Alkitab Mobile SABDA
[VER] : [AYT]     [PL]  [PB] 
 <<  Wahyu 14 : 11 >> 

AYT: Dan, asap siksaan mereka naik selama-lamanya. Mereka tidak punya waktu untuk istirahat, baik siang atau malam, yaitu mereka yang menyembah binatang itu dan patungnya, atau siapa pun yang menerima tanda namanya.”


TB: Maka asap api yang menyiksa mereka itu naik ke atas sampai selama-lamanya, dan siang malam mereka tidak henti-hentinya disiksa, yaitu mereka yang menyembah binatang serta patungnya itu, dan barangsiapa yang telah menerima tanda namanya."

TL: dan asap siksanya itu naiklah ke atas selama-lamanya; maka mereka itu tiada berhenti merasa siksa siang malam, yaitu segala orang yang menyembah binatang dan menyembah patungnya itu dan yang menerima tanda namanya itu.

MILT: Dan asap siksaan mereka membubung selama-lamanya. Dan mereka yang menyembah binatang buas dan ikonnya dan siapa saja yang menerima tanda namanya, mereka tidak memperoleh istirahat siang dan malam."

Shellabear 2010: Asap kesengsaraan mereka naik ke atas terus-menerus sampai selama-lamanya. Orang-orang yang menyembah binatang itu beserta patungnya dan telah menerima tanda namanya, disiksa siang malam tanpa henti-henti."

KS (Revisi Shellabear 2011): Asap kesengsaraan mereka naik ke atas terus-menerus sampai selama-lamanya. Orang-orang yang menyembah binatang itu beserta patungnya dan telah menerima tanda namanya, disiksa siang malam tanpa henti-henti."

Shellabear 2000: Asap kesengsaraan mereka naik ke atas terus-menerus sampai selama-lamanya. Orang-orang yang menyembah binatang itu beserta patungnya dan telah menerima tanda namanya, disiksa siang malam tanpa henti-henti.”

KSZI: Asap api yang menyeksanya itu akan naik berkepul-kepul selama-lamanya. Mereka tidak akan berehat siang malam, kerana mereka menyembah binatang itu dan patungnya serta menerima tanda namanya.&rsquo;

KSKK: Asap siksaan mereka naik ke atas selama-lmanya; dan siang malam mereka tidak henti-hentinya disiksa, yaitu mereka yang menyembah binatang atau patungnya, dan bagi mereka yang dicap dengan tanda namanya.

WBTC Draft: Dan asap api yang menyiksanya naik ke atas sampai selama-lamanya. Mereka akan disiksa siang dan malam tanpa henti-hentinya, yaitu orang yang menyembah binatang dan patungnya, serta yang telah menerima tanda namanya."

VMD: Dan asap api yang menyiksanya naik ke atas sampai selama-lamanya. Mereka akan disiksa siang dan malam tanpa henti-hentinya, yaitu orang yang menyembah binatang dan patungnya, serta yang telah menerima tanda namanya.”

AMD: Asapnya akan terus-menerus mengepul sampai selama-lamanya karena api itu menyala siang maupun malam untuk menyiksa mereka yang menyembah binatang itu dan patungnya, atau yang telah menerima tanda dari namanya.”

TSI: Asap api yang menyiksa mereka itu akan naik ke atas selama-lamanya. Begitulah siksaan yang akan terjadi kepada mereka yang menyembah binatang pertama itu serta patungnya dan yang menerima tanda namanya. Mereka disiksa siang dan malam tanpa henti.”

BIS: Asap dari api yang menyiksa orang-orang itu akan mengepul terus-menerus untuk selama-lamanya. Siang malam tidak ada henti-hentinya mereka tersiksa, yaitu mereka yang menyembah binatang itu dan patungnya, semua orang yang mempunyai tanda nama binatang itu."

TMV: Asap api yang menyeksa mereka akan mengepul terus-menerus untuk selama-lamanya. Mereka yang menyembah binatang itu dan patungnya, serta mereka yang mempunyai tanda nama binatang itu, akan terus-menerus terseksa siang dan malam."

