Alkitab Mobile SABDA
[VER] : [TB]     [PL]  [PB] 
 <<  Markus 8 : 31 >> 

TB: Kemudian mulailah Yesus mengajarkan kepada mereka, bahwa Anak Manusia harus menanggung banyak penderitaan dan ditolak oleh tua-tua, imam-imam kepala dan ahli-ahli Taurat, lalu dibunuh dan bangkit sesudah tiga hari.


AYT: Kemudian, Yesus mulai mengajar murid-murid-Nya bahwa Anak Manusia harus menderita banyak hal dan ditolak oleh tua-tua Yahudi, imam-imam kepala, serta ahli-ahli Taurat, dan dibunuh, dan setelah tiga hari bangkit kembali.

TL: Maka mulailah Yesus mengajar murid-murid-Nya, bahwa wajib Anak manusia itu akan merasai banyak sengsara, dan ditolak oleh segala orang tua-tua dan kepala-kepala imam dan ahli Taurat sehingga dibunuh oleh mereka itu, lalu Ia akan bangkit pula kemudian daripada tiga hari lamanya.

MILT: Dan Dia mulai mengajar mereka, bahwa seharusnyalah Anak Manusia menderita banyak hal, dan ditolak oleh para tua-tua dan imam-imam kepala dan para ahli kitab, dan dibunuh, dan bangkit kembali setelah tiga hari.

Shellabear 2010: Setelah itu Isa mulai mengajar para pengikut-Nya bahwa Anak Manusia harus mengalami banyak kesengsaraan. Ia akan ditolak oleh para tua-tua bani Israil, imam-imam kepala, dan para ahli Kitab Suci Taurat. Ia akan membiarkan diri-Nya dijatuhi hukuman mati, tetapi tiga hari kemudian, Ia akan bangkit.

KS (Revisi Shellabear 2011): Setelah itu Isa mulai mengajar para pengikut-Nya bahwa Anak Manusia harus mengalami banyak kesengsaraan. Ia akan ditolak oleh para tua-tua bani Israil, imam-imam kepala, dan para ahli Kitab Suci Taurat. Ia akan membiarkan diri-Nya dijatuhi hukuman mati, tetapi tiga hari kemudian, Ia akan bangkit.

Shellabear 2000: Setelah itu Isa mulai mengajar para pengikut-Nya bahwa Anak Manusia harus mengalami banyak kesengsaraan. Ia akan ditolak oleh para tua-tua bani Israil, imam-imam kepala, dan para ahli Kitab Suci Taurat. Ia akan membiarkan diri-Nya dijatuhi hukuman mati, tetapi tiga hari kemudian, Ia akan bangkit.

KSZI: Kemudian Isa mula mengajar mereka bahawa Putera Insan harus banyak menanggung kesengsaraan serta ditolak oleh para pemimpin masyarakat, ketua imam dan guru Taurat. Dia akan dibunuh, tetapi tiga hari kemudian, Dia akan bangkit semula.

KSKK: Kemudian Yesus mulai mengajar kepada mereka bahwa Putra Manusia harus menderita banyak, ditolak oleh tua-tua, imam-imam kepala dan ahli-ahli Taurat. Ia akan dibunuh dan setelah tiga hari Ia akan bangkit lagi.

WBTC Draft: Kemudian Yesus mulai mengajar mereka tentang Anak Manusia yang harus menderita banyak hal. Ia tidak diterima oleh pemimpin-pemimpin Yahudi, tua-tua, para imam kepala, dan guru Taurat. Ia harus dibunuh dan akan bangkit kembali pada hari ketiga.

VMD: Kemudian Yesus mulai mengajar mereka bahwa Anak Manusia harus menderita banyak hal, dan Dia akan ditolak oleh tua-tua Yahudi, imam-imam kepala, dan guru Taurat. Anak Manusia akan dibunuh, tetapi pada hari ketiga Ia dibangkitkan.

AMD: Kemudian, Yesus mulai mengajarkan kepada murid-murid-Nya bahwa Anak Manusia harus menderita banyak hal. Ia akan ditolak oleh tua-tua Yahudi, imam-imam kepala, dan guru-guru Taurat. Ia juga berkata bahwa Anak Manusia akan dibunuh, tetapi pada hari yang ketiga Ia akan dibangkitkan.

