Alkitab Mobile SABDA
[VER] : [TORAJA]     [PL]  [PB] 
 <<  Markus 7 : 5 >> 

Toraja: Mekutanami tu to Farisi sia pandita Sura’ lako: Ma’apari tu anak gurumMi natae’ra napeolai tu aluk panganna to dolo, apa ungkande roti natae’ namasero limanna?


AYT: Karena itu, orang-orang Farisi dan ahli-ahli Taurat bertanya kepada Yesus, “Mengapa murid-murid-Mu tidak hidup menurut tradisi nenek moyang, tetapi makan roti dengan tangan yang najis?”

TB: Karena itu orang-orang Farisi dan ahli-ahli Taurat itu bertanya kepada-Nya: "Mengapa murid-murid-Mu tidak hidup menurut adat istiadat nenek moyang kita, tetapi makan dengan tangan najis?"

TL: lalu orang Parisi dan ahli Taurat bertanya kepada-Nya, "Apakah sebabnya murid-murid-Mu tiada melakukan dirinya sebagai adat istiadat orang tua-tua, tetapi mereka itu makan roti dengan tiada membasuh tangannya?"

MILT: Selanjutnya, orang-orang Farisi dan para ahli kitab menanyai Dia, "Mengapa murid-murid-Mu tidak hidup menurut tradisi para tua-tua, sebaliknya, mereka makan roti dengan tangan yang tidak berbasuh?"

Shellabear 2010: Itulah sebabnya orang-orang dari mazhab Farisi dan ahli-ahli Kitab Suci Taurat itu bertanya kepada-Nya, "Mengapa para pengikut-Mu tidak hidup menurut ajaran yang diwariskan para tua-tua terdahulu, melainkan makan dengan tangan yang najis?"

KS (Revisi Shellabear 2011): Itulah sebabnya orang-orang dari mazhab Farisi dan ahli-ahli Kitab Suci Taurat itu bertanya kepada-Nya, "Mengapa para pengikut-Mu tidak hidup menurut ajaran yang diwariskan para tua-tua terdahulu, melainkan makan dengan tangan yang najis?"

Shellabear 2000: Itulah sebabnya orang-orang dari mazhab Farisi dan ahli-ahli Kitab Suci Taurat itu bertanya kepada-Nya, “Mengapa para pengikut-Mu tidak hidup menurut ajaran yang diwariskan para tua-tua terdahulu, melainkan makan dengan tangan yang najis?”

KSZI: Oleh itu, orang Farisi dan guru Taurat di situ bertanya kepada Isa, &lsquo;Mengapakah pengikutmu tidak menurut adat istiadat nenek moyang kita? Mengapakah mereka makan dengan tangan yang &ldquo;tidak suci&rdquo;?&rsquo;

KSKK: Maka bertanyalah orang-orang Farisi dan ahli-ahli Taurat, "Mengapa murid-murid-Mu tidak menaati adat-istiadat nenek moyang, tetapi makan dengan tangan najis?"

WBTC Draft: Maka orang Farisi dan guru Taurat itu bertanya kepada-Nya, "Mengapa murid-murid-Mu tidak menaati peraturan nenek moyang kita? Mereka lebih suka makan dengan tangan kotor."

VMD: Maka orang Farisi dan guru Taurat itu bertanya kepada-Nya, “Mengapa murid-murid-Mu tidak menaati peraturan nenek moyang kita? Mereka lebih suka makan dengan tangan kotor.”

AMD: Maka, orang-orang Farisi dan ahli-ahli Taurat itu berkata kepada Yesus, "Murid-murid-Mu tidak mengikuti tradisi nenek moyang kita. Mereka makan dengan tangan yang tidak bersih. Mengapa mereka melakukannya?"

TSI: Karena itu, orang-orang Farisi dan ahli-ahli Taurat berkata kepada Yesus, “Kami tidak setuju dengan murid-muridmu yang melanggar adat istiadat nenek moyang kita! Mereka makan dengan tangan yang belum dibasuh.”

