepadanya di pasar, dan suka akan kursi yang kehormatan di dalam segala rumah sembahyang, dan akan tempat yang mulia di dalam perjamuan,

MILT: "Waspadalah terhadap para ahli kitab, yang suka berjalan dengan jubah kebesaran dan menyukai penghormatan di pasar-pasar, dan tempat-tempat duduk yang terhormat di sinagoga-sinagoga, serta tempat-tempat terhormat dalam perjamuan,

Shellabear 2010: "Jagalah dirimu dari para ahli Kitab Suci Taurat yang suka berjalan-jalan dengan memakai jubah panjang, suka menerima penghormatan di pasar-pasar, dan suka duduk di tempat-tempat terhormat, baik di rumah-rumah ibadah maupun di tempat-tempat perjamuan.

KS (Revisi Shellabear 2011): "Jagalah dirimu dari para ahli Kitab Suci Taurat yang suka berjalan-jalan dengan memakai jubah panjang, suka menerima penghormatan di pasar-pasar, dan suka duduk di tempat-tempat terhormat, baik di rumah-rumah ibadah maupun di tempat-tempat perjamuan.

Shellabear 2000: “Jagalah dirimu dari para ahli Kitab Suci Taurat yang suka berjalan-jalan dengan memakai jubah panjang, suka menerima penghormatan di pasar-pasar, dan suka duduk di tempat-tempat terhormat, baik di tempat-tempat ibadah maupun di tempat-tempat perjamuan.

KSZI: &lsquo;Berhati-hatilah dengan guru-guru Taurat yang suka berjalan-jalan berjubah labuh, suka dihormati di tempat orang ramai, suka mendapatkan tempat terbaik di saumaah dan terhormat di majlis makan.

KSKK: "Waspadalah terhadap ahli-ahli Taurat yang suka berjalan-jalan memakai jubah panjang dan suka menerima penghormatan di pasar, yang suka duduk di tempat terdepan di Sinagoga dan di tempat terhormat dalam perjamuan.

WBTC Draft: "Hati-hatilah terhadap guru Taurat. Mereka suka berjalan-jalan dengan jubah panjang. Mereka juga senang dihormati orang di pasar. Mereka suka duduk di tempat-tempat paling penting di rumah pertemuan. Begitu juga mereka senang duduk di tempat terhormat pada pesta-pesta.

VMD: “Hati-hatilah terhadap guru Taurat. Mereka suka berjalan-jalan dengan jubah panjang. Mereka juga senang dihormati orang di pasar. Mereka suka duduk di tempat-tempat paling penting di rumah pertemuan. Begitu juga mereka senang duduk di tempat terhormat pada pesta-pesta.

AMD: “Berhati-hatilah terhadap guru-guru Taurat. Mereka suka berjalan-jalan dengan memakai jubah panjang. Mereka senang dihormati di pasar-pasar. Mereka suka duduk di tempat-tempat paling penting di rumah ibadah dan tempat terhormat di pesta-pesta.

TSI: “Hati-hati! Janganlah kalian mencontoh para ahli Taurat. Mereka suka pamer kekayaan dan kesalehan dengan memakai jubah yang indah di tempat umum. Mereka senang waktu orang-orang memberi salam kepada mereka dengan penuh hormat. Mereka juga suka duduk di kursi-kursi yang paling depan di dalam rumah-rumah pertemuan atau di pesta-pesta makan.

BIS: "Hati-hatilah terhadap guru-guru agama. Mereka suka berjalan-jalan dengan jubah yang panjang, dan suka dihormati di pasar-pasar. Mereka suka tempat-tempat terhormat di dalam rumah ibadat dan di pesta-pesta.

TMV: "Berhati-hatilah dengan guru Taurat. Mereka suka berjalan-jalan dengan memakai jubah panjang, dan suka dihormati orang di pasar. Mereka memilih tempat terbaik di dalam rumah ibadat dan di majlis jamuan.