TSI: Sejak itu Yesus mulai mengajar murid-murid-Nya bahwa Dia, sebagai Sang Manusia, sudah ditentukan Allah untuk menanggung banyak penderitaan dan ditolak oleh para pemimpin Yahudi, imam-imam kepala, dan ahli-ahli Taurat. Dia memberitahukan, “Aku akan dibunuh, tetapi pada hari ketiga Aku akan dihidupkan kembali oleh Allah.”

BIS: Setelah itu, Yesus mulai mengajar pengikut-pengikut-Nya bahwa Anak Manusia mesti menderita banyak, dan akan ditentang oleh pemimpin-pemimpin, imam-imam kepala, dan guru-guru agama. Ia akan dibunuh, tetapi pada hari ketiga Ia akan dibangkitkan kembali.

TMV: Kemudian Yesus mula mengajar pengikut-pengikut-Nya, "Anak Manusia mesti mengalami banyak penderitaan, dan tidak akan diterima oleh para pemimpin masyarakat, ketua imam, dan guru Taurat. Dia akan dibunuh, tetapi selepas tiga hari, Dia akan bangkit semula."

BSD: Lalu Yesus mulai mengajar pengikut-pengikut-Nya mengenai diri-Nya. Ia berkata, “Aku, Anak Manusia, harus banyak menderita. Pemimpin-pemimpin Yahudi, imam-imam kepala, dan guru-guru agama akan menentang Aku. Aku akan dibunuh, tetapi tiga hari kemudian Aku akan hidup kembali.”

FAYH: Setelah itu Ia berbicara kepada mereka tentang penderitaan yang akan dialami-Nya, dan bahwa Ia akan ditolak oleh para penatua, imam kepala serta pemimpin bangsa Yahudi yang lain. Ia akan dibunuh dan akan bangkit pada hari yang ketiga.

ENDE: Kemudian Ia mulai menjatakan kepada mereka, bahwa perlulah Putera manusia menderita banjak dan dibuang oleh para orang tua-tua, imam-imam besar dan ahli-ahli taurat dan mati dibunuh, tetapi sesudah tiga hari Ia akan bangkit pula.

Shellabear 1912: Maka mulailah ia mengajar mereka itu bahwa tak dapat tiada Anak-manusia akan merasai banyak sengsara, dan ditolak oleh para tua-tua dan kepala-kepala dan katib-katib, serta dibunuh, lalu bangkit lepas pula pada hari ketiga kemudian.

Klinkert 1879: Maka dimoelainja mengadjar mareka-itoe bahwa tadapat tidak Anak-manoesia akan merasai banjak sangsara dan akan ditoelak olih segala toewa-toewa dan kapala-kapala imam dan katib-katib dan diboenoeh olih mareka-itoe: maka kemoedian daripada tiga hari kelak ijapon akan bangkit poela.

Klinkert 1863: {Mar 9:31; 10:33; Mat 16:21; 17:22; 20:18; Luk 9:22; 18:31; 24:7} Maka Toehan moelai mengadjar sama dia-orang, jang Anak-manoesia haros merasai banjak sangsara, serta diboewang dari segala toewa-toewa, dan kapala-kapala imam, dan katib-katib, apa lagi diboenoeh, dan habis tiga hari dia nanti bangoen kombali.

Melayu Baba: Kmdian dia mula'i ajar dia-orang bagimana yang Anak-manusia itu msti tanggong banyak sngsara, dan msti kna tolak oleh ktua-ktua, dan kpala-kpala imam sama orang pnulis, dan msti kna bunoh, dan bangkit s-mula tiga hari kmdian.

Ambon Draft: Dan mulailah Ija ber-adjar-adjar dija awrang, jang Anak manusija itu haros me-nahan sangsara banjak-ba-njak, dan djadi terbowang aw-leh Penatuwa-penatuwa dan kapala Imam-imam dan Peng-aljar-pengadjar Tawrat; dan haros mati debunoh dan ko-medijen deri pada tiga hari bangun hidop kombali.

Keasberry 1853: Maka dimulainya mungajar akan marika itu, adapun anak manusia itu dapat tiada murasai bubrapa purkara sangsara, surta ditolakkan ulih orang tua tua, dan kupala kupala imam, dan khatib khatib, surta dibunohnya, maka kumdian deripada tiga hari kulak akan burbangkit pula.