BIS: Sebab itu orang-orang Farisi dan guru-guru agama itu bertanya kepada Yesus, "Mengapa pengikut-pengikut-Mu itu makan dengan tangan yang tidak dicuci? Apa sebab mereka tidak menuruti adat istiadat nenek moyang kita?"

TMV: Oleh itu semua orang Farisi dan guru Taurat di situ bertanya kepada Yesus, "Mengapakah pengikutmu tidak menurut adat istiadat nenek moyang kita? Mengapakah mereka makan dengan tangan yang tidak dibasuh?"

BSD: Jadi, karena orang-orang Farisi dan guru-guru agama itu melihat pengikut-pengikut Yesus makan dengan tidak mencuci tangan terlebih dahulu, maka mereka berkata kepada Yesus, “Pengikut-pengikut-Mu makan dengan tidak mencuci tangannya terlebih dahulu! Mengapa mereka tidak mengikuti peraturan nenek moyang kita?”

FAYH: Karenanya pemimpin agama itu bertanya kepada-Nya, "Mengapa murid-murid-Mu tidak menaati adat istiadat kita yang sudah turun-temurun? Mereka makan tanpa membasuh tangan lebih dahulu."

ENDE: Maka bertanjalah orang parisi dan ahli-ahli taurat itu kepadaNja: Apa sebab murid-muridMu tidak mentaati adat-istiadat nenek-mojang dan makan roti dengan tangan nadjis?

Shellabear 1912: Maka orang-orang Faresi dan Katib-katib itu bertanyalah kepadanya, "Mengapakah murid-muridmu tiada melakukan dirinya seperti pengajaran orang tua-tua, melainkan memakan roti dengan tangan yang tiada suci?"

Klinkert 1879: Satelah itoe maka ditanja olih orang Parisi dan katib itoe akan Isa: Mengapa moerid-moerid toewan tidak menoeroet pematah nenek-mojang, karena mareka-itoe makan roti dengan tidak membasoeh tangan dehoeloe.

Klinkert 1863: Habis bagitoe orang parisi dan katib-katib bertanja sama Toehan: Kanapa moeridmoe tidak toeroet atoeran nenek-mojang, tetapi dia-orang makan roti sama tangan jang belom ditjoetji?

Melayu Baba: Jadi orang-orang Farisi sama orang pnulis tanya sama dia, "Knapa guru punya murid-murid t'ada ikut ktua-ktua punya pngajaran, ttapi makan roti dngan tangan yang najis?"

Ambon Draft: Bagitupawn awrang-aw-rang Farisi ita dan Pengadjar-pengadjar Tawrat tanjalah Dija: Apa kurang murid-mu-ridmu tijada ikot ondang-on-dang tete-mawjang itu tetapi ada makan rawti djuga dengan tangan jang tijada terbasoh?

Keasberry 1853: Sutlah itu maka ditanyalah ulih orang orang Faresia dan khatib khatib itu akan dia, Mungapakah murid muridmu itu tiada munurut sapurti adat orang tuah tuah, mumakan roti dungan tiada mumbasoh tangan.

Keasberry 1866: Sŭtlah itu maka ditanyalah ulih orang orang Farisia, dan khatib khatib itu akan dia, Mŭngapakah murid muridmu itu tiada mŭnurot adat orang tua tua, mŭlainkan mŭmakan roti dŭngan tiada mŭmbasoh tangan?

Leydekker Draft: Komedijen deri pada 'itu bertanjalah padanja 'awrang Farisij dan Katib 2: karana 'apa murid 2 mu tijada berbowat menurut hhaditz SJujuch, hanja makan rawtij dengan tangan 2 jang tijada terbasoh?

AVB: Oleh itu, orang Farisi dan ahli Taurat di situ bertanya kepada Yesus, “Mengapakah murid-Mu tidak menurut adat istiadat nenek moyang kita? Mengapakah mereka makan dengan tangan yang najis?”

Iban: Nya alai orang Parisi enggau sida pengajar Adat lalu nanya Iya, "Nama kebuah murid Nuan enda nitihka adat sida ke tuai, tang makai ngena jari ti enda tuchi?"