BSD: Asap api penyiksaan itu akan terus mengepul selama-lamanya. Siang dan malam orang-orang yang menyembah binatang dan patungnya itu serta mempunyai tanda dari nama binatang itu mengalami siksaan.”

FAYH: Asap api yang menyiksa mereka mengepul untuk selama-lamanya. Siang malam mereka disiksa dengan tiada henti-hentinya, karena mereka telah menyembah Makhluk itu serta patungnya, dan sudah ditandai dengan kode namanya.

ENDE: Dan asap siksanja, akan mengepul keatas selama-lamanja. Siang malam tidak akan dirasainja ketenteraman, mereka jang menjembah Binatang itu dan gambarannja dan telah menerima tanda namanja".

Shellabear 1912: maka asap sengsaranya itu naiklah sampai selama-lamanya, maka tiadalah ia beperhentian siang malam; yaitu orang yang menyembah bintang itu dengan patungnya, dan barang siapa pun baik yang menerima tanda namanya itu."

Klinkert 1879: Dan asap sangsara mareka-itoe akan naik sampai salama-lamanja dan pada siang dan malam tiadalah perhentian bagai segala orang jang menjembah binatang dan patoengnja itoe, dan barang-siapa jang menerima tanda namanja.

Klinkert 1863: {Wah 19:3} Maka asep sangsara itoe orang nanti naik sampe salama-lamanja, maka tidak perhentian sama dia pada siang dan malam, ija-itoe orang jang menjembah sama itoe binatang dan gambarnja, dan orang jang soedah memake tanda namanja.

Melayu Baba: dan dia-orang punya sngsara punya asap naik sampai s-lama-lama-nya; dan dia-orang t'ada perhentian siang-malam, ia'itu orang-orang yang smbah itu binatang dan patong-nya, dan siapa-siapa yang trima nama-nya punya chap.

Ambon Draft: Dan api sangsaranja a-kan najik deri kakal sampe kakal; dan tijada pada ma-rika itu barang perhentian mawu sijang mawu malam, jani segala awrang itu, jang sudah menjombah binatang itu dan patongnja, dan jang su-dah tarima tanda tjap namanja.

Keasberry 1853: Maka asap sangsara marika itu kulak akan naik sampie slama lamanya: maka tiadalah purhintian bagienya pada siang dan malam, iya itu barang siapa yang munyumbah akan binatang dan gambarnya, dan barang siapa yang tulah mumakie tanda namanya.

Keasberry 1866: Maka asap sŭngsara marika itu kŭlak akan naik sampie slama lamanya: maka tiadalah pŭrhŭntian bagienya pada siang dan malam, iya itu barang siapa yang mŭnyŭmbah akan binatang dan gambarnya, dan barang siapa yang tŭlah mŭmakie tanda namanya.

Leydekker Draft: Maka 'asap penjangsara`annja 'itu najik deri pada kakal sampej kakal, dan tijada 'ija ber`awleh barang perhentijan sijang dan malam, jaxnij segala 'awrang jang sombah sudjud pada Dabet, dan pada patongnja 'itu, dan djikalaw barang sa`awrang menarima tara namanja 'itu.

AVB: Asap api yang menyeksa mereka itu akan naik berkepul-kepul selama-lamanya. Mereka tidak akan berehat siang malam, kerana mereka menyembah binatang itu dan patungnya serta menerima tanda namanya.”

Iban: Lalu asap ari api ti dikena merinsaka sida deka pansut ke atas belama-lama iya, lalu sida enda ulih belelak siang malam, iya nya sida ke nyembah jelu nya enggau nyembah anak patung iya, lalu nerima tanda nama iya."


TB ITL: Maka <2532> asap api <2586> yang menyiksa <929> mereka <846> itu naik <305> ke atas <1519> sampai selama-lamanya <165> <165>, dan <2532> siang <2250> malam <3571> mereka <2192> <0> tidak <3756> henti-hentinya <0> <2192> <372> disiksa, yaitu mereka yang menyembah <4352> binatang <2342> serta <2532> patungnya <1504> <846> itu, dan <2532> barangsiapa <1487> <5100> yang telah menerima <2983> tanda <5480> namanya <3686> <846>." [<2532>]


Jawa: Anadene pegane geni pasiksan iku kumelun ing salawas-lawase, lan panyiksane tanpa leren rina-wengi, yaiku kang padha sujud marang si kewan lan marang recane iku, mangkono uga sapa kang nampani cirining jenenge.”

