Alkitab Mobile SABDA
[VER] : [TB]     [PL]  [PB] 
 <<  Ulangan 24 : 4 >> 

TB: maka suaminya yang pertama, yang telah menyuruh dia pergi itu, tidak boleh mengambil dia kembali menjadi isterinya, setelah perempuan itu dicemari; sebab hal itu adalah kekejian di hadapan TUHAN. Janganlah engkau mendatangkan dosa atas negeri yang diberikan TUHAN, Allahmu, kepadamu menjadi milik pusakamu.


AYT: maka suaminya yang pertama, yang telah menyuruhnya pergi itu tidak boleh mengambil perempuan itu menjadi istri setelah perempuan itu menjadi najis. Itu adalah kekejian bagi TUHAN. Janganlah kamu mendatangkan dosa di negeri yang diberikan TUHAN, Allahmu, kepadamu menjadi milik pusakamu.

TL: maka tak boleh lakinya yang pertama, yang telah menyuruhkan dia pergi, itu mengambil dia kembali akan bininya, setelah sudah dibiarkannya ia dicemarkan, karena perkara itulah suatu kebencian di hadapan hadirat Tuhan, dan jangan kamu menanggungkan dosa pada negeri yang dikaruniakan Tuhan, Allahmu, kepadamu akan bahagian pusaka.

MILT: maka suaminya yang pertama yang telah menyuruh dia pergi, tidak bisa berbalik mengambilnya untuk menjadikannya sebagai istri baginya, setelah bahwa dia dibuatnya cemar. Sebab hal itu adalah kekejian di hadapan TUHAN (YAHWEH - 03068). Dan engkau tidak boleh mendatangkan dosa atas negeri yang akan TUHAN (YAHWEH - 03068), Allahmu (Elohimmu - 0430), berikan kepadamu sebagai milik pusaka.

Shellabear 2010: maka suaminya yang pertama, yang dahulu telah menyuruhnya pergi, tidak boleh mengambilnya kembali menjadi istri setelah perempuan itu ternajiskan. Itu adalah hal keji di hadapan ALLAH. Jangan kaudatangkan dosa atas negeri yang dikaruniakan ALLAH, Tuhanmu, kepadamu sebagai milik pusaka.

KS (Revisi Shellabear 2011): maka suaminya yang pertama, yang dahulu telah menyuruhnya pergi, tidak boleh mengambilnya kembali menjadi istri setelah perempuan itu ternajiskan. Itu adalah hal keji di hadapan ALLAH. Jangan kaudatangkan dosa atas negeri yang dikaruniakan ALLAH, Tuhanmu, kepadamu sebagai milik pusaka.

KSKK: suami pertama yang menyuruh dia keluar tidak bisa mengambil dia kembali sebagai istri, karena perempuan itu telah najis. Adalah suatu kekejian di mata Yahweh baginya jika ia mengambil kembali perempuan itu. Kamu tidak boleh menajiskan negeri yang akan diberikan Yahweh kepadamu sebagai warisan.

VMD: (24:3)

TSI: maka suami pertamanya tidak boleh menikahinya kembali, karena perempuan itu sudah tercemar. TUHAN sangat membenci perbuatan ini! Janganlah melakukan dosa yang menjijikkan seperti itu di negeri pemberian TUHAN Allahmu!”

BIS: Dalam kedua hal suami yang pertama tak boleh mengawini wanita itu lagi; ia harus memandangnya sebagai wanita yang sudah dicemarkan. Kalau ia mengawininya juga, perbuatan itu merupakan penghinaan terhadap TUHAN Allahmu. Kamu tak boleh melakukan dosa sejahat itu di negeri yang diberikan TUHAN kepadamu."

TMV: Dalam kedua-dua hal itu, suami pertama perempuan itu tidak boleh berkahwin dengan dia lagi. Suami itu harus menganggapnya sebagai perempuan yang sudah dicemarkan. Jika lelaki itu berkahwin dengan perempuan itu lagi, perkara itu menjadi suatu penghinaan kepada TUHAN. Kamu tidak boleh melakukan dosa sedahsyat itu di tanah yang diberikan TUHAN, Allah kamu kepada kamu."