TB ITL: Karena itu orang-orang Farisi <5330> dan <2532> ahli-ahli Taurat <1122> itu bertanya <1905> kepada-Nya <846>: "Mengapa <1223> <5101> murid-murid-Mu <3101> <4675> tidak <3756> hidup <4043> menurut <2596> adat istiadat <3862> nenek moyang <4245> kita, tetapi <235> makan <2068> dengan tangan <5495> najis <2839>?" [<2532> <740>]


Jawa: Mulane wong-wong Farisi lan para ahli Toret mau banjur padha matur pitakon: “Punapaa dene sakabat-sakabat Panjenengan sami boten ngenut ila-ilaning para leluhur kita, dene sami nedha mawi tangan najis?”

Jawa 2006: Para Farisi lan para ahli Torèt mau banjur padha munjuk pitakon marang Panjenengané, "Kènging punapa déné sakabat-sakabat Panjenengan kok mboten sami nindakaken padatan warisanipun para leluhur, nanging sami nedha mawi tangan najis?"

Jawa 1994: Mulané wong-wong Farisi lan para ahli Torèt mau padha nyuwun pirsa karo Gusti Yésus: "Menapa sebabipun murid-murid Panjenengan kokmboten nglampahi adat ingkang dipun warisaken déning para leluhur? Menapa sebabipun koksami nedha tanpa wisuh tangan rumiyin?"

Jawa-Suriname: Mulané para Farisi lan guru-guru Kitab mau pada maido Gusti Yésus ngéné: “Kenèng apa kok murid-muridmu ora pada nurut pernatan tinggalané mbah-mbahané awaké déwé? Kok pada mangan tanpa wisuh ndisik?”

Sunda: Ku sabab kitu eta urang Parisi jeung guru-guru agama teh naranyakeun ka Yesus, pokna, "Ku naon murid-murid Anjeun henteu nurut kana adat karuhun urang, dalahar make leungeun anu ceuk agama henteu beresih?"

Sunda Formal: Kitu nu matak, harita, aranjeunna nyarios ka Isa, “Ari murid-murid Anjeun, hirupna teh, naha henteu nyekel ka adat tali paranti karuhun urang? Sabab dalaharna teh, make leungeun anu najis.”

Madura: Daddi reng-oreng Farisi ban ru-guru agama gella’ atanya ka Isa, "Aponapa red-moredda sampeyan neddha me’ ta’ abacco dhimen tanangnga? Me’ ta’ atoro’ ka adadda bangatowa?"

Bauzi: Ame eeda zi labe labihasu meedam damat modem labe Yesus bake vi ailo ab gagoham. “Guru oa, dam ahamda ibi iho fi hasi vou mode usehe im lam im Yahudi dam bake vuusu im vameame faheme modiam dam busaoda bada zi nibe iho fa vame ibi iho ozoho bak vi tauidume dualehe im lam akati modi Oba vi tau meedam dam labe tau modem vaba mode? Akati modi na àlo modem di ibi iho anekehà valo ekeme itatame neàdi na àiam baket modem vaba vedi anekehà gi labihasu na àdam damat modela?”

Bali: Punika awinan paraanggota golongan Parisi miwah paraguru agama Yahudine matur pitaken ring Ida Hyang Yesus, asapuniki: “Guru, tiang nunasang, napi awinanipun parasisia druene tan ngamanggehang tata kraman anake lingsir-lingsir, inggih punika ipun nunas antuk tangan sane durung mabasehan?”

Ngaju: Tagal te kare oloh Parisi tuntang guru agama te misek dengan Yesus, "Mbuhen kare murid Ayum te kuman mahapan lenge je dia ienyau? En sababe ewen dia maku manumon hadat tato hiang itah?"

Sasak: Keranaq nike dengan-dengan Parisi dait ahli-ahli Taurat nike metakẽn lẽq Deside Isa, "Kembẽq pengiring-pengiring Pelungguh nẽnten idup menurut adat istiadat leluhurte, laguq bekelor kadu ime saq najis?"

Bugis: Rimakkuwannanaro iyaro sining tau Farisié sibawa guru-guru agamaé makkutanani ri Yésus, "Magi ana’ gurum-Mu nanré sibawa jari iya dé’é naribissai? Aga saba’na ana’-ana’ gurum-Mu dé’ naccowériwi ade’na néné-nénéta?"