Jawa 2006: Anadéné asepé geni paniksa iku kumelun ing salawas-lawasé, lan paniksané tanpa lèrèn rina-wengi, yaiku kang padha nyembah marang kéwan lan recané iku, mangkono uga sapa kang nampani tengering jenengé."

Jawa 1994: Kukusing geni sing kanggo nyiksa wong-wong mau bakal kumelun ing selawas-lawasé. Panyiksané bakal ora lèrèn-lèrèn rina lan wengi. Yakuwi wong-wong sing padha nyembah marang si kéwan lan recané, sarta sakèhing wong sing nganggo ciri jenengé si kéwan mau."

Jawa-Suriname: (14:9)

Sunda: Haseup seuneu panyiksana ngebul mumbul salalanggengna. Nu nyarembah ka si sato jeung ka arcana, anu tarang jeung leungeunna marake tanda ngaran eta sato, tangtu disiksa beurang peuting teu eureun-eureun."

Sunda Formal: Haseup seuneu panyiksana, meledug salalanggengna. Nu nyarembah ka sato katut arcana, jeung anu marake tanda ngaranna, baris disiksa beurang peuting teu eureun-eureun!”

Madura: Okossa apoy se nyeksa reng-oreng jareya bakal ngokosa terros tadha’ ambuna. Seyang malem reng-oreng jareya tadha’ ambuna eseksa, iya areya reng-oreng se nyemba ka keban rowa ban arcana, sakabbiyanna oreng se ngangguy tandha nyamana keban jareya."

Bauzi: Labi ame dam laba vabidume modi geàdam vua labe am vuahubu lam gi labaha bohu modesu bukeda tame. Ame dam labe iho ame itea labe lehena meonabu lamti labi damat am it auet modehena lamti labihasu iho im ahu adat iedi, ‘Abo feàte,’ lahame im ee vousai vou baeda. Labi ame nabu labe am toheda zi laba uledi neha, ‘Iba laha nohaeme itoedume esuse,’ lahame gagu nohaeme itoeda. Labihasu meedam dam lam iba lab modi vabidume geàdam bak lam ba vaitom kai. Abo digad diat modeo, usehe diat modeo, gi labaha bohu modi geàdamna tade tame,” lahame buteme gagodam bak lam eho ab vi aiham.

Bali: Andus apine ane kanggon nyakitin ia tansah menek salawas-lawasnya. Peteng lemah anake ento kasakitin ditu, nah ento sawatek anake ane nyumbah sato wiadin arcan satone ento muah sawatek anake ane misi pinget adan satone ento.”

Ngaju: Asep apui je mangapehe kare oloh te kareh mangangkewul harajur palus katatahie. Ewen te ingapehe raju-rajur handau hamalem, iete ewen je manyembah meto te tuntang hampatonge, oloh handiai je mandino tanda aran meto te."

Sasak: Pendet lẽman api saq nyiksaq dengan-dengan nike gen nyempuq terus selaẽq-laẽqne. Ie pade tesiksaq peteng menah ndẽq araq engkah-engkahne. Ie pade saq nyembah binatang nike dait tetatone, selapuq dengan saq bedowẽ tande aran binatang nike."

Bugis: Rumpunna api iya sissaéngngi sining tauwéro maddumpui matu matteru lettu mannennungeng. Esso wenni dé’ appésaunna mennang risissa, iyanaritu mennang iya sompaéngngi olokolo’éro sibawa dato’-dato’na, sininna tau iya mappunnaiyé tanrang aseng olokolo’éro."

Makasar: Anjo umbunna pepe’ ansessayai anjo taua lanaiki turus sa’genna satunggu-tungguna. Allo bangngi tena nale’ba’ ammari nisessa ke’nanga, iamintu sikamma tau anynyombaya ri anjo olo’-oloka siagang patunna, sikamma tau niaka pammateina areng battu ri anjo olo’-oloka."

