Alkitab Mobile SABDA
[VER] : [JAWA2]     [PL]  [PB] 
 <<  Bilangan 22 : 22 >> 

Jawa 1994: Bareng Biléam budhal, Gusti Allah duka banget. Nalika Biléam lagi nunggang kuldiné, ditutaké baturé loro, Malaékaté Pangéran jumeneng, ngadhang Biléam ing tengah dalan.


AYT: Allah menjadi murka ketika Bileam pergi. Ketika Bileam sedang menunggang keledainya bersama dengan dua orang hambanya, malaikat TUHAN berdiri di jalan, di depannya.

TB: Tetapi bangkitlah murka Allah ketika ia pergi, dan berdirilah Malaikat TUHAN di jalan sebagai lawannya. Bileam mengendarai keledainya yang betina dan dua orang bujangnya ada bersama-sama dengan dia.

TL: Tetapi murka Allah mulai bernyala-nyala sementara ia berjalan itu dan Malaekat Tuhan Berdiri di jalan hendak melawan dia; maka iapun ada mengendarai keledainya betina dan dua orang hambanya adalah sertanya.

MILT: Dan menyalalah murka Allah (Elohim - 0430) karena dia pergi. Dan Malaikat TUHAN (YAHWEH - 03068) berdiri di jalan sebagai lawan baginya. Dan dia sedang menunggang keledainya, dan dua orang pelayannya bersamanya.

Shellabear 2010: Akan tetapi, murka Allah menyala karena ia pergi, dan Malaikat ALLAH berdiri di jalan, menghadangnya sebagai lawan. Pada waktu itu Bileam menunggangi keledainya dan kedua pelayannya menyertainya.

KS (Revisi Shellabear 2011): Akan tetapi, murka Allah menyala karena ia pergi, dan Malaikat ALLAH berdiri di jalan, menghadangnya sebagai lawan. Pada waktu itu Bileam menunggangi keledainya dan kedua pelayannya menyertainya.

KSKK: Tetapi murka Allah bangkit karena kepergiannya dan malaikat Yahweh menghadang di jalan, dengan pedang terhunus di tangannya. Bileam menunggang keledainya dan dua pelayannya bersama dengan dia.

VMD: Bileam menunggang keledainya. Dua orang hambanya ikut bersama dia. Ketika ia pergi, Allah marah. Jadi, malaikat TUHAN berdiri di jalan di depan Bileam. Malaikat menghentikan Bileam.

BIS: Tetapi ketika Bileam pergi, Allah menjadi marah. Sementara Bileam mengendarai keledainya, diiringi oleh dua pelayannya, malaikat TUHAN berdiri di tengah jalan untuk menghalang-halangi dia.

TMV: Allah murka kerana Bileam berangkat. Sementara Bileam menunggang keldainya, diiringi oleh dua orang hambanya, malaikat TUHAN berdiri di tengah jalan untuk menghalangi dia.

FAYH: Tetapi Allah murka terhadap sikap Bileam yang sangat ingin pergi itu, maka Malaikat TUHAN berdiri di tengah-tengah jalan untuk melawan dia. Pada waktu Bileam dengan kedua orang hambanya mengendarai keledai mereka, keledai Bileam tiba-tiba melihat Malaikat TUHAN berdiri di tengah-tengah jalan dengan pedang terhunus. Keledai itu lari tunggang-langgang dari jalan itu menuju ke ladang, tetapi Bileam memukulinya sampai keledai itu mau kembali ke jalan.

ENDE: Tetapi bernjala-njalalah murka Jahwe, oleh karena ia ikut, dan berdirilah malaekat Jahwe ditengah djalan sebagai lawannja. Ia menunggang keledai betinanja dan dua orang budjang ada sertanja.

Shellabear 1912: Maka firman Allah bernyala sebab Biliam sudah pergi dan malaikat Allah berdirilah di jalan menjadi seteru kepadanya. Maka adalah Biliam itu mencengang keledainya dan kedua orang hambanyapun menyertai dia.

