Alkitab Mobile SABDA
[VER] : [TB]     [PL]  [PB] 
 <<  Yoel 2 : 17 >> 

TB: baiklah para imam, pelayan-pelayan TUHAN, menangis di antara balai depan dan mezbah, dan berkata: "Sayangilah, ya TUHAN, umat-Mu, dan janganlah biarkan milik-Mu sendiri menjadi cela, sehingga bangsa-bangsa menyindir kepada mereka. Mengapa orang berkata di antara bangsa: Di mana Allah mereka?"


AYT: Biarlah para imam, pelayan-pelayan TUHAN, menangis di antara serambi dan mazbah, serta berkata, “Ya TUHAN, sayangilah umat-Mu. Jangan biarkan milik pusaka-Mu menjadi celaan, sehingga bangsa-bangsa menguasai mereka. Mengapa mereka harus berkata terhadap bangsa-bangsa, ‘Di manakah Allah mereka?’”

TL: Hendaklah segala imam, yaitu khadim Tuhanpun, menangis antara serambi yang di hadapan dengan mezbah, sambil sembahnya: Ya Tuhan! sayangkan apalah umat-Mu, jangan bahagian-Mu pusaka Kauserahkan akan dicuca, sehingga orang kafir mengambil suatu perbahasaan akan halnya! mengapa di antara segala bangsa maka orang akan berkata demikian: Di manakah Allah mereka itu?

MILT: Di antara serambi dan mezbah biarlah para imam yang melayani TUHAN (YAHWEH - 03068) menangis, dan biarlah mereka mengatakan, "Ya TUHAN (YAHWEH - 03068), berbelaskasihanlah kepada umat-Mu, dan janganlah berikan milik pusaka-Mu menjadi cemoohan, untuk suatu pepatah di antara bangsa-bangsa! Mengapakah mereka harus berkata di antara bangsa-bangsa: Di manakah Allah (Elohim - 0430) mereka?"

Shellabear 2010: Biarlah para imam, yaitu para abdi ALLAH, menangis di antara serambi dan mazbah, serta berkata, “Ya ALLAH, sayangilah umat-Mu. Janganlah menjadikan milik pusaka-Mu suatu cela, suatu ibarat di antara bangsa-bangsa. Mengapa orang harus berkata di antara suku-suku bangsa, ‘Di manakah Tuhan mereka?’”

KS (Revisi Shellabear 2011): Biarlah para imam, yaitu para abdi ALLAH, menangis di antara serambi dan mazbah, serta berkata, "Ya ALLAH, sayangilah umat-Mu. Janganlah menjadikan milik pusaka-Mu suatu cela, suatu ibarat di antara bangsa-bangsa. Mengapa orang harus berkata di antara suku-suku bangsa, Di manakah Tuhan mereka?"

KSKK: Hendaklah para imam, pelayan-pelayan Yahweh, menangis di antara balai depan dan mezbah sambil berkata, "Selamatkanlah umat-Mu, ya Yahweh." Janganlah merendahkan mereka dan membuat mereka menjadi bahan cemoohan di antara bangsa-bangsa. Mengapa bangsa-bangsa sampai berkata, "Di manakah Allah mereka?"

VMD: Biarlah para imam dan hamba TUHAN menangis di antara lapangan terbuka dan mezbah. Mereka semua harus mengatakan, “TUHAN, kasihanilah umat-Mu. Jangan biarkan umat-Mu dipermalukan. Jangan biarkan orang lain mengolok-olokkan umat-Mu. Jangan biarkan bangsa-bangsa lain menertawakan kami dan berkata, ‘Di mana Allah mereka?’”

BIS: Suruhlah para imam yang melayani TUHAN, menangis di antara mezbah dan serambi depan, sambil berkata, "Sayangilah umat-Mu, ya TUHAN; jangan biarkan milik-Mu menjadi cela," sehingga bangsa-bangsa lain menyindir dan berkata, "Di mana Allah mereka?"

TMV: Para imam yang mengabdi kepada TUHAN di antara mazbah dan pintu Rumah TUHAN, mesti menangis dan berdoa demikian, "Kasihanilah umat-Mu, ya TUHAN. Jangan biar bangsa lain menghina dan mengolok-olok kami dengan berkata, ‘Di manakah Allah kamu?’"

