Alkitab Mobile SABDA
[VER] : [FAYH]     [PL]  [PB] 
 <<  Ratapan 2 >> 

1AWAN murka Tuhan meliputi Yerusalem, putri Sion. Kota terindah dan megah di Israel telah menjadi rata dengan tanah; kemegahannya telah dibuang dari ketinggian surga ke bumi atas perintah Tuhan. Pada hari ketika Tuhan mencurahkan murka-Nya yang dahsyat itu, Ia tidak menaruh belas kasihan terhadap tumpuan kaki-Nya sekalipun.

2Tuhan menghancurkan setiap rumah di Israel tanpa menaruh belas kasihan. Dalam murka-Nya Ia merobohkan setiap benteng, setiap tembok yang ada. Ia telah menghancurkan kerajaan dengan semua pemimpinnya sehingga menjadi rata dengan tanah.

3Seluruh kekuatan Israel musnah karena murka Tuhan. Ia berhenti memberikan perlindungan-Nya pada saat musuh-musuh Israel menyerang. Allah membakar habis Israel dengan api murka-Nya yang hebat.

4Ia menarik busur-Nya serta mengarahkan anak panah-Nya kepada umat-Nya seolah-olah mereka adalah musuh-Nya. Kekuatan-Nya dipakai untuk memusnahkan kaum muda Israel yang paling perkasa. Murka-Nya dicurahkan seperti api ke atas mereka.

5Ya, Tuhan telah membinasakan Israel seolah-olah mereka adalah musuh-Nya. Ia telah menghancurkan benteng-benteng dan istana-istana yang ada di Yerusalem, dan menambah kesusahannya. Hanya dukacita serta tangisan yang tertinggal.

6Ia telah merobohkan Bait-Nya dengan hebat, seperti merobohkan pondok yang terbuat dari daun-daun serta ranting-ranting di kebun. Tidak ada tempat bagi orang-orang untuk menyelenggarakan hari-hari raya kudus dan hari-hari Sabat. Raja-raja serta imam-imam berjatuhan dan tersingkir terkena murka-Nya.

7Tuhan menolak mezbah-Nya sendiri, karena Ia membenci ibadah palsu umat-Nya. Ia menyerahkan istana-istana mereka kepada musuh-musuh mereka. Musuh-musuh itu bergembira-ria di dalam Bait Allah seperti Israel pada hari-hari raya kudus!

8TUHAN memutuskan untuk menghancurkan Yerusalem, putri Sion. Rencana penghancuran itu sudah pasti, semuanya telah diukur dengan tali pengukur. Sebab itu, segala benteng dan tembok pertahanan roboh di hadapan-Nya. Semuanya menderita.

9Pintu-pintu gerbang Yerusalem tidak berguna. Semua kunci dan palang besinya telah remuk, karena TUHAN telah menghancurkannya. Raja-raja dan para pemimpin Israel telah dijadikan budak di negeri asing yang tidak memiliki Bait Allah, yang tidak diatur oleh hukum ilahi, dan tidak dibimbing oleh penglihatan para nabi.

10Para tua-tua Yerusalem duduk membisu di tanah dengan memakai kain kabung. Mereka menaruh abu di atas kepala karena sangat berdukacita dan putus asa. Dara-dara Yerusalem menundukkan kepalanya dengan lesu.

11Aku menangis sampai kering air mataku. Hatiku hancur luluh; dan rohku merana melihat apa yang dialami oleh bangsaku; anak-anak kecil dan bayi-bayi yang tidak berdaya jatuh pingsan di jalan-jalan raya.

12Mereka merintih, "Ibu, Ibu, lapar!", lalu roboh pada dada ibu mereka yang kurus kering. Hidup mereka melenyap seperti orang-orang yang terluka dalam peperangan.

13Adakah di dunia ini penderitaan sedahsyat itu? Ya Yerusalem, putri Sion, dengan apakah dapat aku bandingkan penderitaanmu? Bagaimanakah aku dapat menghiburmu? Karena lukamu sedalam lautan. Siapakah yang dapat memulihkan engkau?

14Nabi-nabimu telah menyatakan banyak perkara yang bodoh dan palsu, yang dusta dan sia-sia sama sekali. Mereka tidak mengungkapkan dosa-dosamu supaya engkau bertobat dan dibebaskan dari perbudakan. Mereka menyesatkan engkau dengan ramalan-ramalan palsu yang menyatakan bahwa segala sesuatunya beres.

15Semua yang lewat mencemooh dan menggeleng-gelengkan kepalanya serta berkata, "Inikah kota yang disebut 'Terindah di Seluruh Dunia' dan 'Kesukaan bagi Seluruh Bumi'?"

16Semua musuhmu mengejek engkau. Mereka mencela dan menggertakkan gigi serta berkata, "Akhirnya kami berhasil memusnahkannya! Akhirnya tibalah saat yang telah kami tunggu-tunggu! Dengan mata sendiri kami menyaksikan keruntuhannya!"

17Sesungguhnya TUHAN melaksanakan apa yang sudah direncanakan-Nya. Ia telah menggenapkan janji-Nya mengenai penghukuman yang telah dibuat-Nya jauh sebelum itu. Ia telah membinasakan engkau, Yerusalem, tanpa menaruh belas kasihan, dan menjadikan musuh-musuhmu senang serta membanggakan kekuatan mereka.

18Lalu bangsa itu meratap di hadapan Tuhan. O, tembok Yerusalem, biarlah air mata mengalir ke atasmu seperti sebuah sungai, janganlah engkau berhenti menangis siang malam.

19Bangunlah pada malam hari dan berserulah kepada Tuhanmu. Curahkan isi hatimu seolah-olah air yang dicurahkan di hadapan Tuhan; angkatlah tanganmu kepada-Nya, berdoalah bagi anak-anakmu sementara mereka menjadi lemah dan pingsan di jalan-jalan raya karena kelaparan.

20"Lihatlah, ya TUHAN! Mereka yang diperlakukan demikian ialah umat kepunyaan-Mu sendiri. Apakah ibu harus memakan anak-anaknya sendiri yang masih kecil, mereka yang masih ditimang di pangkuannya? Apakah para imam dan nabi-nabi harus mati di dalam Bait Allah?

21"Lihatlah mereka rebah di jalan-jalan raya -- tua muda, laki-laki perempuan, mati ditikam pedang musuh. Engkau telah membasmi mereka, ya TUHAN, karena murka-Mu; Engkau membasmi mereka tanpa mengenal belas kasihan.

22"Engkaulah yang mengadakan penghancuran ini. Pada saat murka-Mu menyala-nyala, tidak ada yang dapat lolos atau tetap hidup. Semua anakku binasa di jalan-jalan di hadapan seteru mereka."


  Share Facebook  |  Share Twitter

 <<  Ratapan 2 >> 


Bahan Renungan: SH - RH - ROC
Download
Alkitab ANDROID
Kamus Alkitab
Kamus Bahasa
Kidung Jemaat
Nyanyikanlah Kidung Baru
Pelengkap Kidung Jemaat
Alkitab.mobi
Copyright
Alkitab.SABDA.org
Android.SABDA.org
SABDA.APP
BaDeNo
Bantuan
Dual Panel Dual Panel