Alkitab Mobile SABDA
[VER] : [KS2011]     [PL]  [PB] 
 <<  Markus 9 : 43 >> 

KS (Revisi Shellabear 2011): Jika tanganmu menyebabkan kamu berdosa, potonglah! Karena lebih baik kamu masuk ke dalam hidup dengan tangan kudung daripada kamu mempunyai dua tangan tetapi masuk ke dalam neraka jahanam.


AYT: Jika tanganmu menyebabkan kamu berbuat dosa, potonglah tanganmu itu. Lebih baik bagimu masuk ke dalam hidup dengan tangan buntung daripada dengan dua tangan, tetapi masuk ke dalam neraka, ke dalam api yang tidak terpadamkan,

TB: Dan jika tanganmu menyesatkan engkau, penggallah, karena lebih baik engkau masuk ke dalam hidup dengan tangan kudung dari pada dengan utuh kedua tanganmu dibuang ke dalam neraka, ke dalam api yang tak terpadamkan;

TL: Dan jikalau tanganmu mendatangkan kesalahan padamu, keratlah dia; sebab lebih baik engkau masuk dengan tangan sebelah sahaja ke dalam hidup kekal, daripada engkau masuk dengan berdua belah tangan ke dalam jahanam, yaitu ke dalam api yang tiada terpadamkan,

MILT: Dan, jika tanganmu menjerumuskan engkau, potonglah itu; adalah lebih baik bagi engkau buntung masuk ke dalam kehidupan, daripada memiliki dua tangan masuk ke neraka, ke dalam api yang tak terpadamkan,

Shellabear 2010: Jika tanganmu menyebabkan kamu berdosa, potonglah! Karena lebih baik kamu masuk ke dalam hidup dengan tangan kudung daripada kamu mempunyai dua tangan tetapi masuk ke dalam neraka jahanam.

Shellabear 2000: Jika tanganmu menyebabkan kamu berdosa, potonglah! Karena lebih baik kamu masuk ke dalam hidup dengan tangan kudung daripada kamu mempunyai dua tangan tetapi masuk ke dalam neraka jahanam.

KSZI: Jika tanganmu menyebabkan kamu berdosa, potonglah tangan itu! Lebih baik kamu memasuki hidup dalam keadaan kudung sebelah tangan, daripada mempunyai dua tangan tetapi terhumban ke neraka.

KSKK: Jika tanganmu membuat engkau jatuh ke dalam dosa, penggallah! Lebih baik bagimu masuk ke dalam hidup tanpa tangan daripada dengan dua tangan masuk ke dalam neraka, api yang tak terpadamkan.

WBTC Draft: Jika tanganmu menyebabkan engkau berbuat dosa, potonglah itu. Lebih baik engkau hidup cacat, daripada tetap mempunyai dua tangan, tetapi masuk ke neraka, ke api yang tidak pernah padam.

VMD: Jika tanganmu menyebabkan engkau berbuat dosa, potonglah itu. Lebih baik engkau hidup cacat, daripada tetap mempunyai dua tangan, tetapi masuk ke neraka, ke api yang tidak pernah padam.

AMD: Jika tanganmu membuatmu berdosa, potonglah tanganmu itu. Lebih baik kamu kehilangan anggota tubuhmu tetapi memiliki hidup kekal, daripada tetap mempunyai dua tangan tetapi masuk ke neraka, ke dalam api yang tidak pernah padam.

TSI: Lalu Yesus berkata lagi, “Kalau salah satu tanganmu menyebabkan kamu berbuat dosa, potong dan buanglah tanganmu itu! Jangan sampai tanganmu membuat kamu gagal menerima hidup kekal. Lebih baik kamu masuk surga dengan satu tangan, daripada tanganmu lengkap tetapi kamu masuk neraka, di mana apinya tidak akan pernah padam.

BIS: Kalau tanganmu membuat engkau berdosa, potonglah tangan itu! Lebih baik engkau hidup dengan Allah tanpa sebelah tangan daripada engkau dengan kedua belah tanganmu masuk ke neraka, yaitu api yang abadi.