FAYH: maka suami yang pertama tidak boleh mengawini dia lagi, sebab perempuan itu telah menjadi cemar baginya. Apabila laki-laki itu mengawininya lagi, maka hal itu akan mendatangkan dosa atas negeri yang akan diberikan TUHAN, Allahmu, kepadamu sebagai milik pusakamu.

ENDE: maka suami pertama jang menjuruhnja pergi itu, tidak boleh mengambil dia kembali mendjadi isterinja setelah dia itu ditjemari, sebab hal itu merupakan kekedjian dihadapan Jahwe. Djanganlah engkau mendatangkan dosa atas tanah, jang dianugerahkan kepadamu oleh Jahwe Allahmu sebagai pusaka.

Shellabear 1912: maka tiada boleh suaminya yang pertama yang menghalaukan dia itu mengambil dia kembali akan istrinya kemudian dari pada ia telah menajiskan itu karena itulah kebencian pada hadirat Allah maka janganlah engkau menanggungkan dosa atas tanah yang dikaruniakan kepadamu oleh Tuhanmu Allah akan menjadi pusaka itu.

Leydekker Draft: Tijada sampat suwaminja jang pertama 'itu, jang sudah njahkan dija, pula meng`ambil parampuwan 'itu djadi padanja 'akan 'isterij, komedijen deri pada 'ija telah detjamarkan; karana 'itu kagilijan 'adanja dihadapan hadlret Huwa: demikijenlah tijada 'angkaw 'akan baperdawsakan tanah 'itu, jang Huwa 'Ilahmu 'ada karunjakan padamu 'akan pegangan pusaka.

AVB: maka suaminya yang pertama, yang dahulu telah menyuruhnya pergi, tidak boleh mengambilnya kembali menjadi isteri setelah perempuan itu ternajis, kerana hal itu keji di hadapan TUHAN. Janganlah kamu datangkan dosa atas negeri yang dikurniakan TUHAN, Allahmu, kepadamu sebagai harta pusaka.


TB ITL: maka suaminya <01167> yang pertama <07223>, yang <0834> telah menyuruh <07971> <00> dia pergi <00> <07971> itu, tidak <03808> boleh <03201> mengambil <03947> dia kembali <07725> menjadi <01961> isterinya <0802>, setelah <0834> <0310> perempuan itu dicemari <02930>; sebab <03588> hal <01931> itu adalah kekejian <08441> di hadapan <06440> TUHAN <03068>. Janganlah <03808> engkau mendatangkan dosa <02398> atas negeri <0776> yang <0834> diberikan <05414> TUHAN <03068>, Allahmu <0430>, kepadamu menjadi milik pusakamu <05159>.


Jawa: ing kono bojone kang dhisik kang wus megat iku ora kena balen karo wong wadon iku, sawuse wong wadon iku kelakon dirusuhi; awitdene patrap mangkono iku dadi jember ana ing ngarsane Sang Yehuwah. Nagara kang diparingake dening Pangeran Yehuwah, Gusti Allahmu, marang kowe minangka tanah-pusakamu iku aja kokdadekake nandhang dosa.

Jawa 1994: Wong lanang sing kapisan ora kena ngawini wong wadon mau menèh. Wong wadon kuwi kudu dianggep wong sing wis dirusuhi. Saupama wong wadon mau meksa dikawini, penggawéné kuwi ngrèmèhaké marang Allah. Kowé ora kena gawé dosa sing kaya mengkono ana ing tanah sing arep diparingaké déning Pangéran Allahmu marang kowé."

Sunda: Eta awewe anu pisah ti salakina anu pandeuri teh boh ku sabab diserahkeun, boh ku sabab katilar maot, teu meunang diruju ku salakina anu ti heula, kudu dianggap awewe anu geus ceda. Mun dibalikan deui matak cua ka PANGERAN. Peupeujeuh ulah nyieun kanistaan kawas kitu di tanah anu bakal dipaparinkeun ku PANGERAN Allah maraneh."