Toraja: sia iatu rambu kadipakario-rioanna kendek langngan tontong sae lakona: tau iato mai tae’ ka’tunna umperasai parri’ allo bongi, iamotu mintu’ to umpenombai olo’-olo’ iato sola rapang-rapang dipodeatanna sia to untarima tanda sanganna.

Duri: Ia to rambunna joo api pangsessa la endek tarruh bang de' te'da cappa'na, nasaba' te'da ka'tunna disessa tarruh bang joo tau allo bongi. Iamo to tossompai joo olok-olok sola tau-taunna na to tompake tanda sanganna."

Gorontalo: Polo'o tulu boyito ma mohubula mola ode yitato sambe mololayita. Wawu timongoliyo turu-turusi hesikisawa, deuwitoyito timongoliyo ta lolubo mahaluku u mo'oherani boyito wolo patungliyo wawu ma lololimo tuwoto tangguliyo.” Odito suwara lo malaikati u ilodungoheu.

Gorontalo 2006: Poloo̒ monto tulu umopo sikisaa totau-tauwala boito mamohubulo mololaalaaita. Hui dulahu diila ohuhe-huheliilio timongolio sikisikisa, deu̒ito-yito timongolio tahe lolubo binatangi boito wau bui̒lio, ngoa̒amila taa otuoto tanggulo binatangi boito."

Balantak: Tibukna apu men mengerepai i raaya'a masawe' waara'a pataka sidutu. Mian men mangkanggi ayop tia patungna iya'a, ka' mian men nangala oosna ngaanna ayop iya'a, sianta otasna repaion ilio malom.”

Bambam: La tontä liu pelamboho indo api pandahhaam sule lako salako-lakona. La didahha liu allo bengi to umpenombai indo olo'-olo' to peande sola pa'pasusianna anna to umpakei indo tanda sanganna.”

Kaili Da'a: Rangasu apu to nompandasa tau-tau etu da'a maopu-opu mosumoa sampe ri kasae-saena. Eo wengi da'a ria kaopu-opuna pepandasa ira to nombasomba binata naja'a etu ante pinoitona pade to nantarima tandai sanga binata etu ri koro ira."

Mongondow: Poyok in tuḷu inta mopororiga ko'i monia tua umuran bidon mo'idamonik. Singgai doḷom diaí goga-gogaian poposikisa'an ko'i monia inta nosumbah kom mahaḷuk tatua bo patongnya bo inta ain sinon tanda'an in tangoi mahaḷuk tatua."

Aralle: Hambunna yato api ang la sika dipandahhai la mapulu' lolo lambi' sapano-panona. Allo-bengi dai aha tohhona sika didahha yato ang sika umpenombai olo'-olo' anna tau-taunna, anna ang ketanda di hao di kandinna bahtu' di teyyena."

Napu: Rambu hangko i api au mampopeahi-ahihe ina mengkaore liliu duuna kamahae-haea. Maroa mabaa ba kaindi, tauna iti ina rapopeahi-ahi liliuhe, lawi menombahe i binata au kadake hai i lenggena, hai modokohe tanda hangana binata iti."

Sangir: Tipun putung kụ manigěsạ si sire ene sarung hanesẹ̌ tụtiowol᷊ẹ̌ sarang karěngụ e. Ěllo hěbi tawẹ potọ e i sire mạpahang mangal᷊ene i sire apang kụ měmpẹ̌sẹ̌suba binatang ene ringangu tul᷊adane, kěbị taumata kụ piạ tatialane arengu binatang ene."

Taa: Wali kumbu nu apu to yako ri apu to mangansesai tau etu kangkumbukumbu singkasaenya. Wuri eo tare pandoonya kasesa ntau to mampue resi binatang to maja’a pasi mampue resi tau-taunya pasi to mangantima tondong sanga binatang etu.