BSD: “Kalian harus berhati-hati terhadap guru-guru agama. Mereka suka berjalan-jalan dengan jubah yang panjang untuk menunjukkan bahwa mereka orang penting, dan mereka suka dihormati di tempat-tempat umum. Dan apabila mereka pergi ke rumah ibadat atau ke pesta-pesta, mereka suka duduk di kursi yang disediakan untuk orang-orang terhormat.

FAYH: "Berhati-hatilah terhadap ahli-ahli agama ini! Karena mereka suka memakai jubah panjang dan mereka ingin dihormati bila berjalan di tempat umum. Mereka suka sekali duduk di tempat kehormatan di rumah ibadat maupun pada perjamuan.

ENDE: Hendaklah kamu hati-hati terhadap kaum ahli taurat. Mereka gemar berdjalan berpakaian pandjang, ingin diberi salam dipasar, suka menduduki kursi-kursi terkemuka didalam sinagoga, dan tempat-tempat jang terhormat pada perdjamuan-perdjamuan;

Shellabear 1912: "Peliharakan dirimu dari pada kitab-kitab itu, yang suka berjalan-jalan dengan memakai jubah, dan suka ia akan beberapa salam dipasar, dan kursi-kursi yang mulia-mulia dalam rumah tempat sembahyangnya dan tempat yang mulia-mulia dalam perjamuan;

Klinkert 1879: Peliharakanlah dirimoe daripada segala katib, jang soeka berdjalan dengan memakai djoebah dan soeka bersalam-salaman dipasar dan doedoek ditempat kahormatan dalam masdjid dan ditempat jang moelia-moelia dalam perdjamoewan,

Klinkert 1863: {Luk 11:43; Mat 23:5,6; Mar 12:38,39} Djagalah dirimoe dari katib-katib, jang soeka berdjalan dengan pake djoebah pandjang, dan soeka dapet tabeh-tabeh dipasar, dan jang soeka sama tampat doedoek jang moelia-moelia dalem mesdjid, dan tampat jang pertama dalem perdjamoewan.

Melayu Baba: "Jaga kamu punya diri deri-pada orang pnulis, yang suka jalan-jalan dngan baju panjang-panjang, dan suka trima orang punya tabek di pasar, dan suka krusi yang mulia-mulia di rumah smbahyang, dan tmpat yang mulia-mulia dalam perjamuan;

Ambon Draft: Berdjaga-djaga diri kamu deri pada Pengadjar-pengadjar Tawrat itu, jang mawu ber-djalan-djalan dengan badju pandjang, dan jang suka ta-b/ea-tab/ea di pasar-pasar, dan di tampat-tampat kadudokan hormat di Kanisa-kanisa dan di majida-majida;

Keasberry 1853: Jagalah deripada khatib khatib, yang burkahandak burjalan dungan baju panjang, dan munyukakan orang mumbri hormat dalam pasar pasar, dan dalam tumpat tumpat duduk yang turlebih tinggi dalam kunisa, dan pangkat pangkat yang mulia dalam purjamuan;

Keasberry 1866: Jagalah deripada khatib khatib yang bŭrkahandak bŭrjalan dŭngan baju panjang, dan suka dibri orang sŭlam sŭlam dalam pasar pasar, dan ditŭmpat tŭmpat dudok yang tinggi tinggi dalam kŭnisa, dan pangkat pangkat yang mulia dalam pŭrjamuan.

Leydekker Draft: Paliharakanlah dirij kamu deri pada Katib 2, jang suka berdjalan berbadju pandjang, dan jang birahij menjambot pemberijan salam pada pakan 2, dan dudokh di`atas petarana 2 raja didalam Kanisah 2, dan meng`ambil kadudokan raja dalam perdjamuwan 2.

AVB: “Berhati-hatilah dengan ahli-ahli Taurat yang suka ke sana sini berjubah labuh, suka diberi salam hormat di pasar, suka duduk di kerusi khas di saumaah dan tempat terhormat di majlis jamuan.