Makasar: Lanri kammana minjo nakkuta’nammo tu Farisia siagang guru-guru agamaya mae ri Isa, angkana, "Angngapa natena nabissai limanna ana’-ana’ gurunNu punna ero’ angnganre? Apa saba’na natena naturuki ana’-ana’ gurunNu ada’-ada’na tu riolota?"

Duri: Iamo joo namekutana lako Puang Isa nakua, "Ciapari na te'da naturu'i anak gurun-Ta' to ada' tojolota'? Te'da nabasei limanna jolo', namane' kumande."

Gorontalo: Uwitolo sababuliyo tawu-tawuwala ta o pahamu Parisi wawu mongoahali lo Tawurat lohintu ode o-Liyo odiye, ”Longola mongomuri li Guru hetumula dila hedudua adati lo mongotiyombunto? Bilohi mota timongoliyo hepongala lo olu'u najisi.”

Gorontalo 2006: Sababu uito tau-tauwalo Parisi wau guguu-ruwaalo agama boito helohintu li Isa, "Yilongola tahidudua̒ ole-Mu boito hemo lamela wolo uluu̒ udiila hiwulowa? Wolo sababuulio timongolio diila moduduo̒ uu̒du linenemoyanto?"

Balantak: Koiya'a mba'a mbali' mian Farisi tia wawa ukum Torat nimikirawar ni Yesus, taena, “Nongko'upa a murit-Muu se' sian mongololoikon adatna pulinta? Nongko'upa i raaya'a se' kumaan see sian mingoso'?”

Bambam: Iam too anna mekutanam lako Puang Yesus naua: “Akanna tä'i untuhu'i kabiasaanna nene to taponene indo passikolammu, mangngandei bäbä, tä' umbasei yolo limanna?”

Kaili Da'a: Jadi etumo sabana tau-tau to Parisi bo guru-guru agama etu nekutana ka Yesus, "Nokuya anaguru-anagurumu da'a nantuki ada-ada ntotu'ata nggaolu? Nokuya ira aga nanggoni ante pale da'a nirama?"

Mongondow: Manangka intua intau mita im Parisi bo mototunduí mita kon agama Yahudi noliboí ko'i Yesus, "Nongonu sim murií-Mu mita nonga'an ta'e diaí nonomok muna? Nongonu sin diaíbií i mosia dumudui kon adat im mogoguyang naton?"

Aralle: Lambi' sika ungkutanaing Puang Yesus naoatee, "Aka boi inde pahsikolamu anna dai untuhu'i ada'na peneneanta? Aka' mande ampo' dai umbasei dolu teyyena sinnoa ang si napanoa peneneanta."

Napu: Ido hai to Parisi hai guru-guru agama iti mosalai Yesu, rauli: "Moapa hai topeguruMu barahe mampeulai adanda toiyorunta? Maandehe, agayana barahe hampai memando."

Sangir: Batụu ene manga tau Farisi ringangu manga mananěntirong agama e, němpẹ̌kiwal᷊o su Mawu Yesus, "Kai unụe manga murit'U e kawe kụkaěngu lima tawe nilẹ̌uhasẹ̌? Kai unụe i sire tawe tumatol᷊e tundu manga i upung gaghurang i kitẹ e?"

Taa: Wali tempo to Yahudi to aliran Parisi pasi tau to mampoguru porenta i Musa, tempo sira mangkita anaguru i Yesu mangkoni taa mamue ruyu mangalulu ada to etu, sira masusa kojo rayanya wali sira mangampago i Yesu panewa mampotanaka resi Ia, sira manganto’o, “Maka pei anaguruMu taa mangalulu ada nto tu’angi ngkita? Apa tempo sira mamue damangkoni, tempo etu sira taa mangika singkonong ewa ada to etu?”

Rote: Hu ndia de, hataholi Farisi la ma mese agama sila la latane Yesus lae, "Tao le'e de, O ana mana tunga mala la'a-linu te ala ta lafui oe fa? Hu beek de, ala ta tunga ita bei ba'ikai nala ha'da na fa?"