Rote: Ha'imasuk maneme ha'i fo manatao doidoso hataholi sila la, neukose namasu poka-poka nakandondoo henin losa dodoo na. Lele'do-le'odaen ha'imasuk ndia ta hahae tao doidoso fas, fo nde sila fo manasene-do'ok neu bana ndia no lupa ao nanadoki dula na, ma basa hataholi fo ana hapu bana ndia ta'du-tanan."

Galela: So o uku ma qopo magena yasisangisara gena, ma dodogu lo ihiwa, komagena o qopo idola o wange de o putu so manga sangisara ifoloi de itogu-toguwa. Komagena ma ngale o nyawa nagoona, nakoso o haiwani ilalago de o giki yatotulada magena yasuba de lo isimaha la manga bioka eko manga giaka o nonako yagakaka."

Yali, Angguruk: It arimano unusuruk ahindok hubu ino hundig-hundig mondabi poholma laharuk laruhu. Pak wimbi hahon ino men wirimangge ino men unubam wenggel harukmu enehangge unubam werehon ari fahet likiya hupmu pale fuk fug angge unusurukmu enehap ouken nenek turuk lamuhup," irisi.

Tabaru: 'O 'uku ma dowo gee yakisa-sangisara 'o nyawa-nyawa go'ona, 'asa 'ikuwuwulu kaisi'ado-'adonika. Ge'enau so gee yasuba-suba 'o haewani ge'ena de to 'ena ma patongo, de gee ma haewani ge'ena ma ronga ma no-nako de ma 'ena 'onaka, 'ona 'asa kaisi'ado-'adonika yosangisara."

Karo: Cimber api si niksa kalak e erdipul seh rasa lalap. Kalak si nembah rubia-rubia ras patungna e, bage pe kalak si lit i bas ia cap gelar rubia-rubia e, la erngadi-ngadi, suari ras berngi ngenanami kiniseran."

Simalungun: Naik ma timus ni hamarsikon ni sidea ronsi sadokah ni dokahni. Seng jumpahan parsaranan arian borgin sagala na manombah binatang ai pakon gana-ganani, sonai sijalo tanda ni goranni ai.

Toba: Manaek ma timus ni haporsuhonnasida ro di salelenglelengna; ndang dapot paradianan arian nang borngin angka na marsomba tu binatang i dohot tu gombaranna, ro di angka naung manjalo partinandaan ni goarna.

Dairi: Mercèmpul mo cèmber api peniksaan kalak idi i soh mi amman sumendah. Oda ngo mengadi-ngadi isiksa kalak i suntuk ari suntuk berngin kerna mersembah kalak i bai binatang i bak gombarenna pè dekket karina kalak simenjalo pertandaan gerar binatang i."

Minangkabau: Asok dari api nan mambaka urang-urang tu, ka manggabubu taruih manaruih untuak salamo-lamonyo. Siang malam indak ado anti-antinyo, urang-urang tu ka di ajab taruih, inyo tu lah urang-urang nan manyambah binatang tu, sarato jo patuangnyo, iyolah kasadonyo urang nan mampunyoi tando, namo binatang tu."

Nias: Simbo galitõ samakao niha andrõ mõi miyaw̃a dania lõ mamalõ sagõtõ fa'ara. Ba bongi ma'õkhõ lõ tebatobato tefakao ira, ya'ira sangalulu khõ gurifõ andrõ ba famaedonia, ba fefu niha si so tandra dõi gurifõ andrõ."

Mentawai: Iageti ka sia kujuk api, sipaorei sia néné, riu-riu lé iputinobut teret buru-burú. Tá anai arinia sinágó sambat sinoibó itupaorei sia; iaté sipaniddogi tarimeu sambat tularatnia, samba sangamberi sibara toggaiat onin tarimeu."

Lampung: Hasok apui sai nyiksa jelma-jelma udi haga mengepul terus-menerus untuk selama-lamani. Di rani di bingi mak ngedok taru-taruni tian tesiksa, yakdo tian sai nyumbah binatang udi rik patungni, sunyin jelma sai ngedok tanda gelar binatang udi."