Iban: "Bejaga ari sida pengajar Adat, ke rindu bejalai ngena baju ti panjai, lalu rindu ditabi orang ba sebelah pasar lalu milih penuduk ti pemadu manah dalam balai gempuru enggau ba pengerami makai besai.


TB ITL: "Waspadalah <4337> terhadap <575> ahli-ahli Taurat <1122> yang suka <2309> berjalan-jalan <4043> memakai <1722> jubah panjang <4749> dan <2532> suka <5368> menerima penghormatan <783> di <1722> pasar <58>, yang suka duduk di tempat terdepan <4410> di <1722> rumah ibadat <4864> dan <2532> di tempat terhormat <4411> dalam <1722> perjamuan <1173>, [<2532>]


Jawa: “Padha ngawekanana para ahli Toret, kang padha seneng mlaku-mlaku nganggo jubah landhung lan seneng tampa pakurmatan ana ing pasar sarta seneng linggih ing ngarep dhewe ana ing papan pangibadah lan ing papan kang ingajenan ana ing pahargyan,

Jawa 2006: "Padha ngawékanana para ahli Torèt, kang padha seneng mlaku-mlaku nganggo jubah landhung lan seneng tampa pakurmatan ana ing pasar sarta seneng linggih ing ngarep dhéwé ana ing papan pangibadah lan ing papan kang ingajènan ana ing pahargyan,

Jawa 1994: "Padha diawas karo para ahli Torèt. Wong-wong kuwi padha seneng nganggo jubah landhung lan seneng diurmati déning wong-wong ana ing pasar-pasar. Wong-wong kuwi padha seneng milih papan sing kajèn ana ing pésta-pésta.

Jawa-Suriname: “Pada sing ati-ati karo para guru Kitab. Wong-wong kuwi pada seneng nganggo salin dawa, seneng dibagèkké karo wong-wong nang pasar. Nèk nang sinaguk apa nang pésta senengé milih jagongan sing kajèn.

Sunda: "Sing arati-ati maraneh ka guru-guru agama Yahudi. Karesep maranehna jalan-jalan marake jubah landung, harayang pada ngabageakeun jeung pada ngahormat di pasar-pasar. Di imah-imah ibadah dariukna dina korsi anu beunang ngahaja eukeurna, di nu hajat-hajat marilih tempat anu utama.

Sunda Formal: “Sing waspada ka ahli-ahli Kitab; maranehna osok jalan-jalan mamake jubah panjang, malar dihormat di pasar-pasar; di tempat ibadat diukna di tempat anu terhormat, nya kitu deui dina perjamuan-perjamuan.

Madura: "Pate-ngate ka ru-guru agama se dujan lan-jalanan ngangguy juba se lanjang, ban se lebur ehormat oreng e sar-pasar. Ru-guru agama jareya dujan mele kennengngan se tarhormat e kennengnganna kabakteyan ban e jang-onjangan.

Bauzi: “Dat ahamda Musat toedume fi hasi esuhu Im Feàna zi lam ozobohudi fa dam bake vahokedam guru labe ibi iho meedam bak uba fa vizemo. Labiham bake um abo iademe it vou faovoi meedale. Ame guru zi labe ibi iho meedam bak gi nehadam bak. ‘Dam totbaho iba fà gut baedase,’ laham bak ozome sue sona ahoba dusumda bohuna duadume damat im vameadam bak tomba laba le it aai it aaidam labe deeli goom bak ame. Labi iho neo dam duana zi dokbuedam bak laba le damat fà, ‘Neàte,’ lahame iba gut gagom bake deeli meedam bak ame. Labi neo im Yahudi damat ihimo fi hasi bakamta vahi Alat vameadaha im ahamda dogoit aidam bakti im meiti meedam num laba olem di vedi dam feàda ihimo nusum bak laba deeli nusualadam meo bak ame. Labi laha na zi vaheme àlo modem di vedi dam feàda ihimo nusu na àm bak laba bisi netàdi vi tau nusu na àdam meo bak ame.