Galela: Ma sababu magegena o bi Farisika ma nyawa de o bi guru agama Unaka wisano, "Qadoohaso Ani muri-muri yatilaku to ngone nanga ete de nanga topora manga jojoho. Ce! Ona ioqo de manga gia yatiodowa."

Yali, Angguruk: Farisi inap men Musa wene onoluk inap arimanowen, "Hat hotsiyen nunumbasiyen ibag ane holuk fug anggeyen ininggik ik umaho eleg anggeyen suburu saliyog nungge fahet naruk," ulug Yesus umung hibag.

Tabaru: Ge'enau so 'o Farisioka de 'o 'agamaka yodoto-dotoko go'ona yosano 'o Yesusika, "'Ido'oa so 'ani do-domoteke 'ona manga giama koya'isokuawau de kayo'odomou? 'Okia ma sababu so 'ona yooluku yamoteke to ngone nanga dotumu de 'o edete manga 'adati?"

Karo: Emaka nungkun kalak Parisi ras guru-guru agama man Jesus nina, "Ngkai maka ajar-AjarNdu la ngikuti adat nininta? Ngkai maka man ia salu tan si melket?"

Simalungun: Jadi isungkun Parisei ampa sibotoh titah ai ma Ia, “Mase ma lang iihutkon susian-Mu adat ni ompung nalobei, ai mangan ruti do sidea marhitei tangan na butak?”

Toba: Jadi disungkun angka Parise dohot angka sibotosurat ma Ibana: Boasa so diihuthon angka siseanmi adat ni angka situatua, ai ramun do tanganna mangan roti?

Dairi: Kerna nai, ikuso Parisè dekket guru agama idi mo Jesus, "Kasa oda idalanken simengèkutken Kono idi adat sienggo isusurken empungta banta? Kasa mangan kalak idi, tanganna oda mbersih?"

Minangkabau: Dek karano itu, urang-urang Farisi, sarato jo guru-guru agamo tu, bi batanyo kabake Isa Almasih, "Baa mangko pangikuik-pangikuik Angku tu, indak bi mambasuahi tangan sabalun makan? Apo sababnyo mangko inyo indak namuah, manuruikkan adaik istiadaik niniak muyang kito?"

Nias: Bõrõ da'õ lamane khõ Yesu ira Farizai'o awõ zangila amakhoita, "Hadia mbõrõ wa lõ la'o'õ ira nifahaõ-Mõ hada ndra tuada nibe'era khõda? Hana wa manga ndra nifahaõ-Mõ andrõ hew̃a'ae ta'unõ dangara?"

Mentawai: Kalulut néné, ei sia tai Parise sambat tai guru paamian, masinou-nou Jesus, pelé nga-nganda ka tubunia, "Tenan lé koí sia mukom, ka sia sipasiuluinu, taipuririggo? Tá koí rarereddet surukatda taikebbukatta?"

Lampung: Ulihni seno ulun-ulun Farisi rik guru-guru agama ano betanya jama Isa, "Mengapi jelma-jelma sai nutuk Niku ano mengan jama culuk sai mak dibasuh? Api mani tian mak nutuki adat istiadat nenek muyang neram?"

Aceh: Sabab nyan kheueh ureuëng Farisi dan gurée-gurée agama nyan jitanyong ubak Isa, "Pakon murit-murit Droeneueh jipajoh bu hana ji rhah jaroe? Peue sabab awaknyan hana jiseutôt adat istiadat indatu geutanyoe?"

Mamasa: Iamo too anna mekutanamo lako Puang Yesus nakua: “Maakari anna tae' unturu' ada'na neneta passikolamu, ummande tae' umbasei limanna situru' ada'ta?”

Berik: Angtane safna Farisimana ane guru-guru Hukumu Nabi Musa aa jes tulistababilim aa jei ne towas-towastababuwenaram, jei Yesus ga aane tenebana, "Jeje bafa angtane Aamei Is jei ne tikwebaatinennerem osiri asal-asala nemna aa jes towastababilim, jeiserem jei jam onsobiyen? Jengga jam twenabe tafa kabwakmer gane dwena? Game kapka."

