Alkitab Mobile SABDA
Renungan Harian
<< Senin, 22 Februari 2021 >>

Bacaan: YOHANES 8:2-11

Bacaan Setahun: Bilangan 21-22

Nas: Lalu Ia membungkuk lagi dan menulis di tanah. (Yohanes 8:8)


Sama-Sama Sampah

Penggubah tembang rohani I Can Only Imagine, Bart Millard, tumbuh dalam hubungan yang buruk dengan ayahnya, seorang pecandu alkohol yang kerap melakukan kekerasan padanya. Saat ia dewasa, sebagai vokalis dari grup musik rohani, ia menyaksikan bagaimana Tuhan bekerja dalam diri ayahnya yang sudah tua dan mengidap penyakit terminal. Pria itu menerima Yesus dan pelan-pelan diubahkan hati dan perilakunya. Bart melukiskan betapa-seperti kesukaannya waktu kecil menyusun permainan dari barang-barang rongsokan-Tuhan membangun kehidupan baru dari kehidupan ayahnya yang telah "rusak".

Di zaman Yesus, perempuan adalah warga masyarakat "kelas dua". Tak begitu dipandang. Apalagi jika ia melakukan perzinaan. Betul-betul hina dan jadi "sampah" yang layak dilenyapkan. Ketika ditantang untuk ikut merajamnya, Yesus hanya membungkuk dan menulis dengan jari di tanah (ay. 6, 8). Sebuah gestur yang melambangkan tindakan penciptaan Allah (Mzm. 8:4). Seolah Dia hendak menyiapkan tindakan berikut yang dilakukan-Nya, yaitu memberi kesempatan kedua kepada perempuan itu. Sebagai Dia yang setara dengan Sang Pencipta, Yesus sanggup "menulis ulang" sebuah kehidupan yang telah rusak. Menjadikannya ciptaan baru (2Kor. 5:17).

Sebenarnya, kehidupan siapakah yang tidak "rusak"? Siapa berhak menuding orang lain sebagai "sampah", padahal dirinya sendiri sama saja. Masing-masing kita berdosa, bercela, dan punya "kerusakan" tersendiri. Namun, syukurlah, Yesus itu baik! Setiap kita juga diberi kesempatan kedua. Jadi, mari kita pergunakan sebaik-baiknya dan tidak mengecewakan Dia yang telah memberikannya. --PAD/www.renunganharian.net

* * *
DARIPADA MENCARI-CARI KERUSAKAN PIHAK LAIN
LEBIH BERGUNA MEMPERBAIKI KERUSAKAN SENDIRI.

* * *
Dilarang memperbanyak isi Renungan Harian® tanpa izin tertulis dari penerbit.
Renungan Harian® milik Yayasan Pelayanan Gloria -- Copyright © 2024 Yayasan Pelayanan Gloria.
---
Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Pelayanan Gloria.
BCA Rekening No. 456 500 8880 a.n. YAYASAN PELAYANAN GLORIA

Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/renungan.harian/


Ayat Alkitab: YOHANES 8:2-11

8:2 Pagi-pagi benar Ia berada lagi di Bait Allah, dan seluruh rakyat datang kepada-Nya. Ia duduk dan mengajar mereka.
8:3 Maka ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi membawa kepada-Nya seorang perempuan yang kedapatan berbuat zinah.
8:4 Mereka menempatkan perempuan itu di tengah-tengah lalu berkata kepada Yesus: "Rabi, perempuan ini tertangkap basah ketika ia sedang berbuat zinah.
8:5 Musa dalam hukum Taurat memerintahkan kita untuk melempari perempuan-perempuan yang demikian. Apakah pendapat-Mu tentang hal itu?"
8:6 Mereka mengatakan hal itu untuk mencobai Dia, supaya mereka memperoleh sesuatu untuk menyalahkan-Nya. Tetapi Yesus membungkuk lalu menulis dengan jari-Nya di tanah.
8:7 Dan ketika mereka terus-menerus bertanya kepada-Nya, Iapun bangkit berdiri lalu berkata kepada mereka: "Barangsiapa di antara kamu tidak berdosa, hendaklah ia yang pertama melemparkan batu kepada perempuan itu."
8:8 Lalu Ia membungkuk pula dan menulis di tanah.
8:9 Tetapi setelah mereka mendengar perkataan itu, pergilah mereka seorang demi seorang, mulai dari yang tertua. Akhirnya tinggallah Yesus seorang diri dengan perempuan itu yang tetap di tempatnya.
8:10 Lalu Yesus bangkit berdiri dan berkata kepadanya: "Hai perempuan, di manakah mereka? Tidak adakah seorang yang menghukum engkau?"
8:11 Jawabnya: "Tidak ada, Tuhan." Lalu kata Yesus: "Akupun tidak menghukum engkau. Pergilah, dan jangan berbuat dosa lagi mulai dari sekarang."

  Share Facebook  |  Share Twitter


Bahan Renungan: SH - RH - ROC
Download
Alkitab ANDROID
Kamus Alkitab
Kamus Bahasa
Kidung Jemaat
Nyanyikanlah Kidung Baru
Pelengkap Kidung Jemaat
Alkitab.mobi
Copyright
Alkitab.SABDA.org
Android.SABDA.org
SABDA.APP
BaDeNo
Bantuan
Dual Panel Dual Panel