Bali: “Tangarinja dewek ceninge marep teken guru agamane, ane demen nglelana nganggon baju jubah lambih, buina demen katunas lugrain di peken-pekene. Ane demen negak di arep yen nuju di perhyangan buina demen negak di tongose ane utama dinujune kundangan.

Ngaju: "Bua-buah keton manaharep kare guru agama. Ewen rajin tanjo-tanjong hapan jubah panjang, tuntang rajin ihormat intu kare pasar. Ewen rajin hong kare eka je paham ihormat intu huma sombayang tuntang intu kare pesta.

Sasak: "Onyaq-onyaq lẽq ahli-ahli Taurat. Ie pade seneng lampaq-lampaq kadu jubah saq bẽlo, dait seneng tehormatin lẽq peken-peken. Ie pade seneng melinggih lẽq kursi saq paling julu lẽq balẽ-balẽ ibadah dait seneng melinggih lẽq taoq saq paling tehormat lẽq taoq-taoq gawẽ.

Bugis: "Atutuko lao ri guru-guru agamaé. Napoji joppa sibawa jumba iya malabbué, sibawa napoji ripakalebbi ri pasaé. Napoji onrong malebbié ri laleng bola assompangngé sibawa ri pésta-péstaé.

Makasar: "Tutuko ri guru-guru agamaya. Nangai ke’nanga a’jappaya ammake juba la’bu, siagang nangai ke’nanga punna nipakala’biri’ ri pasa’-pasaraka. Nangai ke’nanga ammempo ri pammempoang mala’birika lalang ri balla’ sambayanga siagang ri passua’-suarranga.

Toraja: Kanandaikomi kalemi dio mai pandita Sura’, tu naporai bang male sumalong ma’bayu lamba’ sia morai bang dipekatabe’i dio lu pasa’ sia naporai unno’ko’ dio kao’koran mala’bi’ lan banua pa’kombongan sia inan madaoan lan pa’maruasan,

Duri: "Majaga kamu' lako guru agama! Nakabudai bang male lumingka mangbaju lando tandana kumua todikasiri', namadoang bang ditaratte' jio pasa'. Nakabudai bang cumadokko jio olo lan bola passambajangan na ngenan kata'pan mata jio pangramean.

Gorontalo: ”Po'odaha timongoli to mongoahali lo Tawurat ta motohilawo henao-naowa hepakeya jumba huhulaya'a wawu motohilawo hurumatiyo lo tawu to patali. Timongoliyo olo motohilawo motihuloa to sapu awwali to bele hepotabiyalo. Wawu wonu to pesta, timongoliyo motohilawo motihuloa to huhuloa lo ta dudulamango.

Gorontalo 2006: "Poo̒daha-dahaalo mao̒ to guguu-ruwaalo agama. Timongolio motohilaa mojalena wolo jumba hayahayao̒, wau motohilaa mei̒ hulumati to papaa-taliyaalo. Timongolio motohilaa tataa-mbatiyalo u hulu-hulumati todelomo bele potabiaalo wau to popoo-tihungguwalo.

Balantak: “Kuu tio maka'amat na wawa ukum Torat. Raaya'a na sasayoan mingkira' mojuba men alayo' ka' beleskon angga'ionna mian na pasar. Raaya'a mingkira' umoruang na oruangan men porena na laigan bakitumpuan kabai na pootatakaianna mian biai'.

Bambam: “Majagakoa' lako to ullatta' Pepaondonganna Musa indana napabulingkoa'. Aka anggam napohäe ma'lao-lao tama pasa' ma'baju tihui' anna maelo' napa'kasallei hupatau. Anna si moka muokko' illaam pa'sambajangam ke tä'i dio olo, anna si umpise'i toi ongeam dipa'kasalleinna ke illaanni pa'hame-hameam.