TMV: Jika tanganmu menyebabkan kamu berdosa, potonglah tangan itu! Lebih baik kamu hidup tanpa sebelah tangan daripada kamu dengan kedua-dua belah tangan masuk ke dalam neraka, ke dalam api yang kekal.

BSD: Karena itu, kalau tanganmu membuat engkau tidak percaya lagi kepada-Ku, potong saja tangan itu! Lebih baik tanganmu buntung sebelah tetapi engkau hidup bersama Allah, daripada engkau mempunyai dua tangan tetapi masuk neraka, yaitu api yang menyala untuk selama-lamanya.

FAYH: "Jikalau tangan kalian bersalah, potonglah! Lebih baik bertangan satu tetapi hidup kekal daripada bertangan dua tetapi dibuang ke dalam api neraka yang tak terpadamkan.

ENDE: Dan djikalau tanganmu sebelah mendjadi alasan engkau berbuat dosa, kudungkanlah dia; sebab lebih baik bagimu masuk kedalam kehidupan dengan tangan terkudung daripada bertangan dua masuk kedalam naraka, api jang tak terpadamkan

Shellabear 1912: Dan jikalau tanganmu mendatangkan salah padamu, keratlah dia:

Klinkert 1879: Djikalau kiranja tanganmoe mendatangkan sjak kapadamoe, koedoengkanlah dia, karena terlebih baik bagaimoe masoek kadalam hidoep jang kekal dengan koedoeng tangan, daripada masoek dengan kadoewa belah tangan kadalam naraka, kadalam api jang tidak terpadamkan.

Klinkert 1863: {Ula 13:6; Mat 5:30; 18:8} Maka kaloe tanganmoe djadi sandoengan sama kamoe, potonglah dia, karna lebih baik sama kamoe kaloe masok dalem hidoep dengan koetong, dari masok dengan doewa tangan dalem naraka, itoe api jang tidak bolih mati;

Melayu Baba: Dan jikalau angkau punya tangan kasi angkau buat salah, kratkan, dan buangkan deri-pada angkau: kerna lbeh baik angkau masok hidop dngan kodong, deri-pada dngan dua-dua tangan masok jhannam, ia'itu dalam api yang t'ada boleh di-padamkan.

Ambon Draft: Dan dijkalaw tanganmu djadi pohon kasintohan ba-gimu. potong kudonglah itu, karana lebeh berguna pada-mu, jang angkaw masok ka-hidopan salaku sa; awrang jang terkudong, deri dengan tangan duwa-duwa angkaw masok naraka, ija itu di dalam api jang tijada bawleh mati.

Keasberry 1853: Maka jikalau tangan kamu mundatangkan shak bagiemu, kudongkanlah akan dia: maka turlebih baik bagiemu masok kudalam kahidopan kukal dungan kudong tangan, deripada kadua blah tangan masok kudalam naraka, kudalam api yang tiada akan dipadamkan skali kali:

Keasberry 1866: Maka jikalau tangan kamu mŭndatangkan shak bagiemu, kudongkanlah akan dia, maka tŭrlebih baik bagiemu masok kadalam kahidopan yang kŭkal dŭngan kudong tangan, deripada kadua blah tangan masok kadalam naraka, kadalam api yang tiada akan dipadamkan skali kali;

Leydekker Draft: Dan djikalaw tanganmu memberij sjak padamu, kudonglah dija: 'ada lebeh bajik padamu masokh kadalam kahidopan sedang mamar 'adamu, deri pada dengan bertangan duwa pergi masokh djahanam, kadalam 'apij jang tijada terpadam.

AVB: Jika tanganmu menyebabkan kamu berdosa, potonglah tangan itu! Lebih baik kamu memasuki hidup dalam keadaan kudung sebelah tangan, daripada mempunyai dua tangan tetapi terhumban ke dalam neraka, ke dalam api yang tidak terpadam. [

Iban: Enti jari nuan mai nuan bedosa, tetak iya! Manah agi nuan tama ngagai pengidup nadai jari sepiak, ari ke bisi dua piak jari, lalu nuan dibuai ngagai neraka, ngagai api ti enda nemu padam,