Keasberry 1866: Dimulainya mŭngajar akan marika itu, adapun Anak manusia itu dapat tiada mŭrasai sŭngsara, sŭrta ditolakkan ulih orang tua tua, dan kapala kapala Imam, dan khatib khatib, sŭrta dibunohnya, maka kumdian deripada tiga hari kŭlak iya akan bŭrbangkit pula.

Leydekker Draft: Maka baharu mula`ilah 'ija meng`adjar marika 'itu, bahuwa saharosnja 'Anakh 'Insan merasa banjakh sangsara, dan debowangkan 'awleh SJujuch, dan kapala 2 'Imam, dan Katib 2, lagi debunoh, dan bangkit pula komedijen deri pada tiga harij.

AVB: Kemudian Yesus mula mengajar mereka bahawa Anak Manusia harus banyak menanggung kesengsaraan serta ditolak oleh para pemimpin masyarakat, ketua imam dan ahli Taurat. Dia akan dibunuh, tetapi tiga hari kemudian, Dia akan bangkit semula.

Iban: Iya lalu belabuh ngajar sida murid Iya, madahka Anak Mensia enda tau enda balat diperinsa, lalu ditulak sida tuai bansa, sida tuai imam, enggau sida pengajar Adat, lalu dibunuh, lalu tiga hari udah bekau nya Iya deka angkat idup baru.


TB ITL: Kemudian mulailah <756> Yesus mengajarkan <1321> kepada mereka, bahwa <3754> Anak <5207> Manusia <444> harus <1163> menanggung banyak <4183> penderitaan <3958> dan <2532> ditolak <593> oleh <5259> tua-tua <4245>, imam-imam kepala <749> dan <2532> ahli-ahli Taurat <1122>, lalu dibunuh <615> dan <2532> bangkit <450> sesudah <3326> tiga <5140> hari <2250>. [<2532> <846> <2532> <2532>]


Jawa: Gusti Yesus tumuli wiwit mulang marang para sakabate, yen Putraning manungsa iku kudu nglampahi sangsara akeh, sarta ditampik dening para pinituwa lan para pangareping imam tuwin para ahli Toret, banjur disedani lan sawise telung dina wungu maneh.

Jawa 2006: Yésus tumuli wiwit mulang marang para sakabaté, yèn Putraning Manungsa iku kudu nglampahi sangsara akèh, sarta ditampik déning para pinituwa lan para pangareping imam tuwin para ahli Torèt, apadéné disédani lan sawisé telung dina wungu manèh.

Jawa 1994: Gusti Yésus banjur wiwit nyethakaké marang para muridé bab Putraning Manungsa kang kudu nyangga kasangsaran akèh, Panjenengané bakal ditampik déning para pinituwa, déning para penggedhéné imam lan déning para ahli Torèt. Malah Putraning Manungsa mau bakal disédani, nanging ing telung dinané bakal wungu menèh saka ing séda.

Jawa-Suriname: Gusti Yésus terus molai ndunung-ndunungké marang murid-muridé nèk Dèkné kuwi Anaké Manungsa sing bakal nglakoni sangsara okèh. Dèkné bakal disepèlèkké karo para pinituwa, para pengarepé imam lan guru-guru Kitab. Dèkné bakal dipatèni, nanging bakal tangi menèh ing telung dinané.

Sunda: Saur Yesus deui, "Putra Manusa teh bakal kacida dikaniayana, sarta bakal ditolak ku para kokolot, ku imam-imam kapala, jeung ku guru-guru agama. Putra Manusa teh bakal dipaehan, tapi sanggeus tilu poe Kami bakal hirup deui."

Sunda Formal: Geus kitu, Isa wawangsit ka maranehna; saur-Na Putra Manusa teh misti nandang sangsara anu pohara; tur Anjeunna teh baris ditampik ku parakokolot, ku imam-imam kapala, jeung ku ahli-ahli Kitab; terus Anjeunna teh bakal ditelasan, tapi bakal gugah deui sanggeus tilu poe.

Madura: Isa laju molae morok red-moredda ja’ Pottrana Manossa masthe bannya’ nanggung sangsara, ban elaban bi’ pin-pamimpin, mam-imam kapala sarta ru-guru agama. Salerana bakal epateyana, tape e are se kapeng tello’ bakal epaodhi’a pole.

