Alkitab Mobile SABDA
[VER] : [AYT]     [PL]  [PB] 
 <<  Yesaya 44 : 20 >> 

AYT: Dia hanya makan abu saja. Hati yang tertipu telah membuatnya tersesat, dan dia tidak dapat membebaskan dirinya sendiri ataupun berkata, “Bukankah dusta ada di tangan kananku?”


TB: Orang yang sibuk dengan abu belaka, disesatkan oleh hatinya yang tertipu; ia tidak dapat menyelamatkan jiwanya atau mengatakan: "Bukankah dusta yang menjadi peganganku?"

TL: Hatinya yang kena tipu itu mengenyangkan dirinya dengan abu serta menyesatkan dia, sehingga tiada dapat diluputkannya nyawanya dan tiada ia berkata demikian: Mudah-mudahan adalah barang dusta dalam tanganku kanan.

MILT: Yang menggembalakan abu, dia telah membuat hati tertipu, ia telah membuatnya sesat dan tidak membuat jiwanya bebas serta tidak mengatakan, "Apakah tidak ada dusta di tangan kananku?"

Shellabear 2010: Orang seperti itu hanya makan abu saja! Ia disesatkan oleh hatinya yang tertipu sehingga tidak dapat melepaskan diri atau berkata, “Bukankah dusta yang ada di tangan kananku ini?”

KS (Revisi Shellabear 2011): Orang seperti itu hanya makan abu saja! Ia disesatkan oleh hatinya yang tertipu sehingga tidak dapat melepaskan diri atau berkata, "Bukankah dusta yang ada di tangan kananku ini?"

KSKK: Hanya seorang yang tertipu budinya akan berpegang pada abu. Sekurang-kurangnya dapatkah ia menyelamatkan diri dan mengakui. "Apa yang kupegang hanyalah dusta?"

VMD: Orang seperti itu tertipu. Mereka tidak tahu apa yang dilakukannya. Mereka tidak dapat menyelamatkan diri sendiri dan tidak akan mengaku, “Patung yang kupegang ini adalah dusta!”

BIS: Perbuatan itu sama saja dengan makan abu. Orang itu disesatkan oleh pikirannya yang bodoh, sehingga ia tidak tertolong lagi. Ia tak dapat mengakui bahwa patung yang ada di tangannya itu penipuan belaka.

TMV: Perbuatan itu sama sahaja dengan memakan abu. Fikirannya disesatkan sehingga dia tidak dapat ditolong lagi. Dia tidak mahu mengaku bahawa berhala yang dipegangnya itu bukan tuhan.

FAYH: Betapa bodohnya orang yang mengenyangkan dirinya dengan abu. Ia sesat karena hatinya tertipu sehingga mengandalkan pada sesuatu yang tidak dapat memberi pertolongan sama sekali. Meskipun demikian ia tidak menyadari keadaannya itu dan tidak berkata pada dirinya sendiri, "Bukankah patung yang menjadi andalanku ini hanya satu dusta belaka?"

ENDE: Orang jang asjik akan debu menjesatkan hati jang teperdaja; ia takkan menjelamatkan njawanja dan takkan berkata: "Bukankah dusta sadja apa jang ada ditangan kananku?"

Shellabear 1912: Maka dikenyangkannya diberinya dengan abu ia telah disesatkan oleh hatinya terkena tipu sehingga tiada dapat dilepaskan jiwanya sendiri dan tiada ia berkata: "Bukankah ada dusta dalam tangan kananku?"

Leydekker Draft: 'Ija 'ada pejarakan dirinja dengan habuw, hati jang maghrur 'itu sudah simpangkan dija: sahingga tijada 'ija dapat membanton djiwanja, dan tijada berkata; 'alangkah barang dusta didalam kananku?

AVB: Orang seperti itu hanya makan abu sahaja! Dia disesatkan oleh hatinya yang tertipu sehingga tidak dapat melepaskan diri atau berkata, “Bukankah dusta yang ada di tangan kananku ini?”


TB ITL: Orang yang sibuk <07462> dengan abu <0665> belaka, disesatkan <05186> oleh hatinya <03820> yang tertipu <02048>; ia tidak dapat <03808> menyelamatkan <05337> jiwanya <05315> atau mengatakan <0559>: "Bukankah <03808> dusta <08267> yang menjadi peganganku <03225>?" [<03808>]


Jawa: Wong kang tansah ribut bab awu, iku kasasarake dening atine kang kapusan; ora bisa gawe slameting nyawane utawa kandha: “Apa dudu bab kang cidra kang dadi gondhelanku iki?”

Jawa 1994: Apa kuwi ora padha waé karo dolanan awu? Wong mau wis disasaraké déning pengangen-angené dhéwé, mula nyawané ora dislametaké. Wong mau ora gelem ngakoni yèn reca sing dicekel kuwi babar-pisan dudu Allah.

Sunda: Kawas nyatu lebu bae nepi ka teu bisa mikir. Pikiranana anu gejul teh kacida nyasabkeunana ka dirina, geus hamo katulungan deui, nepi ka teu nyahoeun yen arca anu disembah-sembah ku manehna teh sama-sakali lain Allah.

Madura: Lalakon jareya padha bai ban ngakan abu. Oreng jareya epasala jalan bi’ pekkeranna se budhu, sampe’ ta’ ekenneng tolong pole. Aba’na ta’ endha’ ngakone ja’ arca se badha e tanangnga jareya sanyatana pera’ tepowan.