TB ITL: Dan <2532> jika <1437> tanganmu <5495> <4675> menyesatkan <4624> engkau <4571>, penggallah <609>, karena lebih baik <2570> engkau <4571> masuk <1525> ke dalam <1519> hidup <2222> dengan tangan kudung <2948> dari pada dengan utuh kedua <1417> tanganmu <5495> dibuang ke dalam <1519> neraka <1067>, ke dalam <1519> api <4442> yang tak terpadamkan <762>; [<846> <1510> <2228> <2192> <565>]


Jawa: Sarta manawa tanganmu dadi sandhungan tumrap kowe, kethoken, amarga luwih becik kowe lumebu ing urip kalawan kuthung, katimbang ganep tanganmu nanging dibuwang menyang ing naraka, ing geni kang ora kena disirep;

Jawa 2006: Menawa tanganmu njalari kowé nindakaké dosa, iku kethoken; luwih becik kowé lumebu ing urip kalawan kuthung, katimbang kalawan ganep tanganmu nanging dibuwang menyang naraka, ing geni kang ora kena disirep;

Jawa 1994: Menawa tanganmu dadi jalaran kowé nglakoni dosa, kethoken waé! Awit luwih becik kowé ngalami urip langgeng kanthi tangan siji, tinimbang tanganmu genep loro, nanging kowé mlebu nraka, sing geniné ora bakal sirep.

Jawa-Suriname: Nèk tanganmu marakké kowé nglakoni ala, diketok waé. Luwung kowé mlebu urip langgeng karo tangan siji, tenimbang tanganmu genep loro, nanging kowé mlebu nang neraka, nang geni sing ora bisa mati.

Sunda: Ku sabab kitu, upama leungeun maraneh nu hiji matak ingkar tina kapercayaan, teukteuk bae! Mending ngan boga leungeun hiji tapi hirup di Allah, ti batan boga leungeun dua, tapi diri sakujur asup ka naraka, ka jero seuneu langgeng.

Sunda Formal: Jeung bisi bae, salah sahiji ti leungeun nu maraneh tea ngalantarankeun pecatna iman; teukteuk bae! Sabab leuwih hade buntung, tapi maraneh asup ka alam hirup; tinimbang leungeun walagri, tapi maraneh dibalangkeun ka naraka, kana seuneu nu teu pareum-pareum tea

Madura: Mon tanangnga ba’na daddi sababba ba’na agabay dusa, ketthok tanang jareya! Lebbi becce’ ba’na odhi’ ban Allah maske tanangnga tadha’ salaja, etembang andhi’ tanang dhadhuwa’ tape maso’ ka dhalem naraka, iya areya apoy se langgeng.

Bauzi: Labi laha om ahu labe oba modi om anekehàt om vou fohome faina modi ubahi ubahidume Em mu voolo modemeam làhà om anekehà nasi vaitoi fa nisilele. Bak lam bisi neà bak am taia? Omti Alati vahi vou ali ahu vàmadi amedamalem bake etei bak niba godam di gi anekehà vàmtea vou goda. Labi ba diamut gi nisilehena Alat Aba Aho azim bak laba le tau vahi azim bak lam bisi neà bak am bak. Ba akati modi anekehà ahimit faina meedam bohu vuusu vou mode ladume ba diamut om so ahebu vua elum sutem gikina bohu laba voela? [

Bali: Buina yen liman ceninge ane ngranayang cening ngae dosa, getepja ia! Krana melahan cening malima aneh, nanging muponin urip langgeng, padaang teken malima dadua, nanging cening kentungang ka nrakane, sig apine ane tuara mati-mati.

Ngaju: Amon lengem silae mawi ikau badosa, tetek ih lengem te! Labih bahalap ikau belom dengan Hatalla marak jaton lengem silae bara ikau dengan due lengem tame akan naraka, iete apui je katatahie.

Sasak: Lamun imende miaq side bedose, peleng ime nike! Solahan side ndẽq bedowẽ ime setowẽq laguq idup bareng kance Allah, ketimbang bedowẽ due ime, laguq tetetẽh ojok api nerake saq kekel.

Bugis: Rékko limammu nallalengiko madosa, rette’i iyaro limaé! Lebbi kessing muwi tuwoko sibawa Allataala dé’ limammu siwali naiya muttama’é ri ranakaé sibawa iya duwa limammu, iyanaritu api mannennungengngé!