Bauzi: Ame digat labe Yesusat damat Aba ba modelo modem im lam Aba vi tau meedam dam laba alimeat fet ab vameadamam. Aho neha, “Em Ai Alat fet gagu esuhemu Yahudi damat ibi iho tu vuzehi meedam im vuusdam tohe dam zi labe vahi Em abo Asum Ahoba Iubet Bak Niba Li Dateleheda niba mu fa Eba fai bak bohu modi geàda tame. Labi laha meia gagu Em oteme eloi fa usi behàsdi Em eloho bak labet Alat modi fa ahedi usa tame.”

Bali: Sasampune punika, raris Ida ngawitin nartayang ring parasisian Idane, mungguing Sang Putraning Manusa Utusan Ida Sang Hyang Widi Wasa patut nandang sangsara sane ageng pisan. Ida pacang katulak antuk parapanglingsire, olih parapangageng panditane miwah olih paraguru agama Yahudine! Ida pacang kasedayang. Nanging sasampune tigang rahina, Ida jaga nyeneng malih.

Ngaju: Limbah te Yesus nampara majar kare murid Ayue tahiu Anak Olon musti buah kapehe, tuntang akan ilawan awi kare pamimpin, kare imam kapala, tuntang kare guru agama. Ie kareh impatei, tapi huang andau je kateloe Ie kareh impisik tinai.

Sasak: Sesampun nike, Deside Isa mulai ngajah pengiring-pengiring-Ne bahwe Bije Manusie harus luwẽq menderite, dait tetentang siq pemimpin-pemimpin, imam-imam kepale, dait ahli-ahli Taurat. Ie gen tematẽq, laguq lẽq jelo saq ketelu Ie gen idup malik.

Bugis: Purairo mappammulani Yésus paggurui ana’-ana’ gurun-Na makkedaé Ana’na Tolinoé pasti napéneddingi maéga anrasa-rasang, sibawa riyéwai risining pamimpingngé, kapala-kapala imangngé, sibawa guru-guru agamaé. Riyunoi matu, iyakiya ri esso matellué, ripaoto’i paimeng.

Makasar: Le’baki anjo, appakkaramulami Naajara’ Isa ana’-ana’ gurunNa angkanaya, musti jai passessa laNagappa Ana’ Ma’rupataua. Siagang lanimusui ri pamimping-pamimpinga, ri imang-imang kapalaya, kammayatompa guru-guru agamaya. Lanibunoi, mingka ri makatalluna alloa lattallasa’ poleangi.

Toraja: Naparandukmi unnada’i anak gurunNa, kumua sipatu tu Anak rampan dilino la umperasai buda parri’ sia naali’ mintu’ pekaamberan sia pangulu to minaa sia pandita Sura’, naurunganni napatei tau iato mai anna tallung allo undinna Namalimbangun sule diong mai to’ to mate.

Duri: Ia tonna mangkamo joo, napamulami Puang Isa nnajahhi anak gurun-Na nakua, "Ia tee Aku' Anak Mentolino, la gaja parri'na'. La naewana' pekaamberan to-Yahudi, kapala imang sola guru agama. La dibunona', apa ia ke allo mangpentallun, la dipatuo pole'na' jio mai kamatean."

Gorontalo: Lapatao ti Isa longajari olimongoliyo deu Walao Manusiya musi modutola usikisa ngohuntuwa wawu dila tolimo lo ta dudula'a-dudula'a tawu lo Yahudi, mongotauwa lo imamu wawu mongoahali lo Tawurat, lapatao salipuwoliyo sambe mate wawu to dulahe otoluliyo muli tumumulayi.

Gorontalo 2006: Lapatao̒ uito ti Isa malo lumula longaajali to tahidudua̒ o-Lio deu̒ Walao̒ Manusia mamusi modutolo sikisa dadaata wau tuwalia lomongo tau̒wa, mongo iimamu tau̒wa, wau guguu-ruwaalo agama. Tio mapateelio mate-mateelo mao̒, bo too̒tolu dulahu Tio mamuli bongulo-Lio mai.

Balantak: Noko daa koiya'a, ai Yesus nuntumbeimo nimisiso' murit-Na se' Anak Manusia tio munsuri repaan biai' ka' kokundaionna motu-motu'a, tanaasna imam ka' wawa ukum Torat. Ia bo papateion, kasee na ilio kotolu'na, Ia bo tumuo' soosoodo.