Aceh: Asab nibak apui nyang teuseksa ureuëng-ureuëng nyan teuma teutab na sabe keu siumu masa. Uroe malam hana piôh-piôh awaknyan teuseksa, na kheueh awaknyan nyang seumah beulatang nyan dan patong jih, dan banmandum ureuëng nyang na tanda nan beulatang nyan."

Mamasa: Tae' dengan la kattu rambunna inde api pandarranne, la tontong ma'balole' langngan loa sae lako-lakona. Anna allo bongi la didarra inde to umpenombai olo'-olo' anna pa'pasusiannae anna to mangka ditandai sanganna inde olo'-olo'e.”

Berik: Tokwa nunggwana angtane jeiserem aa jem tamtamtababilirim, tokwa nunggwana jeiserem jeber-jeber sene tawewena jamer abak-abaksus. Bwerna jemnaiserem jam tikwemiyen, gwerem ane gwinem. Angtane twen kakala galserem ane patung aa jei ne sembasonaram, afa bosna twen kakalmana aa gam tulistaabilirim jeleminibe, angtane jeiserem jei kabwaksusu ga jei sene domola jeber-jeber."

Manggarai: Nus api hitut wahéng isé, toé ké’ét kembusn nggere-éta caing tédéng lén. Wié-lesod isé tiba wahéngs, ngong isét io kaka agu patungn hitu, agu céing kaut ata poli tiba palas ngasang de kaka hitu.”

Sabu: Ne habbhu ai era wolo ddau do na harre do ta pee ke nga poro-koki pelohe la lodho do nami mii ne. Anni lodho nga anni maddha adho do era ri nga pengaha ri ne wolo ne ddau-ddau do na harre, ri do wie hu nga mejura pa bhada do naanne nga pa wowadu worawwu bhada do tao ri ro ne, hari-hari ddau do nga tada ngara bhada do naanne."

Kupang: Pokonya, samua orang yang songgo itu binatang deng dia pung patong, ko, tarima ame dia pung cap, nanti dong dapa siksa bagitu deng sonde tau abis-abis. Asap dari dong pung sangsara nae kaluar siang-malam sonde tau barenti.”

Abun: Bot bu it kadit bot gato kam is án. Bot bu ben án dipa ne. Bot bu ne it sane sor to kapyo mato kapyo. Án, yé gato som suge doketke si suk gato ye ut ka sa suge ne ku sukye sor noru nombrak. Sane dom, yé bok gato suge ne syat bi ja mó, bere ku sukye sor noru nombrak."

Meyah: Jeska mah insa koma efen eisa egigir ah ojgomuja. Jefeda rusnok insa koma rita rufogu okora eteb ongga onoisa jinaga guru. Rusnok ongga rugif gu mar ongga ofogog egens insa koma, era ongga risma mar insa koma ongga orocunc rot efen ofoka tumu ritoufu tein, bera rimeita rufogu okora eteb gij orofosutut mona jera motu tein ojgomuja si. Rua rineja jeska mah eisa insa koma jinaga guru."

Uma: Rangahu ngkai apu to mposesa'-ra toe ulo' duu' kahae–hae-na. Hi eo-na hi bengi-na uma ria pento'oa-ra rasesa', apa' mepue'-ra-rana hi binata to dada'a toei hante pinotau-na, pai' ratarima-rana tanda hanga' binata toei."

Yawa: Umba taname kijao ntami tawan irati vatane umaso mansaija nuge nuganui, muno usiuri rai mangkebe siman, namane yanteter bayave, weye ubeaje irati ana mamun umawe pe apa yare me yai muno apa pake no mansai.”


NETBible: And the smoke from their torture will go up forever and ever, and those who worship the beast and his image will have no rest day or night, along with anyone who receives the mark of his name.”

NASB: "And the smoke of their torment goes up forever and ever; they have no rest day and night, those who worship the beast and his image, and whoever receives the mark of his name."

HCSB: and the smoke of their torment will go up forever and ever. There is no rest day or night for those who worship the beast and his image, or anyone who receives the mark of his name.

LEB: And the smoke of their torture went up _forever and ever_ , and those who worshiped the beast and his image did not have rest day and night, _along with anyone who received_ the mark of his name.