Bali: Indike kadi asapunika ngawinang ipun sakadi naar abu kewanten. Pepinehipune sane nambet punika ngawinang ipun kasasar ngrereh pitulungan. Ipun nenten muatang ngangkenin ring deweknyane, mungguing arca sane gamel ipun punika boya pisan widi.

Bugis: Iyaro pangkaukengngé pada muwi sibawa manré awu. Iyaro tauwé ripapusai ri pikkiranna iya madonggoé, angkanna dé’na naritulung. Dé’ naulléi mangakuiwi makkedaé dato-dato iya engkaé ri limannaro bellé simata.

Makasar: Anjo panggaukang kammaya sangkamma le’baki tau angnganrea au. Anjo taua nipa’lingui ri pikkirang dongo’na, sa’genna takkulleami nitulung. Takkulleami mangaku angkanaya anjo patung niaka ri limanna poro pannipu bawang.

Toraja: Minda-minda manggaraga au, napapusa penaa dipakena naurunganni tang nakulle ungkarimmanni katuoanna sia tae’ nakullei ma’kada kumua: Tae’ siaraka apa pa’pakena lan lima kananku?

Karo: Perbahanen si bage desken man abu kap! Perukuren si bodoh e nggo mabai ia papak seh maka lanai ia tersampati. La ia nggit ngakuisa man dirina maka gana-gana si ijemakna e situhuna penipu.

Simalungun: Siramotkon abuan, uhurni do na hona tipu anjaha na kahou ijai; seng tarpaluahsi tonduyni atap tarluarhonsi, “Ai ladung do nani na ibagas tangan siamunkon?”

Toba: Rohana na tarpaoto pasabam dirina marhite sian sirabun, huhut pasimbil ibana, jadi ndang tagamon paluaonna tondina, manang dohononna: Nda sipaotooto do di tangan siamunhon.


NETBible: He feeds on ashes; his deceived mind misleads him. He cannot rescue himself, nor does he say, ‘Is this not a false god I hold in my right hand?’

NASB: He feeds on ashes; a deceived heart has turned him aside. And he cannot deliver himself, nor say, "Is there not a lie in my right hand?"

HCSB: He feeds on ashes. His deceived mind has led him astray, and he cannot deliver himself, or say, "Isn't there a lie in my right hand?"

LEB: They eat ashes because they are deceived. Their own misguided minds lead them astray. They can’t rescue themselves or ask themselves, "Isn’t what I hold in my right hand a false god?"

NIV: He feeds on ashes, a deluded heart misleads him; he cannot save himself, or say, "Is not this thing in my right hand a lie?"

ESV: He feeds on ashes; a deluded heart has led him astray, and he cannot deliver himself or say, "Is there not a lie in my right hand?"

NRSV: He feeds on ashes; a deluded mind has led him astray, and he cannot save himself or say, "Is not this thing in my right hand a fraud?"

REB: He feeds on ashes indeed! His deluded mind has led him astray, and he cannot recover his senses so far as to say, “This thing I am holding is a sham.”

NKJV: He feeds on ashes; A deceived heart has turned him aside; And he cannot deliver his soul, Nor say, " Is there not a lie in my right hand?"

KJV: He feedeth on ashes: a deceived heart hath turned him aside, that he cannot deliver his soul, nor say, [Is there] not a lie in my right hand?

AMP: That kind of man feeds on ashes [and finds his satisfaction in ashes]! A deluded mind has led him astray, so that he cannot release {and} save himself, or ask, Is not [this thing I am holding] in my right hand a lie?

NLT: The poor, deluded fool feeds on ashes. He is trusting something that can give him no help at all. Yet he cannot bring himself to ask, "Is this thing, this idol that I’m holding in my hand, a lie?"

GNB: It makes as much sense as eating ashes. His foolish ideas have so misled him that he is beyond help. He won't admit to himself that the idol he holds in his hand is not a god at all.

ERV: Someone like that is deceived. They don’t know what they are doing. They cannot save themselves, and they will not admit, “This statue I am holding is a lie!”

BBE: As for him whose food is the dust of a dead fire, he has been turned from the way by a twisted mind, so that he is unable to keep himself safe by saying, What I have here in my hand is false.

MSG: This lover of emptiness, of nothing, is so out of touch with reality, so far gone, that he can't even look at what he's doing, can't even look at the no-god stick of wood in his hand and say, "This is crazy."

CEV: How can anyone be stupid enough to trust something that can be burned to ashes? No one can save themselves like that. Don't they realize that the idols they hold in their hands are not really gods?

CEVUK: How can anyone be stupid enough to trust something that can be burnt to ashes? No one can save themselves like that. Don't they realize that the idols they hold in their hands are not really gods?

GWV: They eat ashes because they are deceived. Their own misguided minds lead them astray. They can’t rescue themselves or ask themselves, "Isn’t what I hold in my right hand a false god?"


NET [draft] ITL: He feeds <07462> on ashes <0665>; his deceived <02048> mind <03820> misleads <05186> him. He cannot <03808> rescue <05337> himself <05315>, nor <03808> does he say <0559>, ‘Is this not <03808> a false <08267> god I hold in my right hand <03225>?’


  Share Facebook  |  Share Twitter

 <<  Yesaya 44 : 20 >> 

Bahan Renungan: SH - RH - ROC
Download
Alkitab ANDROID
Kamus Alkitab
Kamus Bahasa
Kidung Jemaat
Nyanyikanlah Kidung Baru
Pelengkap Kidung Jemaat
Alkitab.mobi
Copyright
Alkitab.SABDA.org
Android.SABDA.org
SABDA.APP
BaDeNo
Bantuan
Dual Panel Dual Panel