Makasar: Punna passala’ limannu nu’gau’ dosa, polongi anjo limannu assala’ salamakko, kala anggannaka rua limannu mingka antamakko ri naraka, ri pepe’ a’rinraya satunggu-tungguna.

Toraja: Sia iake limammu untumangko, ta’takki; belanna la’bi’ sia ia, ke popponko tama katuoan sae lako, na iake dio patomalii tu limammu ammu tama naraka, tama to’ api tang pa’de-pa’de;

Duri: Ia ke limammu ntumangko mumadosa, ta'takkii, sanga la'biran ke menjaji tangsukku'ko, apa tuoko sola Puang Allataala, na ia ke sukku'i to kalemu, apa dipatamako naraka, to nanii api dukku tarruh.

Gorontalo: Wawu wonu olu'umu ngotuwali mowali sababu yio lapalolo wawu dila paracaya ode ola-U, pontode mao olu'umu boyito, sababu lebe mopiyohu yio momaso ode tutumula kakali wolo olu'u ngotuwali, popobandingiyo mao yio o olu'u yimu-yimumuto wawu momaso ode delomo naraka u tululiyo dila mate-mate mao.

Gorontalo 2006: Wonu uluu̒mu moo̒sababu olemu ilodusa, putua mao̒ uluu̒ boito! Lebe mopiohe yio̒ tumumulo wolo Allahu Taa̒ala didu ou̒luu̒ ngotuwali bo yio̒ wolo uluu̒ dulo tuwali matumuwoto ode nalaka, deu̒ito-yito tulu u ohiheo-hiheolo mao̒.

Balantak: Too limamuu a manggau'kon i kuu baradosa, kolongi a limamuu inono'. Mbulokon limamuu somo sambotak kasee daa tumuo' tia Alaata'ala pookokoikonon tia limamuu sampa kasee i kuu tibarkonon na naraka, na apu men sian kopate-pateanna. [

Bambam: Anna maka' hapanna limammu la umpomadosako, mapia leko'um tia ke umpoloi lao. Aka aham tia sabali-bali limammu sapo' la ullambi'ko katuboam sule lako salako-lakona, anna la tontä liu dua limammu, sapo' ditibe hako tama nahaka api tapi'de-pi'de.[

Kaili Da'a: Ane palemu manggeni komi mowia silaka, tompomo palemu etu! Nabelopa komi mesua matuwu mabelo riara suruga ante pale mapudu pade ratajiaka riara naraka ante pale to maganana, etumo riara apu to da'a ntoto ria kapaya-payana.

Mongondow: Aka limamu mokopopisií ko'inimu mogaid ko mokobaradosa yo pongkoí in limamu tua! Sim mopira-pirabií kon diaí kolima tosimpaḷ ikow bo mobiag takin i Allah, dari pada oyuíonpa in lima doyowa nosimpaḷ ta'e tumu'ot ikow kon naraka, tuḷu inta diaí mopio-piong.

Aralle: Ponna yato sambali teyyemu mandosaio, ya' dotante' umbose'i. Dotainne' tamao di katuhoang sapano-panona dai keteyye sambali andana la keteyye sibalio ampo' la napatamao di api nahaka ang dai aha pi'dena.

Napu: Maroa-roakau bona ineekau madosa. Ane pandirina tayemu hambali au moantiko madosa, nubohoki peami. Agina hambali pea tayemu, asala molambiko katuwo maroa hihimbela hai Pue Ala. Aginami nodo, pane rombali tayemu, agayana kahopoana ratenderiko i lalu api naraka au rore liliu.

Sangir: Kereu limanue kai makarosa si kau, pentehe limanu ene! Mapiaěngbe i kau mẹ̌biahẹ̌ dingangu Mawu limanu sěmbẹ̌ka sul᷊ungu piạ limanu ruambẹ̌ka kụ masuẹ̌ su naraka, mangal᷊ene putung kakalẹ̌.