FAYH: Para imam, pelayan-pelayan TUHAN, hendaknya berdiri di antara umat itu dan mezbah sambil menangis dan berdoa, "Sayangilah umat-Mu, ya TUHAN. Jangan biarkan mereka dikuasai oleh orang-orang yang tidak mengenal Allah, karena mereka milik-Mu. Jangan biarkan mereka dipermalukan oleh ejekan bangsa-bangsa kafir yang berkata, 'Di manakah Allah mereka? Betapa lemah dan tak berdayanya Dia!'"

ENDE: Antara Haluan dan mesbah hendaklah imam2 menangis, pelajan2 Jahwe, serta berkata: Relailah umatMu, ja Jahwe, djangan menjerahkan pusakaMu kepada penghinaan, sehingga kaum kafir menjindirkannja! Mengapa diantara bangsa2 akan dikatakan: Dimanakah Allah mereka?

Shellabear 1912: Hendaklah segala imam yang melayani Allah menangis antara serambi dengan tempat kurban serta berkata: "Ya Allah sayangilah akan kaum-Mu dan jangan pusaka-Mu diserahkan akan dicela sehingga ia diperintahkan oleh segala bangsa. Apa guna orang segala bangsa itu berkata: Di manakah Tuhannya?"

Leydekker Draft: Bejarlah segala 'Imam, chadim-chadim Huwa 'itu, menangis di`antara rambat dan medzbeh: dan bejarlah marika 'itu berkata; pilulah, ja Huwa, kapada khawmmu, dan djanganlah sarahkan pusakamu 'akan katjela`an, sahingga CHalajikh 'ada dipertuwan 'atasnja: karana 'apa kiranja 'awrang 'akan berkata di`antara bala-bala; dimanatah 'Ilahnja?

AVB: Biarlah para imam, iaitu para petugas TUHAN, menangis di antara serambi dengan mazbah, serta berkata, “Ya TUHAN, sayangilah umat-Mu. Janganlah menjadikan harta pusaka-Mu suatu celaan, suatu ibarat di antara bangsa. Mengapakah orang harus berkata antara suku-suku bangsa, ‘Di manakah Allah mereka?’ ”


TB ITL: baiklah para imam <03548>, pelayan-pelayan <08334> TUHAN <03068>, menangis <01058> di antara <0996> balai depan <0197> dan mezbah <04196>, dan berkata <0559>: "Sayangilah <02347>, ya TUHAN <03068>, umat-Mu <05971>, dan janganlah <0408> biarkan <05414> milik-Mu <05159> sendiri menjadi cela <02781>, sehingga bangsa-bangsa <01471> menyindir <04910> kepada mereka. Mengapa <04100> orang berkata <0559> di antara bangsa <05971>: Di mana <0346> Allah <0430> mereka?" [<05921>]


Jawa: Para imam, para abdine Sang Yehuwah, padha nangisa ana ing antarane pandhapa lan misbyah, sarta munjuka: “Dhuh Yehuwah, mugi karsaa paring piwelas dhateng umat Paduka, bangsa kagungan Paduka piyambak sampun ngantos kategakaken kawewada, temah dipun poyoki dening para bangsa. Punapaa ngantos wonten ujaripun tiyang ing antawisipun para bangsa: Gusti Allahe wong iku ana ing ngendi?”

Jawa 1994: Para imam kang ngladèni Pangéran ing antarané mesbèh lan pendhapané Pedalemané Allah kudu padha ndedonga karo nangis, "Dhuh Allah, mugi kersa melasi dhateng umat Paduka; sampun ngantos kawula dipun rèmèhaken," lan dipun écé déning bangsa-bangsa sanèsipun kalayan mungel, "Allahé ana ing ngendi?"

Sunda: Para imam anu laladen ka PANGERAN antara altar jeung lawang Bait Allah, kudu sasambat bari careurik: "Nun PANGERAN, sing hawatos ka umat Gusti. Abdi-abdi ulah diantep dihina ku bangsa sanes, sareng dipoyok ku ucapan, ‘Mana Allah maraneh teh?’"

Madura: Soro mam-imam se aladine PANGERAN nanges e antarana amper adha’ ban mezba, sambi mator, "Kaneserre ommattepon Junandalem, GUSTE; ja’ kantos kaagungannepon Junandalem ka’dhinto juba’ nyama," kantos sa-bangsa laen padha asemmonan sareng ngoca’, "Kemma Allahna reng-oreng rowa?"