Leydekker Draft: Tetapi berhangatanlah morka 'Allah, 'awleh karana perginja; dan berdirilah Mal`ak Huwa pada djalan, mendjadi musoh padanja: 'adapawn 'ija sendirij 'adalah berkandara 'atas kalidejnja betina, dan duwa 'awrang budakhnja berdjalanlah sertanja.

AVB: Akan tetapi, ternyalalah murka Allah kerana dia pergi, maka malaikat TUHAN berdiri di jalan, mengadangnya sebagai lawan. Pada waktu itu Bileam menunggangi keldainya dan kedua-dua pelayannya menyertainya.


TB ITL: Tetapi bangkitlah <02734> murka <0639> Allah <0430> ketika <03588> ia <01931> pergi <01980>, dan berdirilah <03320> Malaikat <04397> TUHAN <03068> di jalan <01870> sebagai lawannya <07854>. Bileam <01931> mengendarai <05921> <07392> keledainya yang betina <0860> dan dua <08147> orang bujangnya <05288> ada bersama-sama dengan <05973> dia.


Jawa: Ing kono bebendune Gusti Allah mulad-mulad, marga Bileam lunga, tumuli dicegati dening Sang Malaekate Pangeran Yehuwah, kang nglawan marang dheweke. Dene Bileam lagi nunggang kuldine wadon sarta kairingake dening bature loro.

Sunda: Allah bendu ka Balhum dumeh Balhum ngiring ka nu ngangkir. Balhum jongjon dina tonggong kalde diiring ku dua gandek, teu uningaeun di hareup dipegatan ku malaikat PANGERAN anu ngadeg di tengah jalan.

Madura: Tape Allah duka polana Bileyam meyos abareng para otosanna Balak. Teppa’na Bileyam netene hemarra, eerengngagi sarengnga se kadhuwa, pas badha malaekadda PANGERAN ngadek e tengnga lorong, ngaddhang Bileyam.

Bali: Rikala Dane Bileam mamargi, Ida Sang Hyang Widi Wasa duka pisan. Duaning punika rikala Dane Bileam nunggang keledaen danene, kairing antuk parekan danene sareng kalih, malaekat Idang Sang Hyang Widi Wasa tumuli ngadeg ring basan tengah margine, ngalang-alangin pamargin danene.

Bugis: Iyakiya wettunna Biléam lao, macaini Allataala. Na wettu natonanginna Biléam kaleddé’na, ritinrosi ri duwa pattumaninna, tettongngi malaéka’na PUWANGNGE ri tengnga laleng untu’ lawa-lawaiwi.

Makasar: Mingka ri wattunna a’lampa Bileam, a’jari larromi Allata’ala. Lalang nadongkokinna Bileam keledaina, nirurungang ri rua palayanna, nia’mi malaeka’Na Batara ammenteng ri tangngana aganga untu’ anrompai ke’nanga.

Toraja: Apa iatu kasengkeanNa Puang Matua dukkumo, tonna male tu Bileam, na iatu Malaeka’Na PUANG bendanmo dio lalan la unneai; iatu Bileam messake dao keledai birangna, nada’dua taunna nasolan.

Karo: Tapi merawa Dibata erkite-kiteken ia lawes, janah asum ia i bas perdalanen ngersak keledena, itemani dua kalak suruh-suruhenna, tedis malekat TUHAN i tengah dalan ngambati perdalanenna.

Simalungun: Tapi gajak ma ringis ni Jahowa halani na laho ai ia; anjaha jongjong ma malekat ni Jahowa i tongah dalan sihol mangolatsi. Tapi ajak do ia bani halodeni, anjaha dua halak jabolonni mangkasomanisi.