Taa: “Wali ane rapanya pale ngkomi mampolengkoka pamporani ndayamu to maja’a, ane ewa see pakadota kojo mampandooka mangika palaong to maja’a etu. Kadota etu raporapaka ewa tau to mangampu’ak yau palenya sambali see napandooka mangika palaong to maja’a etu. Apa to tao-tao nempo jamo sambali palenya pei ia mangarata katuwu to singkasaenya sakowa ia dua mbaliawa palenya ane ia damasua ri apu naraka, apu to singkasaenya mawea. Apa ane masua ri apu etu, nempo dua mbaliawa palenya masiasi kojo ia.

Rote: Makanaema o lima na nini sala-singok fe o soona, te'teheni limak ndia! Malole lenak o maso'da mo Manetualain no limak seli, neme o masok leo tasi ha'ik dale, fo nde ha'i mana ketu basa ta ka, no o limam duas.

Galela: Nakoso de ani gia la ngona o dorouku notura, hika la nabitoguka! Lebelaha ngona nooho dede o Gikimoi de ani gia ka ma sononga, upa sidago de ani gia ngai sinoto de ngona o narakaku asa niumo, ena gena o uku ma sora ikokakalika.((

Yali, Angguruk: "Hinggiken hindi ninap haptuk halug kong tebesuhun. Hinggik misig kong toho embeselug hat mondabi onoluk welamuhup ambeg lahunmu fano. Hinggik pirenet weregma siyagma indok war am fug angge mondabi naruk ambeg lahunmu mondabi siyag aruhun," ibag.

Tabaru: Nako de ni giama ma songona 'o sowono nodiai, ni giama ge'ena na'oguka! Yaowa ngona no'ahu de ma Jo'oungu ma Dutu, de ni giama ka ma songonaka. 'Uwa sigado de 'ani giama 'itoto-totomo nowosanga 'o narakaka, ge'ena la 'o 'uku koisonge-songenuawau kaisi'ado-'adonika.

Karo: Bage pe adi tanndu erbahanca kam erdosa, tekteklah e. Sabap ulin kam nggeluh alu sada tan asangken dua tanndu, tapi ku neraka kam, ku api si la ernimpet-nimpet.

Simalungun: Anggo sangsi ho halani tanganmu, rotap ma in. Ai dearan do marsada tangan ho masuk hu hagoluhan, humbani na mardua tangan masuk hu naraka, hubagas apuy na so ra miloh,

Toba: Jala molo digasipi tanganmi ho, gotap! Ai dengganan, telpang ho bongot tu hangoluan, unang mardua tangan ho marobur tu na roko, tu api na so ra mintop,

Dairi: Mula tanganmu memmaing kono mengulaken ulaan siso nikellemmoken Dèbata, gettap mo tanganmi! Lotiin mo ko mertangan serrap masuk mi sorga, ulang pada cukup mersendihi keppè masuk mi narakka, imo api siamman sumendah.

Minangkabau: Jikok tangan angkau nan manyababkan angkau badoso, mako kuduanglah tangan angkau tu! Labiah elok lai angkau iduik indak batangan sabalah, asakan layi tatap mampabuwek nan katuju dek Allah, daripado angkau batubuah langkok, dimasuakkan ka narako nan apinyo iduik salamo-lamonyo.

Nias: Na tangau mbõrõ wa õlau horõ, tema taba ia! Abõlõ sõkhi auri ndra'ugõ khõ Lowalangi ha tambai danga moroi na dua dangau ba mõi'õ ba narako, ya'ia galitõ si lõ matemate.

Mentawai: Ké kabeinu itubbui ekeu mugalai jo, tippúnungan nia kabeinu nenda! Aipoí maerú peilé sisangasilá kabei ekeu, nupukuddu ka bet-bet Taikamanua, nutugurú siruangasilá kabei ka api narako, ka api sitaipepé.

Lampung: Kik culukmu nyani niku bedusa, pelokdo culuk ano! Lebih baik niku hurik jama Allah tanpa kebelah culuk jak niku jama kerua belah culukmu kuruk mik neraka, yakdo apui sai abadi.

