Alkitab Mobile SABDA
[VER] : [SB2010]     [PL]  [PB] 
 <<  Ulangan 15 >> 

Tahun Pembebasan Utang (15:1-11)

1Pada akhir setiap tujuh tahun adakanlah pembebasan utang.

2Beginilah cara pembebasan utang itu: Setiap orang yang berpiutang harus melepaskan apa dipinjamkannya kepada sesamanya. Ia tidak boleh menagih dari sesamanya ataupun saudaranya, sebab pembebasan utang karena ALLAH telah dimaklumkan.

3Engkau boleh menagih dari orang asing, tetapi apa pun milikmu yang ada pada saudaramu harus kaulepaskan.

4Meskipun begitu, tidak akan ada orang miskin di antaramu karena ALLAH pasti memberkahi engkau di negeri yang dikaruniakan ALLAH, Tuhanmu, kepadamu sebagai milik pusaka untuk kaududuki,

5asal engkau sungguh-sungguh mematuhi ALLAH, Tuhanmu, dan melakukan dengan setia segala perintah yang kusampaikan kepadamu pada hari ini.

6ALLAH, Tuhanmu, akan memberkahi engkau seperti yang dijanjikan-Nya kepadamu, dan engkau akan memberi pinjaman kepada banyak bangsa, tetapi engkau sendiri tidak akan meminjam. Engkau akan menguasai banyak bangsa, tetapi mereka tidak akan menguasai engkau.

7Apabila di antaramu ada orang miskin, yaitu salah seorang saudaramu di kota mana pun di negeri yang dikaruniakan ALLAH, Tuhanmu, kepadamu, maka jangan keraskan hatimu dan jangan tutup tanganmu terhadap saudaramu yang miskin itu.

8Sebaliknya, bukalah tanganmu lebar-lebar baginya dan berilah pinjaman dengan murah hati kepadanya untuk mencukupi kekurangan yang diperlukannya.

9Hati-hati, jangan sampai tersimpan pikiran bejat seperti ini dalam hatimu, ‘Hampir tiba tahun ketujuh, yaitu tahun pembebasan utang,’ lalu engkau memandang saudaramu yang miskin itu dengan mata yang jahat dan tidak memberikan apa-apa kepadanya. Ia akan berseru kepada ALLAH mengenai engkau, dan engkau akan menjadi berdosa.

10Berilah dengan murah hati. Jangan susah hatimu ketika engkau memberi kepadanya. Maka karena hal itu ALLAH, Tuhanmu, akan memberkahi segala pekerjaanmu dan segala usahamu.

11Orang miskin memang tidak akan pernah habis di negeri itu. Sebab itu, aku memerintahkan kepadamu supaya kamu membuka tanganmu lebar-lebar bagi saudaramu, yaitu bagi orang yang tertindas dan yang miskin di negerimu.

Memerdekakan Budak Ibrani (15:12-18)

12Jika saudaramu, seorang laki-laki atau seorang perempuan Ibrani, dijual kepadamu dan menghambakan diri kepadamu enam tahun lamanya, maka pada tahun ketujuh engkau harus melepasnya pergi sebagai orang merdeka.

13Apabila engkau melepasnya pergi sebagai orang merdeka, jangan kaulepas kepergiannya dengan tangan hampa.

14Dengan murah hati bekalilah dia dari kawanan kambing dombamu, dari tempat pengirikanmu, dan dari tempat pemerasan anggurmu. Engkau harus memberi kepadanya, sesuai dengan berkah yang dikaruniakan ALLAH, Tuhanmu, kepadamu.

15Ingatlah bahwa engkau pun dahulu hamba di Tanah Mesir, lalu ALLAH, Tuhanmu, menebusmu. Itulah sebabnya aku memerintahkan hal itu kepadamu pada hari ini.

16Akan tetapi, jika orang itu berkata kepadamu, ‘Aku tidak mau pergi dari Tuan,’ sebab ia mengasihi engkau dan keluargamu, karena baik keadaannya selama ia bersamamu,

17maka ambillah penindik lalu tindiklah telinganya pada pintu. Dengan demikian ia akan menjadi hambamu untuk seterusnya. Perbuatlah demikian juga terhadap hambamu yang perempuan.

18Jangan merasa berat ketika kamu melepas kepergiannya sebagai orang merdeka, karena ia telah bekerja padamu selama enam tahun senilai dua kali upah seorang upahan. Dengan demikian ALLAH, Tuhanmu, akan memberkahi engkau dalam segala sesuatu yang kaulakukan.

Anak Sulung Ternak (15:19-23)

19Semua anak sulung jantan yang lahir di antara kawanan sapi dan kawanan kambing dombamu harus kaukhususkan bagi ALLAH, Tuhanmu. Jangan pekerjakan anak sulung sapimu dan jangan gunting bulu anak sulung dombamu.

20Tahun demi tahun engkau dan keluargamu harus memakannya di hadirat ALLAH, Tuhanmu, di tempat yang akan dipilih oleh ALLAH.

21Akan tetapi, jika hewan itu memiliki cacat seperti timpang, buta, atau apa pun yang buruk, maka janganlah kaupersembahkan hewan itu kepada ALLAH, Tuhanmu.

22Makanlah dagingnya di kotamu. Baik orang najis maupun orang suci sama-sama boleh memakannya seperti memakan daging kijang atau daging rusa.

23Hanya, jangan kaumakan darahnya. Tumpahkanlah darah itu ke tanah seperti air.


  Share Facebook  |  Share Twitter

 <<  Ulangan 15 >> 


Bahan Renungan: SH - RH - ROC
Download
Alkitab ANDROID
Kamus Alkitab
Kamus Bahasa
Kidung Jemaat
Nyanyikanlah Kidung Baru
Pelengkap Kidung Jemaat
Alkitab.mobi
Copyright
Alkitab.SABDA.org
Android.SABDA.org
SABDA.APP
BaDeNo
Bantuan
Dual Panel Dual Panel