Bambam: Lessu'i ia too napahandu'um Puang Yesus ma'pa'guhu naua: “Kao to disangai Änä' Mentolino la ussi'dim ma'hupa-hupa pandahhaam anna la natumpu pala'ä' matua ulunna to Yahudi anna ingganna kapala sando sola to ullatta' Pepaondonganna Musa lambi' la napateiä'. Sapo' illaam allo katallunna la tibangonnä' sule dio mai alla'na to mate.”

Kaili Da'a: Naliu etu nompamulamo Yesus nompatuduki anaguru-anaguruna. Niulina, "Aku, Ana nu Manusia kana mombarasai mpengele-ngele kasusa. Aku kana rapoara totu'a-totu'a nto Yahudi bo balengga-balengga topanggeni agama bo guru-guru agama. Pade Aku kana rapatesi ira. Tapi ri eo katolueona Aku kana matuwu bali."

Mongondow: No'iduduimai kon tua nomangkoidon ki Yesus nobogoi in totunduí kom murií-Nya mita, kon Adií Intau musti mokorasa kon roriga mobayong, bo bayowan in itoi mita, imang mita itoi bo im mototunduí mita kon agama. limodon in Sia, ta'e kon singgai intoḷunya biagon bui.

Aralle: Puhanna yatoo, mampakuhung Puang Yesus pano di pahsikolana. Napakaleso liuing didiona kamateanna, naoatee, "Kodi' Änä' to Lino pahalluä' la ungngolai mai'di kamasuhsaang anna dä' natahimbo setobaha'ang, kapala-kapala imang anna to pampakuhu ada' lambi' la dipateiä'. Ampo' yaling di tallu allona la tuhoä' sumule." Nahingnginna yatoo ta Petrus, unghui' siang Puang Yesus pano di behing anna napa'karaii.

Napu: Roo indo, napepongkami Yesu mopaguru topeguruNa apa au hangangaa mewali i wataNa, Nauliangaahe: "Iko Ana Manusia hangangaa molambi ngkaya kapari. Ina rasapuakaNa totosae boea, kapala-kapala tadulako menomba hai guru-guru agama. Ina rapapateNa, agayana i kataluna alona ina tuwo huleNa."

Sangir: Bọu ene, Mawu Yesus nanětạe naněntiro manga murit'E u Ahus'u Taumata e harusẹ̌ mẹ̌tatahangu sunsara haghi, ringangu sarung dokatengu manga těmbonange, manga imang těmbonange ringangu manga mananěntiro agama. I Sie sarung pateěng, kai su katěllu ěllone i Sie sarung ipẹ̌bangung kapia.

Taa: Wali tempo etu semo i Yesu mula mampotundeka anaguruNya mangkonong anu to damawali resi Ia. To’oNya, “Aku, Wiyaa nto Lino, damangarata boros kasesa. Pasi Aku danapobo’o ntau tu’a nto Yahudi pasi kepala-kepala nto pampue pasi tau to mampoguru porenta i Musa. Wali Aku darapopate yau, pei yako etu, ri rayanya togo eo Aku damambangu muni yako ri kapatengKu.”

Rote: Basa ndia boema, Yesus mulai nanoli ana mana tunga nala nae, Ana Hataholi ka muse doidoso nanseli, ma neukose lasi-lasi kala, malanga ima mala, ma malanga agama la ala la'ba nana. Neukose ala taolisan, tehu neu fai katelu na soona, neukose naso'da falik.

Galela: Qabolo de o Yesus Awi muri-murika womadedemo, ena gena wotemo onaka, "Ngohi manena, o Nyawa ma Duhutu, done o Yahudika manga roriri, o imamka ma bi sahe, de o bi guru agama ona Ngohi iholu, so ona asa isisangisara qasiri ma bati itooma de isosone. Ngaroko iaka komagena, duma o wange saangeka de Ngohi tooho kali."

Yali, Angguruk: Komo enepfareg Yesusen otsi hiyag isaruk lit, "At ap atfahon ino aben anggolo wabuhup. Wabuhupteg it ap suwon men Allah ibam ngi inap onowesi men Musa wene onoluk inap menen At ware fusukag uhupteg pinggi ware fesuhup. Pinggi ware fesuhupmu hup pirenam wareg laruhureg hinahanehon fam Oluk aruhu," ulug hiyag isibag.