Kaili Da'a: "Pakabelo-belo ala ne'e komi moinggu ewa guru-guru agama. Ira aga nompokono nanjayo-njayo nobaju nandoe ala rabila ntau, pade ira aga madota rabila ntau tempo ira ri potomu. Tempo ira nesua riara Sapo Mpodade ira aga madota mekatoko ri peto'o-peto'o to nibilana. Wa'a wo'u tempo ira ri posusa. Ira aga madota rabila ntodea ri setu.

Mongondow: "Mokopo'ingat mo'ikow kom mototunduí mita kon agama. Mosia tua in mo'ibo-ibog mogiḷambung mo'onag aka maya-mayak makow, bo mo'ibog doman totok hormaton kom pasar mita. Mosia tua im mo'ibo-ibog doman limituí kom muna totok aka kom baḷoi pososambayangan bo kom pesta mita.

Aralle: "Madakakoa' pano di to pampakuhu ada', ang pemala liu dipakeangka', hapanganna umpake kaya' ang handang kalambe' anna malai dinenne'i lolo. Noa toi sika nakärä'i liu ponna natabe'ii ingkänna tau di hao di pasa'. Ponna ke maoi ma'sambayang si umpeäng ohko'ang ang handang mahasa, bahtu' ke ahai pa'rame-rameang si nakärä'i mohko' di hao di ongeang ang dipasadiaing to dipakeangka'.

Napu: "Mainga-ingakau, ineekau mampeulai babehianda guru-guru agama. Ihira mounde molumao mopake badu au mandoe, hai mampeinaohe ratoya tauna bosa. Matanahe ane rapopohuda i pohudaa au teadai i sou penombaa hai i posusaa.

Sangir: "Pakatateghang bue su manga mananěntiro agama. I sire puluang mẹ̌daral᷊eng dingangu lakụ mananandu, kụ papuluang makịadatẹ̌ su manga pasarẹ̌. I sire papuluang kumaiang su kakaianeng su horone su pěmamisaěng dingangu su manga sal᷊imbang.

Taa: “Pakatao kojo tau to mampoguru porenta i Musa. Sira masanang kojo malinja-linja mangampake juba to marade to tondong ntau to bae angganya. Pasi sira masanang kojo natabea ntau tempo sira yau njo’u pasar. Pasi tempo sira yau ri banua to napampotunde nto Yahudi sira masanang kojo matunda ri gadera to napatunda ntau to bae angganya. Pasi ewa see seja ane yau mangkoni ri roa. Sira masanang seja matunda nja’u tampa to napatunda ntau to bae angganya.

Rote: "Masanene'dak soaneu mese agama la. Ala nau bela'o lo ba'du manalun fo manaluina nala, ma ala nau nanafe ha'da-holomata nai hataholi ba'u matan. Ala nau mamanak mahada-holomatak nai uma mamasok dale ma nai feta-dote.

Galela: "Nimasisitiari o bi guru agama ona magena. Ona yodupa manga juba ikukuruku imasitibaka de itagi yakahika o pasarka la o nyawa yahoromati. Ona magena lo yodupa imatami ma simaka o puji ma tahuka de lo o rarame ma rabaka, la ma ngale o nyawa yakelelo bai!

Yali, Angguruk: "Musa wene onoluk inap enele holuk fug angge welamok. Enesum yaron wan toho laruk lit pasar waruk ambeg lulmu ap anggolowen hi nenebusa ulug laruk lit wene uruk ibam kulug lehoma hur atuk lit seni esetuk ambeg lehoma hur atuk lit turuk inap enele holuk fug.

Tabaru: "Nimasidi-diai 'o 'agamaka yodoto-dotokika. 'Ona yomaie so yoduaka yokakadagi de manga baju 'ikuru-kurutuku la yakisiie 'o pasarioka. 'Ona yoduaka yogogere 'o go-gogere gee ma bionisa 'idadu 'o lo-lomu ma woaka de 'o rameka.