Madura: E dhalem kabadha’an se dhu macem jareya, lakena se dha’-adha’ ta’ olle ngabin babine’ jareya pole; lalake’ jareya kodu nganggep bekkas binena jareya babine’ se la cemmer. Mon lalake’ jareya sampe’ abine babine’ jareya pole, jareya nyamana ya-nyeya GUSTE Allah. Ba’na ta’ olle agabay dusa se sajareya rajana e nagara se eparengngagi PANGERAN ka ba’na."

Bali: Sajeroning paindikane puniki, kenginan somahipune sane pangawit punika nenten dados malih nganten ngajak ipun. Anake muani punika patut nganggep anake luh punika sampun cemer. Yen anake muani punika malih nganten ngajak ipun, indike punika nganistayang Ida Sang Hyang Widi Wasa. Parasemeton nenten dados ngardi dosa sane jaat kadi asapunika ring jagat sane pacang kapaicayang antuk Ida Sang Hyang Widi Wasa, Widin semetone ring semeton.”

Bugis: Ri laleng iya duwanna gau’é lakkai mammulangngé dé’ nawedding kawingini iyaro makkunraié; harusu’i naita selaku makkunrai iya puraé ricarépai. Rékko to nakawingiwi, iyaro pangkaukengngé mancajiwi pappakatuna lao ri PUWANG Allataalamu. Dé’ naweddikko pogau’ dosa maja makkuwaéro ri wanuwa iya nawéréngngékko PUWANGNGE."

Makasar: Lalang ri anjo ruaya passala’, anjo bura’ne rioloa takkulleai a’bunting poleang siagang anjo bainea; musti nacini’ kammai baine ra’masa’. Punna kamma nabuntinginna tonja pole, anjo panggaukang kammaya a’jari panghinaangi mae ri Karaeng Allata’alanu. Ikau takkulleako anggaukangi dosa ja’dala’ kammaya anjo ri pa’rasangang Napassareanga Batara mae ri kau."

Toraja: manassa iatu muane bunga’na, tu ussuai male, tae’ nama’din umpobaine pole’i, tu mangka urruttakki kalena, belanna iatu apa iate misa’ apa megallian dio pentiroNa PUANG da muparampoi kasalan tu tondok la Nabenko PUANG, Kapenombammu, mupomana’.

Karo: I bas soal si dua enda, lanai banci iempoi dilakina si pemena ndai ka diberu e. Arus maka ianggapna diberu e nggo cemar. Adi iempoina denga ka diberu e, perbahanenna e nggo ncurnaken TUHAN. La banci ibanndu dosa si bage belinna i bas negeri si ibereken TUHAN Dibatandu man bandu."

Simalungun: jadi seng bulih paramangonni na parlobei ai, na dob marsuruhsi mulak, mambuatsi use gabe parinangonni, dob na binutakan ai ia; ai hagigi do ai i lobei ni Jahowa, anjaha seng bulih mardousa bahenonmu tanoh, na dob binere ni Jahowa Naibatamu bamu bahen parbagiananmu.

Toba: Ndang tarbahen harajaanna parjolo i, naung marsuru nasida mulak, mambuat nasida muse naeng gabe jolmana, dung gabe ramun nasida, ai marbiasbias do roha ni Jahowa disi, jala ndang jadi mardosa bahenonmu tano naung nilehon ni Jahowa, Debatam tu ho bahen partalianmu.


NETBible: her first husband who divorced her is not permitted to remarry her after she has become ritually impure, for that is offensive to the Lord. You must not bring guilt on the land which the Lord your God is giving you as an inheritance.

NASB: then her former husband who sent her away is not allowed to take her again to be his wife, since she has been defiled; for that is an abomination before the LORD, and you shall not bring sin on the land which the LORD your God gives you as an inheritance.