Tabaru: Ge'enaka de 'o Yesus wokurue wakidongose 'awi do-domoteika, "Ngoi 'o Nyawa ma Ngowaka dua ma gudai tosangisara, de dua 'o Yahudioka ma balu-balusu, 'o 'imam-'imam ma saeke de 'o 'agamaka yodoto-dotoko 'iitomo. Dua 'ito'oma, ma 'o wange sa'angeka de tomomikokali."

Karo: Emaka iajari Jesus ka ajar-AjarNa nina, "Anak Manusia si isuruh Dibata la banci lang ngenanami mbue kiniseran, janah itulak peminpin-peminpin ras imam-imam si mbelin bage pe guru-guru agama. Ia ibunuh janah kenca telu wari nggeluh Ia mulihi."

Simalungun: Dob ai ipungkah ma mangajari sidea, “Ia Anak ni Jolma in, maningon buei do sitaronon-Ni, ambukkonon ni pangintuai-pangintuai, sintua ni malim ampa sibotoh surat do Ia, anjaha bunuhonni, anjaha dob salpu tolu ari mulak manggoluh.”

Toba: (V.) Jadi dipungka ma mangajari nasida: Ia anak ni jolma i ingkon godang do sitaononna, ingkon bolongkonon ni angka sintua dohot malim dohot sibotosurat do ibana, laos pusaonna do; dung i mulak mangolu do di ari patoluhon.

Dairi: Enggo kessa i ibagahken Jesus mo taba sisinNa, ia ukum Anak Jelma idi kennah menggong simpersuk ngo. Kennah ialo pengulu-pengulu ngo, bagi ma dekket imam-imam ekuten dekket guru-guru agama. Ibunuh mo ia, tapi balik nggelluh ngo Ia ari petelluken.

Minangkabau: Sasudah tu, Isa Almasih muloi ma aja pangikuik-pangikuik-Nyo, nan baraso Anak Manusia lah musti ka banyak manangguang sansaro, Inyo ka dilawan dek pamimpin-pamimpin, dek imam-imam kapalo, sarato dek guru-guru agamo. Inyo ka dibunuah, tapi di ari nan katigo Inyo ka di iduikkan baliak.

Nias: Aefa da'õ, Ibõrõtaigõ mamahaõ Yesu khõ ndra nifahaõ-Nia wa Ono Niha andrõ, lõ tola lõ'õ oya Itaõgõ wamakao. Lafa'uduni Ia ira salaw̃a ba ere sebua awõ ndra sangila amakhoita. Labunu Ia, ba na no irugi tõlu ngaluo aefa da'õ, ifuli auri Ia.

Mentawai: Kappluna lé néné, taddaakénangan itiboi ka matadda Jesus, oorikna Togat Manusia sene ngamata paoreat, sibara ka tai bajá gareja, ka tai imam sabeu samba sibara ka tai guru paamian. Ramamateiaké te nia, tápoi isusuruaké te nia mitsá Taikamanua ka gogoi sikatelunia.

Lampung: Radu jak seno, Isa mulai ngajar jelma-jelma sai nutuk Ia bahwa Anak Manusia musti lamon menderita, rik haga ditentang ulih jelma-jelma sai mimpin, imam-imam kepala, rik guru-guru agama. Ia haga dibunuh, kidang pada rani ketelu Ia haga dibangkitko luot.

Aceh: Óh lheueh nyan, Isa geupeu phon peurunoe mandum murit-murit Geuh bahwa Aneuëk Manusia museuti jiteurimong ázeb deurita nyang jai, dan hana jiteurimong lé peumimpén-peumimpén, Peumimpén Imeum-imeum dan gurée-gurée agama. Ureuëng nyan teuma jipoh maté, teuma bak uroe nyang keu lhée Gobnyan teuma teupeubeudôh teuma.

Mamasa: Mangkai too naparandukmi Puang Yesus umpa'guru passikolana kumua innang la ussa'dingan buda kamaparrisan Anak Mentolino anna la natumpu pala' perepi'na to Yahudi, kapala imam, sola to untarru' issinna sura'na Musa, lambisan dipatei. Sapo katallungngallona la tuo sule.

Berik: Jepga Yesus ga towaiwulu jam towas-towastababife enggame, "Ai Tane Angtanemana, Ai tamtamtalaiserem unggwanfer As gwirinfi. Angtane sanbaka Yahudimana, ane angtane imam-imam sanbakaiserem, ane guru-guru Hukumu Nabi Musa aa jes tulistababilim aa jei ne towas-towastababuwenaram, angtane seyafter jeiserem jei Ai Asene gwebafa baife. Ane Ai ga Asene munbofo. Jengga nunu nawer-ningnaiserem Ai gamjon ga jem As irwefa terewer."