Karo: "Metengetlah nandangi guru-guru agama Jahudi, si megati erdalan-dalan erbaju gedang, si atena ihamati i gedang-gedang dalan ras itiga. Ia nggit kal kundul arah lebe i bas rumah persembahen. Idaramina ingan si mehamat i bas kerja-kerja.

Simalungun: “Jaga ma hanima mangidah sibotoh surat, na marosuh medang-edang marbaju ganjang, na sihol hona tabi i tiga, na mangkaporluhon hundul i lobei-lobei i parguruan ampa bani ianan sisangapan i parpestaan.

Toba: Jaga ma hamu mida angka sibotosurat, ai las do rohanasida madangadang, marbaju na ganjang, asa ditabi halak nasida di angka onan; jala ringkot do rohanasida juguk tu bangku jolojolo di angka parguruan dohot tu hundulan na sumangap di parpestaan.

Dairi: "Manat mo kènè taba kalak simettoh Patiin. Lolo ngo kalak i merdalan-dalani ninganna memakkè jubahna nggeddang janah ipido ukurna ngo asa itabi dèba ia i tengah ndalan dekket i onan. Dak ipilih kalak i ngo bekkasna kundul i lebbè mula ibages perguruun, janah bekkas simersangapna mula i perpèstaan.

Minangkabau: "Ingek-ingeklah taradok ka guru-guru agamo. Inyo suko bajalan-jalan, jo mamakai jubah nan marewok tanah, suko di aromaik-i urang di tangah pasa. Inyo suko duduak di tampaik nan ta aromaik di dalam rumah ibadaik, baitu pulo di tampaik-tampaik urang baralek.

Nias: "Mi'angelama khõ ndra guruguru agama niha Yehuda. Omasi ira mowaõwaõ ba lafake mbaru gere sanau, ba omasi ira nifosumasumange ba fasa. Omasi ira lafili nahia soadu ba gosali awõ gurusi solakhõmi ba gowuloa.

Mentawai: "Suk-suk kam tubumui ka tubudda tai guru paamian. Raobá poí muenung sibara saraubá simananta, samba bulat raobá rahormati sia ka pasar. Ka kudduatra siabeu tiboi tubu lé raeei muuddet ka uma paniddogat samba ka punen.

Lampung: "Hati-hatido jama guru-guru agama. Tian gering lapah-lapah jama jubah sai kejung, rik gering dihormati di pasar-pasar. Tian gering rang-rang sai tehormat delom lamban ibadah rik di pesta-pesta.

Aceh: "Beu até-até kheueh keu gurée-gurée agama. Awaknyan galak jijak-jak ngon bajée jubah nyang panyang, dan galak jihoreumat lé gob lam pasai-pasai. Awaknyan galak keu teumpat nyang teuhoreumat meunyoe jijak u rumoh iébadat dan bak teumpat-teumpat ureuëng khanuri.

Mamasa: “Matangkingkoa' lako to untarru' issinna sura'na Musa. Annu anggami naporai lu rekke lu sau' ma'bayu rui' leen anna naporai napa'tabe'i tau tama pasa'. Sinaporai ma'loko dio tingngayo illalan banua pa'sambayangan, anna manggi'mo ma'loko yaya pengnguluan ke ullombai sara'.

Berik: "Aayai, guru-guru Hukumu Nabi Musa aa jes tulistababilim jei aa jei ne towas-towastababuwenaram! Jei ga jam wofelabe fene bwalnaiserem ga jes gane kabwabili enggalfe angtane nafsi gam ne damtabif, ane gam ne balbabife jeiba angtane sanbakam. Ini jemna saaser-saaserfer sege folbamini, afa angtane pasarap aaiserem jei bosna jemna jam sene kitulmitenaram. Jei kursini angtane sanbakmanaiserem jep gam ge nonbaantef masarabe, ane jena angtane Yahudimana aa jep ge betwebuwefaram jebe.