Aceh: Meunyoe jaroe gata nyang jeuet gata meudesya, khoh kheueh jaroe gata nyan! Leubeh gét gata udeb ngon Po teu Allah deungon hana jaroe siblaih nibak gata deungon dua blaih jaroe tamong lam nuraka, nuraka nyan na kheueh apui nyang hu siumu masa.

Mamasa: Ianna sabali limammu untumangko kasalaan, poloi lao annu dotamoko ia ma'lima sabali tama angngenan katuoan, anna la tontong dua limammu ditibe tama naraka nangei api tala mala pi'de. [

Berik: Afa tafna imna etam-etama kapkaiserem jem igam eyebilirim, tafna jeiserem ga jam igam tiksosini. Waakenfer ga enggam, afa aamei taman waaken-giribe jam igam fornaram, tafna daamfennaiserem safe jebar igam forna. Jengga aaiserem je kapka, afa aamei tafna nawersamer jebar igam fornaram taman tokwagiribe, tokwana jeiserem gemer sene ertesini jamer abak-abaksus. (Tampata jeiserem jebe gulana angtane jei dumalaiserem jam barweyan, ane tokwana ga gemer sene ertesini jamer abak-abaksus.)

Manggarai: Agu émé limém pandé ndékok hauy, ndapuy, ai céwé di’an hau ngo nggere-oné mosé tédéng lén déméng tompokm, itu po déméng limé suam oké nggere-wa neraka, nggere-oné api ata toé kéta pesay;

Sabu: Ki nga ruai do perijo au ta tao lubhu harro nga menyilu atte ne ruai do napoanne. Rihi ie ta muri mada hela'u nga Deo nga do dho bhu le nga ruai hebhakka, ngati maho au nga ruai hari dhue bhakka la dhara raoai do peloro ne.

Kupang: Kalo lu bekin sala pake lu pung tangan, potong buang itu tangan sa! Te lebe bae lu maso sorga biar bawa tangan sablá sa, ko biar dong jang buang sang lu pi api naraka deng lu pung tangan dua-dua.

Abun: Nin syim dik yo ben nin ges mo os ibit it yo, nin tot nin syim ne wé, ete nin bare wé kadit nin et. Nin sok mo Yefun Allah bi rus-i mo gu su nin syim dik sor re anato ndo wai kadit Yefun Allah bare nin mo bot gesyos gato u petok ne su nin syim we mó tó.

Meyah: Erek osnok egens odou eftirir keingg mar ongga oska fogora ofa odou os era efen etma ereita mar ongga oska koma, beda ofa osuna rot mar insa koma jeska odou efesi sismeni fog. Koma bera erek osnok egens ongga eris etma insa koma jeska jeskaseda ofa enera efen etma koma rot mar ongga oska insa koma guru. Ofa osuna rot mar insa koma jeskaseda esma eiteij ah ongga ah aibin ojgomuja. Beda Allah tein eneij ofa gu mahmei meren guru.

Uma: "Ane rapa'-na pale-ta hamali mpakeni-ta mojeko', pua' lau-imi. Agina hamali-damo pale-ta, asala mporata-ta katuwua' to lompe' dohe Alata'ala. Agina lau-pi toe, ngkai palea ntimalia-ta, hiaa' ka'omea-na mesua' naraka-tamo hi rala apu to jela' ncuu. ((

Yawa: Ranivara naneme mo naugavo ayao kakaije raron, weamo nyo raotar da ndamauta. Weaveti winsiso kovo nuge nuganuije rai naneme intabo ngkovo obo rautan, omamo ngkovo nai. Weramu ranivara winyo ayao kakai rave tutir, weaveti winsiso tanamo mbadururo nuge nuganuije rai naneme jirum rautan, omamo ngkove ramu.


NETBible: If your hand causes you to sin, cut it off! It is better for you to enter into life crippled than to have two hands and go into hell, to the unquenchable fire.

NASB: "If your hand causes you to stumble, cut it off; it is better for you to enter life crippled, than, having your two hands, to go into hell, into the unquenchable fire,

HCSB: And if your hand causes your downfall, cut it off. It is better for you to enter life maimed than to have two hands and go to hell--the unquenchable fire,

LEB: And if your hand causes you to sin, cut it off! It is better [for] you to enter into life crippled than, having two hands, to go into hell—into the unquenchable fire!