Manggarai: Poli hitu pu’ungn Mori Yésus toing isé, te Anak Manusia paka cukung susa doy agu te dungkang le tu’a do, le imam kepala agu le ata pecing Taurat, cemoln te ala latay agu to’o koléy oné leso te telun.

Sabu: Ta alla pemina harre, ta jhari ke Yesus ta ajha ne ana hekola he, jhara Ana Ddau Raiwawa do jhamma ta dhui hape hedui-herui do dhai ae, jhe do ta tobhe-ta dharro No ri kattu-kattu mone tunu-menah u nga ri guru-guru aigama. Do ta pemade No, tapulara pa lodho do ketallu ne do ta pekaddhe bhale wari No.

Kupang: Ais itu, Yesus mulai kasi tau Dia pung ana bua dong bilang, “Beta ni, Manusia Tulen. Nanti Beta dapa sangsara bam-banya, tagal tua-tua adat, kapala agama Yahudi dong pung bos-bos, deng guru agama dong samua tola buang sang Beta. Nanti dong bunu bekin mati sang Beta, ma pas deng dia pung lusa, Beta idop kambali.”

Abun: Orge Yefun Yesus duno An bi pakon subot sukye gato ri ma yé ben nai An ne. Yefun Yesus ki nai An bi pakon do, "Yetu bi Pa to Ji ré, gato Yefun Allah syo ma kadit gu ne, bere ye Yahudi bi yepasye, yekwesú mo Yefun Allah bi nu si ye Yahudi bi yeguru agama ne, án sino bariwa Ji o re, ete án ben sukye nai Ji ket kwayo-kwayo. Bere yé gu Ji kwop, sarewo kom mo kam we rek, bere Yefun Allah sun Ji kadit sukkwop o re."

Meyah: Beda Yesus oftuftu mar gu efen ruforoker deika. Ofa agot oida, "Didif, Rusnok Efesa, bera dimeita difera okora eteb. Beda ebirfager Yahudi, jera ebirfager imam-imam jera ebirfager Guru-Guru agama rumokoja Didif tein. Beda rusnok rimagob Didif. Noba gij mona orgomu deika, beda Didif dimedebecki jeska danggos sons."

Uma: Oti toe, natepu'u-mi Yesus mpotudui' ana'guru-na napa to kana jadi' hi woto-na. Na'uli'-raka: "Aku' Ana' Manusia' kana mporata wori' kaparia. Rasapuaka-a mpai' totu'a ngata, imam pangkeni hante guru agama. Rapatehi-a mpai', aga tolu eo oti toe, tuwu' nculii' moto-a."

Yawa: Umba Yesus po apa arakovo utavondi aije manyao pare, “Risyirati Arikainyo Vatan, indati siurijo manakoe nande Rinai. Akarijo Yahudi nawe, syeno akokoe utantuna no Yavaro Amisye raije nawe, kuruno makari mbaro Ananyao Musa raije nawe ware wo rinawatambe. Indati vatane wo inaubaisy, weramu masyote mandei umba ikovakato no wene rai.”


NETBible: Then Jesus began to teach them that the Son of Man must suffer many things and be rejected by the elders, chief priests, and experts in the law, and be killed, and after three days rise again.

NASB: And He began to teach them that the Son of Man must suffer many things and be rejected by the elders and the chief priests and the scribes, and be killed, and after three days rise again.

HCSB: Then He began to teach them that the Son of Man must suffer many things, and be rejected by the elders, the chief priests, and the scribes, be killed, and rise after three days.

LEB: And he began to teach them that it was necessary [for] the Son of Man to suffer many [things] and to be rejected by the elders and the chief priests and the scribes, and to be killed, and after three days to rise.

NIV: He then began to teach them that the Son of Man must suffer many things and be rejected by the elders, chief priests and teachers of the law, and that he must be killed and after three days rise again.

ESV: And he began to teach them that the Son of Man must suffer many things and be rejected by the elders and the chief priests and the scribes and be killed, and after three days rise again.

NRSV: Then he began to teach them that the Son of Man must undergo great suffering, and be rejected by the elders, the chief priests, and the scribes, and be killed, and after three days rise again.