Manggarai: “Jerék koé agu ata pecing Taurat, situt ngoéngd lako lé-lau paké juba léwé, agu nanang hiang lata oné ambas, situt nanang lonto bolos oné mbaru ngaji, agu oné osang ata di’an du ramé,

Sabu: "Meniga we pewoie-ie we mu penaja nga guru-guru aigama he. Ro he do ddhei ta bela nga pake juba dhai dhedho, jhe do ddhei ta pelangu ri ddau pa paha-paha. Ro he do ddhei ta jhujhu era mejaddhi do woie pa dhara ammu hebhajha, nga pa era lai tao.

Kupang: “Bosong musti ati-ati deng guru agama dong. Te dong suka pasiar pake baju panjang raroso, pi katumu banya orang, ko biar orang lia sang dong bilang, ‘Awii! Dong tu, orang bésar, ó!’ Dong suka cari tampa yang paling terhormat di ruma-ruma sambayang, di pesta, deng di tampa banya orang suka bakumpul.

Abun: "Nin mewa nin nggwa kadit yeguru agama. Yé ne iwa it san syu gato ndo, ete án mu mo peyo-peyo su san gato ndo ne, subere yé mwa sokme án. Sato yeguru do mu mo pasar it yo, án iwa yé mwa mo pasar nut do án yepasye, án iwa yé ki do, 'kam ndo' mo án. Yeguru ne iwa án kem mo pe gato yé fro wa yepasye ma kem mó, sato mo nu ari e, mo pesta e ne subere yé bes yeguru gum kok mone.

Meyah: "Yut joug idou efesi rot rua ongga Guru-Guru agama. Rua rudou os rincira rot meisoufa ongkoska ongga orocunc rot rerin rufoka aksa. Noba rua rudou os jeskaseda rusnok rugif gu rua gij mona ongga rincira gij pasar. Noba gij mona ongga rua ruira gij mod ongga rusnok rum riteij gu Allah gij, era gij mod ongga rusnok ruina maat keingg eteb, beda rua rudou os riker gij kursi eteb jah rusnok nomnaga rudou ojgomu.

Uma: "Pelompehi-koi, neo'-koi mpenau' kehi-ra guru agama. Apa' goe'-ra modao' mpopake' baju to moloe, goe'-ra ane tauna hi wiwi' karajaa motingkua' mpotabe-ra. Goe'-ra rapopohura hi pohuraa karabilaa' hi tomi posampayaa, goe'-ra ane rapopohura-ra hi pohuraa to lompe' hi posusaa'.

Yawa: “Wasyisyaube irati kuruno makari mbaro Ananyao Musa raije mai! Wenawamo manayanambe wanya irati awa ansuno nggwaravainy manawadi rautan, muno manayanambe vatane ubeaje mai no pasari. Manayanambe utantuna no kursijo ngko dave rai no yavaro sambaya rai, muno manayanambe utantuna vatano awa tame ntiti matavon arono one rave.


NETBible: “Beware of the experts in the law. They like walking around in long robes, and they love elaborate greetings in the marketplaces and the best seats in the synagogues and the places of honor at banquets.

NASB: "Beware of the scribes, who like to walk around in long robes, and love respectful greetings in the market places, and chief seats in the synagogues and places of honor at banquets,

HCSB: "Beware of the scribes, who want to go around in long robes and who love greetings in the marketplaces, the front seats in the synagogues, and the places of honor at banquets.

LEB: Beware of the scribes, who like walking around in long robes and who love greetings in the marketplaces and the best seats in the synagogues and the places of honor at banquets,

NIV: "Beware of the teachers of the law. They like to walk around in flowing robes and love to be greeted in the market-places and have the most important seats in the synagogues and the places of honour at banquets.

ESV: "Beware of the scribes, who like to walk around in long robes, and love greetings in the marketplaces and the best seats in the synagogues and the places of honor at feasts,

NRSV: "Beware of the scribes, who like to walk around in long robes, and love to be greeted with respect in the marketplaces, and to have the best seats in the synagogues and places of honor at banquets.