NIV: If your hand causes you to sin, cut it off. It is better for you to enter life maimed than with two hands to go into hell, where the fire never goes out.

ESV: And if your hand causes you to sin, cut it off. It is better for you to enter life crippled than with two hands to go to hell, to the unquenchable fire.

NRSV: If your hand causes you to stumble, cut it off; it is better for you to enter life maimed than to have two hands and to go to hell, to the unquenchable fire.

REB: If your hand causes your downfall, cut it off; it is better for you to enter into life maimed than to keep both hands and go to hell, to the unquenchable fire.

NKJV: "If your hand causes you to sin, cut it off. It is better for you to enter into life maimed, rather than having two hands, to go to hell, into the fire that shall never be quenched––

KJV: And if thy hand offend thee, cut it off: it is better for thee to enter into life maimed, than having two hands to go into hell, into the fire that never shall be quenched:

AMP: And if your hand puts a stumbling block before you {and} causes you to sin, cut it off! It is more profitable {and} wholesome for you to go into life [that is really worthwhile] maimed than with two hands to go to hell (Gehenna), into the fire that cannot be put out.

NLT: If your hand causes you to sin, cut it off. It is better to enter heaven with only one hand than to go into the unquenchable fires of hell with two hands.

GNB: So if your hand makes you lose your faith, cut it off! It is better for you to enter life without a hand than to keep both hands and go off to hell, to the fire that never goes out.

ERV: If your hand makes you sin, cut it off. It is better for you to lose part of your body and have eternal life than to have two hands and go to hell. There the fire never stops.

EVD: If your hand makes you sin, cut it off. It is better for you to lose part of your body but have life forever. That is much better than to have two hands and go to hell. In that place the fire never stops.

BBE: And if your hand is a cause of trouble to you, let it be cut off; it is better for you to go into life with one hand than to have two hands and go into hell, into the eternal fire.

MSG: "If your hand or your foot gets in God's way, chop it off and throw it away. You're better off maimed or lame and alive than the proud owner of two hands and two feet, godless in a furnace of eternal fire.

Phillips NT: "Indeed, if it is your own hand that spoils your faith, you must cut it off. It is better for you to enter life maimed than to keep both your hands and go to the rubbishheap, where the fire never dies.

DEIBLER: So, if you are wanting to use one of [MTY,  PRS]your hands to sin, stop using your hand! Even if you have to cut your hand off and throw it away to avoid sinning, do it [HYP]! It is good that you not sin and that you live eternally, even though you lack one of your handswhile you are here on earth. But it is not good that you sin and as a result God throws your whole body into hell. There the fires never go out!

GULLAH: Ef oona han da mek oona sin, mus cut um off! E mo betta fa mek oona hab jes one han an git life wa neba end den fa oona fa keep two han an go ta hell, weh de fire neba gwine out.

CEV: So if your hand causes you to sin, cut it off! You would be better off to go into life crippled than to have two hands and be thrown into the fires of hell that never go out.

CEVUK: So if your hand causes you to sin, cut it off! You would be better off to go into life crippled than to have two hands and be thrown into the fires of hell that never go out.

GWV: "So if your hand causes you to lose your faith, cut it off! It is better for you to enter life disabled than to have two hands and go to hell, to the fire that cannot be put out.


NET [draft] ITL: If <1437> your <4675> hand <5495> causes <4624> you <4571> to sin <4624>, cut <609> it <846> off <609>! It is <1510> better <2570> for you <4571> to enter <1525> into <1519> life <2222> crippled <2948> than <2228> to have <2192> two <1417> hands <5495> and go <565> into <1519> hell <1067>, to <1519> the unquenchable <762> fire <4442>.



 <<  Markus 9 : 43 >> 

Bahan Renungan: SH - RH - ROC
Download
Alkitab ANDROID
Kamus Alkitab
Kamus Bahasa
Kidung Jemaat
Nyanyikanlah Kidung Baru
Pelengkap Kidung Jemaat
Alkitab.mobi
Copyright
Alkitab.SABDA.org
Android.SABDA.org
SABDA.APP
BaDeNo
Bantuan
Single Panel Single Panel