REB: and he began to teach them that the Son of Man had to endure great suffering, and to be rejected by the elders, chief priests, and scribes; to be put to death, and to rise again three days afterwards.

NKJV: And He began to teach them that the Son of Man must suffer many things, and be rejected by the elders and chief priests and scribes, and be killed, and after three days rise again.

KJV: And he began to teach them, that the Son of man must suffer many things, and be rejected of the elders, and [of] the chief priests, and scribes, and be killed, and after three days rise again.

AMP: And He began to teach them that the Son of Man must of necessity suffer many things and be tested {and} disapproved {and} rejected by the elders and the chief priests and the scribes, and be put to death, and after three days rise again [from death].

NLT: Then Jesus began to tell them that he, the Son of Man, would suffer many terrible things and be rejected by the leaders, the leading priests, and the teachers of religious law. He would be killed, and three days later he would rise again.

GNB: Then Jesus began to teach his disciples: “The Son of Man must suffer much and be rejected by the elders, the chief priests, and the teachers of the Law. He will be put to death, but three days later he will rise to life.”

ERV: Then Jesus began to teach his followers that the Son of Man must suffer many things. He taught that the Son of Man would not be accepted by the older Jewish leaders, the leading priests, and the teachers of the law. He said that the Son of Man must be killed and then rise from death three days later.

EVD: Then Jesus began to teach his followers that the Son of Man must suffer many things. Jesus taught that the Son of Man would not be accepted by the older Jewish leaders, the leading priests, and the teachers of the law. Jesus taught that the Son of Man must be killed and then rise from death after three days.

BBE: And teaching them, he said that the Son of man would have to undergo much, and be hated by those in authority, and the chief priests, and the scribes, and be put to death, and after three days come back from the dead.

MSG: He then began explaining things to them: "It is necessary that the Son of Man proceed to an ordeal of suffering, be tried and found guilty by the elders, high priests, and religion scholars, be killed, and after three days rise up alive."

Phillips NT: And he began to teach them that it was inevitable that the Son of Man should go through much suffering and he utterly repudiated by the elders and chief priests and scribes, and be killed, and after three days rise again.

DEIBLER: Then Jesus began to teach them, “Even though I am the one who came from heaven, it is necessary that I suffer very much. It is also necessary that I be rejected by the elders, the chief priests, and the men who teach the Jewish laws {that the elders, the chief priests, and the men who teach the Jewish laws reject me}, and that I be killed {they kill me}. But on the third day after I am killed I will become alive again.”

GULLAH: Den Jedus staat fa laan e ciple dem say, de Man wa Come fom God haffa suffa plenty. De Jew leada dem an de Jew priest leada dem an de Law teacha dem gwine say dey ain wahn um roun. People gwine kill um an pit um een de tomb. Bot atta shree day pass, e gwine come outta de tomb an lib gin.

CEV: Jesus began telling his disciples what would happen to him. He said, "The nation's leaders, the chief priests, and the teachers of the Law of Moses will make the Son of Man suffer terribly. He will be rejected and killed, but three days later he will rise to life."

CEVUK: Jesus began telling his disciples what would happen to him. He said, “The nation's leaders, the chief priests, and the teachers of the Law of Moses will make the Son of Man suffer terribly. He will be rejected and killed, but three days later he will rise to life.”

GWV: Then he began to teach them that the Son of Man would have to suffer a lot. He taught them that he would be rejected by the leaders, the chief priests, and the scribes. He would be killed, but after three days he would come back to life.


NET [draft] ITL: Then <2532> Jesus began <756> to teach <1321> them <846> that <3754> the Son <5207> of Man <444> must <1163> suffer <3958> many things <4183> and <2532> be rejected <593> by <5259> the elders <4245>, chief priests <749>, and <2532> experts in the law <1122>, and <2532> be killed <615>, and <2532> after <3326> three <5140> days <2250> rise <450> again.


  Share Facebook  |  Share Twitter

Studi lengkap, lihat: Alkitab SABDA.

 <<  Markus 8 : 31 >> 

Bahan Renungan: SH - RH - ROC
Download
Alkitab ANDROID
Kamus Alkitab
Kamus Bahasa
Kidung Jemaat
Nyanyikanlah Kidung Baru
Pelengkap Kidung Jemaat
Alkitab.mobi
Copyright
Alkitab.SABDA.org
Android.SABDA.org
SABDA.APP
BaDeNo
Bantuan
Dual Panel Dual Panel