NIV: And the smoke of their torment rises for ever and ever. There is no rest day or night for those who worship the beast and his image, or for anyone who receives the mark of his name."

ESV: And the smoke of their torment goes up forever and ever, and they have no rest, day or night, these worshipers of the beast and its image, and whoever receives the mark of its name."

NRSV: And the smoke of their torment goes up forever and ever. There is no rest day or night for those who worship the beast and its image and for anyone who receives the mark of its name."

REB: The smoke of their torment will rise for ever; there will be no respite day or night for those who worship the beast and its image, or for anyone who receives the mark of its name.”

NKJV: "And the smoke of their torment ascends forever and ever; and they have no rest day or night, who worship the beast and his image, and whoever receives the mark of his name."

KJV: And the smoke of their torment ascendeth up for ever and ever: and they have no rest day nor night, who worship the beast and his image, and whosoever receiveth the mark of his name.

AMP: And the smoke of their torment ascends forever and ever; and they have no respite (no pause, no intermission, no rest, no peace) day or night--these who pay homage to the beast and to his image and whoever receives the stamp of his name upon him.

NLT: The smoke of their torment rises forever and ever, and they will have no relief day or night, for they have worshiped the beast and his statue and have accepted the mark of his name.

GNB: The smoke of the fire that torments them goes up forever and ever. There is no relief day or night for those who worship the beast and its image, for anyone who has the mark of its name.”

ERV: And the smoke from their burning pain will rise forever and ever. There will be no rest, day or night, for those who worship the beast and its idol or who wear the mark of its name.”

EVD: And the smoke from their burning pain will rise forever and ever. There will be no rest, day or night, for those people who worship the animal and his idol or who get the mark of his name.”

BBE: And the smoke of their pain goes up for ever and ever; and they have no rest day and night, who give worship to the beast and his image, and have on them the mark of his name.

MSG: Smoke from their torment will rise age after age. No respite for those who worship the Beast and its image, who take the mark of its name."

Phillips NT: The smoke of such man's torture ascends for timeless ages, and there is no respite from it day or night. Such are the worshippers of the animal and its statue and among their number are all who bear the mark of its name."

DEIBLER: The smoke from the fire that torments them will rise forever. They will be tormented {God will torment them} continually, day and night. That is what will happen to the people who worship the beast and its image and who allow its name to be marked on them {allow its agent to mark them with its name}.”

GULLAH: De fire wa mek um suffa ain neba gwine stop da bun. E smoke gwine go op faeba an eba. So dem people wa da woshup de beast an e statue an wa leh dem pit de maak ob e name pon um, dey ain neba gwine stop da suffa. Day an night, dey gwine suffa faeba.”

CEV: If you worship the beast and the idol and accept the mark of its name, you will be tortured day and night. The smoke from your torture will go up forever and ever, and you will never be able to rest.

CEVUK: If you worship the beast and the idol and accept the mark of its name, you will be tortured day and night. The smoke from your torture will go up for ever and ever, and you will never be able to rest.

GWV: The smoke from their torture will go up forever and ever. There will be no rest day or night for those who worship the beast or its statue, or for anyone branded with its name."


NET [draft] ITL: And <2532> the smoke <2586> from their <846> torture <929> will go up <305> forever <1519> <165> and <2532> ever <165>, and those who worship <4352> the beast <2342> and <2532> his <846> image <1504> will have <2192> no <3756> rest <372> day <2250> or <2532> night <3571>, along with anyone <5100> who receives <2983> the mark <5480> of his <846> name <3686>.”


  Share Facebook  |  Share Twitter

 <<  Wahyu 14 : 11 >> 

Bahan Renungan: SH - RH - ROC
Download
Alkitab ANDROID
Kamus Alkitab
Kamus Bahasa
Kidung Jemaat
Nyanyikanlah Kidung Baru
Pelengkap Kidung Jemaat
Alkitab.mobi
Copyright
Alkitab.SABDA.org
Android.SABDA.org
SABDA.APP
BaDeNo
Bantuan
Dual Panel Dual Panel