REB: “Beware of the scribes, who like to walk up and down in long robes, and love to be greeted respectfully in the street, to have the chief seats in synagogues and places of honour at feasts.

NKJV: "Beware of the scribes, who desire to go around in long robes, love greetings in the marketplaces, the best seats in the synagogues, and the best places at feasts,

KJV: Beware of the scribes, which desire to walk in long robes, and love greetings in the markets, and the highest seats in the synagogues, and the chief rooms at feasts;

AMP: Beware of the scribes, who like to walk about in long robes and love to be saluted [with honor] in places where people congregate and love the front {and} best seats in the synagogues and places of distinction at feasts,

NLT: "Beware of these teachers of religious law! For they love to parade in flowing robes and to have everyone bow to them as they walk in the marketplaces. And how they love the seats of honor in the synagogues and at banquets.

GNB: “Be on your guard against the teachers of the Law, who like to walk around in their long robes and love to be greeted with respect in the marketplace; who choose the reserved seats in the synagogues and the best places at feasts;

EVD: “Be careful of the teachers of the law. They like to walk around wearing clothes that look important. And they love for people to show respect to them in the market places. They love to get the most important seats in the synagogues. And they love to get the most important seats at the feasts.

BBE: Keep away from the scribes, whose pleasure it is to go about in long robes, and to have words of respect said to them in the market-places, and to take the chief seats in the Synagogues and the first places at feasts;

MSG: "Watch out for the religion scholars. They love to walk around in academic gowns, preen in the radiance of public flattery, bask in prominent positions, sit at the head table at every church function.

Phillips NT: "Be on your guard against the scribes, who enjoy walking round in long robes and love having men bow to them in public, getting front seats in the synagogue, and the best places at dinner parties

DEIBLER: “Beware that you do not act like the men who teach our Jewish laws. They like to put on long robes and walk around to make people think that they are very important. They also like people to greet them respectfully in the market places. They like to sit in the most important places in the Jewish meeting places. At dinner parties they like to sit in the seats where the most honored people sit.

GULLAH: E say, “Oona mus be on de watch fa de Law teacha dem. Dey like fa waak roun een dey long robe fa mek people say dey be big leada. An dey lob fa go ta de maakut place weh plenty people geda, so dat de people kin gim hona. Wen dey go ta de Jew meetin house, dey lob fa seddown een de bes seat fa sho dat people da hona dem. An wen dey go ta de feas, dey lob fa seddown een de place weh de big leada dem seddown.

CEV: Guard against the teachers of the Law of Moses! They love to walk around in long robes, and they like to be greeted in the market. They want the front seats in the meeting places and the best seats at banquets.

CEVUK: Guard against the teachers of the Law of Moses! They love to walk around in long robes, and they like to be greeted in the market. They want the front seats in the meeting places and the best seats at banquets.

GWV: "Beware of the scribes! They like to walk around in long robes and love to be greeted in the marketplaces, to have the front seats in the synagogues and the places of honor at dinners.


NET [draft] ITL: “Beware <4337> of <575> the experts in the law <1122>. They like walking around <4043> in <1722> long robes <4749>, and <2532> they love <5368> elaborate greetings <783> in <1722> the marketplaces <58> and <2532> the best seats <4410> in <1722> the synagogues <4864> and <2532> the places of honor <4411> at <1722> banquets <1173>.



 <<  Lukas 20 : 46 >> 

Bahan Renungan: SH - RH - ROC
Download
Alkitab ANDROID
Kamus Alkitab
Kamus Bahasa
Kidung Jemaat
Nyanyikanlah Kidung Baru
Pelengkap Kidung Jemaat
Alkitab.mobi
Copyright
Alkitab.SABDA.org
Android.SABDA.org
SABDA.APP
BaDeNo
Bantuan
Single Panel Single Panel