HCSB: the first husband who sent her away may not marry her again after she has been defiled, because that would be detestable to the LORD. You must not bring guilt on the land the LORD your God is giving you as an inheritance.

LEB: her first husband is not allowed to marry her again. She has become unclean.This would be disgusting in the LORD’S presence. Don’t pollute with sin the land that the LORD your God is giving you as your property.

NIV: then her first husband, who divorced her, is not allowed to marry her again after she has been defiled. That would be detestable in the eyes of the LORD. Do not bring sin upon the land the LORD your God is giving you as an inheritance.

ESV: then her former husband, who sent her away, may not take her again to be his wife, after she has been defiled, for that is an abomination before the LORD. And you shall not bring sin upon the land that the LORD your God is giving you for an inheritance.

NRSV: her first husband, who sent her away, is not permitted to take her again to be his wife after she has been defiled; for that would be abhorrent to the LORD, and you shall not bring guilt on the land that the LORD your God is giving you as a possession.

REB: then her first husband who had dismissed her is not free to take her to be his wife again; for him she has become unclean. This would be abominable to the LORD, and you must not bring sin upon the land which the LORD your God is giving you as your holding.

NKJV: " then her former husband who divorced her must not take her back to be his wife after she has been defiled; for that is an abomination before the LORD, and you shall not bring sin on the land which the LORD your God is giving you as an inheritance.

KJV: Her former husband, which sent her away, may not take her again to be his wife, after that she is defiled; for that [is] abomination before the LORD: and thou shalt not cause the land to sin, which the LORD thy God giveth thee [for] an inheritance.

AMP: Then her former husband, who sent her away, may not take her again to be his wife after she is defiled. For that is an abomination before the Lord; and you shall not bring guilt upon the land which the Lord your God gives you as an inheritance.

NLT: the former husband may not marry her again, for she has been defiled. That would be detestable to the LORD. You must not bring guilt upon the land the LORD your God is giving you as a special possession.

GNB: In either case, her first husband is not to marry her again; he is to consider her defiled. If he married her again, it would be offensive to the LORD. You are not to commit such a terrible sin in the land that the LORD your God is giving you.

ERV: (24:3)

BBE: Her first husband, who had sent her away, may not take her back after she has been wife to another; for that is disgusting to the Lord: and you are not to be a cause of sin in the land which the Lord your God is giving you for your heritage.

MSG: then the first husband who divorced her can't marry her again. She has made herself ritually unclean, and her remarriage would be an abomination in the Presence of GOD and defile the land with sin, this land that GOD, your God, is giving you as an inheritance.

CEV: Since she has slept with her second husband, she cannot marry her first husband again. Their marriage would pollute the land that the LORD your God is giving you, and he would be disgusted.

CEVUK: Since she has slept with her second husband, she cannot marry her first husband again. Their marriage would pollute the land that the Lord your God is giving you, and he would be disgusted.

GWV: her first husband is not allowed to marry her again. She has become unclean.This would be disgusting in the LORD’S presence. Don’t pollute with sin the land that the LORD your God is giving you as your property.


NET [draft] ITL: her first <07223> husband <01167> who <0834> divorced <07971> her is not <03808> permitted <03201> to remarry <03947> <07725> her after <0834> <0310> she has become <02930> ritually impure <02930>, for <03588> that <01931> is offensive <08441> to the Lord <03068>. You must not <03808> bring guilt <02398> on the land <0776> which <0834> the Lord <03068> your God <0430> is giving <05414> you as an inheritance <05159>.


  Share Facebook  |  Share Twitter

Studi lengkap, lihat: Alkitab SABDA.

 <<  Ulangan 24 : 4 >> 

Bahan Renungan: SH - RH - ROC
Download
Alkitab ANDROID
Kamus Alkitab
Kamus Bahasa
Kidung Jemaat
Nyanyikanlah Kidung Baru
Pelengkap Kidung Jemaat
Alkitab.mobi
Copyright
Alkitab.SABDA.org
Android.SABDA.org
SABDA.APP
BaDeNo
Bantuan
Dual Panel Dual Panel