Bali: Parapandita sane ngancangin Ida Sang Hyang Widi Wasa, ring selagan pamorboran aturane klawan gapuran Perhyangan Agunge makasami patut nangis saha ngastawa sapuniki: “Oduh Ratu Sang Hyang Widi Wasa, ledang Palungguh IRatu kawelas arsan ring kaula druene. Sampunangja banggayanga bangsa-bangsane sane tiosan nganistayang miwah ngewerin titiang saha mabaos sapuniki: ‘Dijake Widin jerone?’”

Bugis: Suroi sining imang iya tumaningiyéngngi PUWANGNGE, teri ri pallawangenna mézbaé sibawa légo-légo ri yoloé, namakkedato, "Eloriwi umma’-Mu, oh PUWANG; aja’ taleppessangngi umma’-Mu mancaji matuna," angkanna massindiri sibawa makkeda bangsa-bangsa laingngé, "Kégani Allataalana mennang?"

Makasar: Suroi sikamma imanga allayani Batara, angngarru’ ri alla’na tampa’ pakkoro’bangnganga siagang ri tampa’ pattiro-tiroang ri dallekanga, na angkana, "Kisayang laloi ummatTa, o Batara; teaKi’ lappassangi taunTa nicalla," sa’genna appiandere’ bansa-bansa maraenga siagang angkana, "Kemaeji Allata’alana ke’nanga?"

Toraja: Iatu mintu’ to minaa, iamo tu to untoe pentoeanNa PUANG, la tumangi’ lan kasiallaranna sarambi sia inan pemalaran, anna ma’kada nakua: Kasayangi tu taumMi, PUANG sia da Misa’bianganni tu taa mana’Mi la ditatta, naurunganni napoparumbasan to kapere’ tu tau iato mai. Ma’apai nala ma’kada tu mai tau dio lu mintu’ bangsa, nakua: Umbara tu Kapenombanna tau iato mai?

Karo: Imam-imam si ngelai TUHAN, kelang-kelang batar-batar ras dalan bengket ku Rumah Pertoton, arus maka tangis janah ertoto nina, "O TUHAN cidahken min perkuah AteNdu man BangsaNdu." Ula pelepas bangsa si deban megombang dingen nguru-nguru kami alu ngataken, "I ja kin Dibatandu?"

Simalungun: Tangis-tangis ma i holangkolang ni surambih ampa anjapanjap malim pakon juakjuak ni Jahowa anjaha ihatahon sidea ma, “Ramoti ham ma bangsamu ale Jahowa, anjaha ulang ma ondoskon bangsa na tinean-Mu gabe sirisaon, gabe umpama ni bangsa sipajuh begu-begu.” Mase ma ihata-hatahon halak i tongah-tongah ni sagala bangsa, “Ija do Naibata ni sidea in?”

Toba: Ingkon tumatangis ma di holangkolang ni emper dohot langgatan malim, angka parhalado ni Jahowa, dohononnasida ma: Sai marpangulahi ma roham, ale Jahowa, mida bangsom, jala unang pasahat bangso na niainmu gabe sialingon, gabe pambuatan hulingkulingan ni angka parbegu! Boasa ma tung mehet di tongatonga ni angka bangso; didia do nuaeng Debatanasida i?


NETBible: Let the priests, those who serve the Lord, weep from the vestibule all the way back to the altar. Let them say, “Have pity, O Lord, on your people; please do not turn over your inheritance to be mocked, to become a proverb among the nations. Why should it be said among the peoples, “Where is their God?”

NASB: Let the priests, the LORD’S ministers, Weep between the porch and the altar, And let them say, "Spare Your people, O LORD, And do not make Your inheritance a reproach, A byword among the nations. Why should they among the peoples say, ‘Where is their God?’"

HCSB: Let the priests, the LORD's ministers, weep between the portico and the altar. Let them say: "Have pity on Your people, LORD, and do not make Your inheritance a disgrace, an object of scorn among the nations. Why should it be said among the peoples, 'Where is their God?'"

LEB: The priests who serve the LORD cry between the altar and the entrance to the temple. They say, "Spare your people, O LORD. Don’t let the people who belong to you become a disgrace. Don’t let the nations ridicule them. Why should people ask, ‘Where is their God?’"

NIV: Let the priests, who minister before the LORD, weep between the temple porch and the altar. Let them say, "Spare your people, O LORD. Do not make your inheritance an object of scorn, a byword among the nations. Why should they say among the peoples, ‘Where is their God?’"