Toba: Alai marpiarpiar ma rimas ni Jahowa ala mardalan ibana, jala jongjong suruan ni Jahowa di tongan dalan naeng mangalo ibana. Alai marsihundul di halodena anggo ibana, jala dua halak naposona donganna.


NETBible: Then God’s anger was kindled because he went, and the angel of the Lord stood in the road to oppose him. Now he was riding on his donkey and his two servants were with him.

NASB: But God was angry because he was going, and the angel of the LORD took his stand in the way as an adversary against him. Now he was riding on his donkey and his two servants were with him.

HCSB: But God was incensed that Balaam was going, and the Angel of the LORD took His stand on the path to oppose him. Balaam was riding his donkey, and his two servants were with him.

LEB: God became angry that he was going. So the Messenger of the LORD stood in the road to stop him. Balaam was riding on his donkey, accompanied by his two servants.

NIV: But God was very angry when he went, and the angel of the LORD stood in the road to oppose him. Balaam was riding on his donkey, and his two servants were with him.

ESV: But God's anger was kindled because he went, and the angel of the LORD took his stand in the way as his adversary. Now he was riding on the donkey, and his two servants were with him.

NRSV: God’s anger was kindled because he was going, and the angel of the LORD took his stand in the road as his adversary. Now he was riding on the donkey, and his two servants were with him.

REB: But God was angry because Balaam was going, and as he came riding on his donkey, accompanied by his two servants, the angel of the LORD took his stand in the road to bar his way.

NKJV: Then God’s anger was aroused because he went, and the Angel of the LORD took His stand in the way as an adversary against him. And he was riding on his donkey, and his two servants were with him.

KJV: And God’s anger was kindled because he went: and the angel of the LORD stood in the way for an adversary against him. Now he was riding upon his ass, and his two servants [were] with him.

AMP: And God's anger was kindled because he went, and the Angel of the Lord stood in the way as an adversary against him. Now he was riding upon his donkey, and his two servants were with him.

NLT: But God was furious that Balaam was going, so he sent the angel of the LORD to stand in the road to block his way. As Balaam and two servants were riding along,

GNB: God was angry that Balaam was going, and as Balaam was riding along on his donkey, accompanied by his two servants, the angel of the LORD stood in the road to bar his way.

ERV: Balaam was riding on his donkey. Two of his servants were with him. While Balaam was traveling, God became angry. So the angel of the LORD stood in the road in front of Balaam to stop him.

BBE: But God was moved to wrath because he went: and the angel of the Lord took up a position in the road to keep him from his purpose. Now he was seated on his ass, and his two servants were with him.

MSG: As he was going, though, God's anger flared. The angel of GOD stood in the road to block his way. Balaam was riding his donkey, accompanied by his two servants.

CEV: Balaam was riding his donkey to Moab, and two of his servants were with him. But God was angry that Balaam had gone, so one of the LORD's angels stood in the road to stop him.

CEVUK: Balaam was riding his donkey to Moab, and two of his servants were with him. But God was angry that Balaam had gone, so one of the Lord's angels stood in the road to stop him.

GWV: God became angry that he was going. So the Messenger of the LORD stood in the road to stop him. Balaam was riding on his donkey, accompanied by his two servants.


NET [draft] ITL: Then God’s <0430> anger <0639> was kindled <02734> because <03588> he went <01980>, and the angel <04397> of the Lord <03068> stood <03320> in the road <01870> to oppose <07854> him. Now he <01931> was riding <07392> on <05921> his donkey <0860> and his two <08147> servants <05288> were with <05973> him.



 <<  Bilangan 22 : 22 >> 

Bahan Renungan: SH - RH - ROC
Download
Alkitab ANDROID
Kamus Alkitab
Kamus Bahasa
Kidung Jemaat
Nyanyikanlah Kidung Baru
Pelengkap Kidung Jemaat
Alkitab.mobi
Copyright
Alkitab.SABDA.org
Android.SABDA.org
SABDA.APP
BaDeNo
Bantuan
Single Panel Single Panel