ESV: Between the vestibule and the altar let the priests, the ministers of the LORD, weep and say, "Spare your people, O LORD, and make not your heritage a reproach, a byword among the nations. Why should they say among the peoples, 'Where is their God?'"

NRSV: Between the vestibule and the altar let the priests, the ministers of the LORD, weep. Let them say, "Spare your people, O LORD, and do not make your heritage a mockery, a byword among the nations. Why should it be said among the peoples, ‘Where is their God?’"

REB: Let the priests, the ministers of the LORD, stand weeping between the porch and the altar and say, “Spare your people, LORD; do not expose your own people to insult, to be made a byword by other nations. Why should the peoples say, ‘Where is their God?’”

NKJV: Let the priests, who minister to the LORD, Weep between the porch and the altar; Let them say, "Spare Your people, O LORD, And do not give Your heritage to reproach, That the nations should rule over them. Why should they say among the peoples, ‘Where is their God?’"

KJV: Let the priests, the ministers of the LORD, weep between the porch and the altar, and let them say, Spare thy people, O LORD, and give not thine heritage to reproach, that the heathen should rule over them: wherefore should they say among the people, Where [is] their God?

AMP: Let the priests, the ministers of the Lord, weep between the porch and the altar; and let them say, Have pity {and} spare Your people, O Lord, and give not Your heritage to reproach, that the [heathen] nations should rule over them {or} use a byword against them. Why should they say among the peoples, Where is their God?

NLT: The priests, who minister in the LORD’s presence, will stand between the people and the altar, weeping. Let them pray, "Spare your people, LORD! They belong to you, so don’t let them become an object of mockery. Don’t let their name become a proverb of unbelieving foreigners who say, ‘Where is the God of Israel? He must be helpless!’"

GNB: The priests, serving the LORD between the altar and the entrance of the Temple, must weep and pray: “Have pity on your people, LORD. Do not let other nations despise us and mock us by saying, ‘Where is your God?’”

ERV: Let the priests, the LORD'S servants, cry between the porch and the altar. All of them should say this: “LORD, have mercy on your people. Don’t let your people be put to shame. Don’t let other people tell jokes about your people. Don’t let the other nations laugh at us and say, ‘Where is their God?’”

BBE: Let the priests, the servants of the Lord, be weeping between the covered way and the altar, and let them say, Have mercy on your people, O Lord, do not give up your heritage to shame, so that the nations become their rulers: why let them say among the peoples, Where is their God?

MSG: Between Sanctuary entrance and altar, let the priests, GOD's servants, weep tears of repentance. Let them intercede: "Have mercy, GOD, on your people! Don't abandon your heritage to contempt. Don't let the pagans take over and rule them and sneer, 'And so where is this God of theirs?'"

CEV: Tell my servants, the priests, to cry inside the temple and to offer this prayer near the altar: "Save your people, LORD God! Don't let foreign nations make jokes about us. Don't let them laugh and ask, 'Where is your God?' "

CEVUK: Tell my servants, the priests, to cry inside the temple and to offer this prayer near the altar: “Save your people, Lord God! Don't let foreign nations make jokes about us. Don't let them laugh and ask, ‘Where is your God?’ ”

GWV: The priests who serve the LORD cry between the altar and the entrance to the temple. They say, "Spare your people, O LORD. Don’t let the people who belong to you become a disgrace. Don’t let the nations ridicule them. Why should people ask, ‘Where is their God?’"


NET [draft] ITL: Let the priests <03548>, those who serve <08334> the Lord <03068>, weep <01058> from <0996> the vestibule <0197> all the way back to the altar <04196>. Let them say <0559>, “Have pity <02347>, O Lord <03068>, on <05921> your people <05971>; please do not <0408> turn over <05414> your inheritance <05159> to be mocked <02781>, to become a proverb <04910> among the nations <01471>. Why <04100> should it be said <0559> among the peoples <05971>, “Where <0346> is their God <0430>?”


  Share Facebook  |  Share Twitter

Studi lengkap, lihat: Alkitab SABDA.

 <<  Yoel 2 : 17 >> 

Bahan Renungan: SH - RH - ROC
Download
Alkitab ANDROID
Kamus Alkitab
Kamus Bahasa
Kidung Jemaat
Nyanyikanlah Kidung Baru
Pelengkap Kidung Jemaat
Alkitab.mobi
Copyright
Alkitab.SABDA.org
Android.SABDA.org
SABDA.APP
BaDeNo
Bantuan
Dual Panel Dual Panel