Manggarai: Ali hitu ata Parisi agu ata pecing Taurat situ réi oné Hia: “Co’o tara ata nungku Dité toé mosé lorong wintuk de adak disé empo dité, maik hang déméng limé sakid?”

Sabu: Rowi do mina harre ke, ne do Farisi nga guru-guru aigama he, ta kebhali ke pa Yesus, "Ta nga ne ana hekola Au he, hakku nga'a nga do dho lonye ruai? Ta nga hakku do dho wae ta pedutu uku nga hadha ama-appu di?"

Kupang: (7:2)

Abun: Ye Farisi si yeguru agama jom sukdu ne krat anato án ndo mo Yefun Yesus do, "Nan bi pakon yo benbot men bi amui bi sukduno-i nde wa suma ne? Nan bi pakon git sugit, sarewo án yo mus án syim tepsu men bi sukduno-i nde wa suma ne?"

Meyah: Jefeda rua ongga ebic Farisi jera Guru-Guru agama insa koma ragot gu Yesus oida, "Bebin ruforoker koma rikirsa rot erebent ongga onjuj en jeska mifmin mimowa, jeska rua rit maat tina runot ritma jeni mifmin agama erebent anggot rot sismeni fog guri. Teinefa fogora Bua burons rua mar erek komo!"

Uma: Toe pai' to Parisi nte guru–guru agama toera we'i mpokamaro Yesus, ra'uli': "Napa pai' ana'guru-nu, uma-ra mpotuku' ada totu'a-tae? Ngkoni'-ra, uma-ra mowano ncala'."

Yawa: Wemi mbewar vatano Parisi muno kuruno Yahudi umawe wo Yesus anajo ware, “Veanimaibe irati Nya arakove wo aneno wusyine awa ananyao rakanyoandi? Arono wisyisy, wo manemo nggwame rarondom wusyin datije ramu!”


NETBible: The Pharisees and the experts in the law asked him, “Why do your disciples not live according to the tradition of the elders, but eat with unwashed hands?”

NASB: The Pharisees and the scribes *asked Him, "Why do Your disciples not walk according to the tradition of the elders, but eat their bread with impure hands?"

HCSB: Then the Pharisees and the scribes asked Him, "Why don't Your disciples live according to the tradition of the elders, instead of eating bread with ritually unclean hands?"

LEB: And the Pharisees and the scribes asked him, "Why do your disciples not live according to the tradition of the elders, but eat their bread with unclean hands?

NIV: So the Pharisees and teachers of the law asked Jesus, "Why don’t your disciples live according to the tradition of the elders instead of eating their food with ‘unclean’ hands?"

ESV: And the Pharisees and the scribes asked him, "Why do your disciples not walk according to the tradition of the elders, but eat with defiled hands?"

NRSV: So the Pharisees and the scribes asked him, "Why do your disciples not live according to the tradition of the elders, but eat with defiled hands?"

REB: These Pharisees and scribes questioned Jesus: “Why do your disciples not conform to the ancient tradition, but eat their food with defiled hands?”

NKJV: Then the Pharisees and scribes asked Him, "Why do Your disciples not walk according to the tradition of the elders, but eat bread with unwashed hands?"

KJV: Then the Pharisees and scribes asked him, Why walk not thy disciples according to the tradition of the elders, but eat bread with unwashen hands?

AMP: And the Pharisees and scribes kept asking [Jesus], Why do Your disciples not order their way of living according to the tradition handed down by the forefathers [to be observed], but eat with hands unwashed {and} ceremonially not purified?

NLT: So the Pharisees and teachers of religious law asked him, "Why don’t your disciples follow our age–old customs? For they eat without first performing the hand–washing ceremony."

GNB: So the Pharisees and the teachers of the Law asked Jesus, “Why is it that your disciples do not follow the teaching handed down by our ancestors, but instead eat with ritually unclean hands?”

ERV: The Pharisees and teachers of the law said to Jesus, “Your followers don’t follow the traditions we have from our great leaders who lived long ago. They eat their food with hands that are not clean. Why do they do this?”

EVD: The Pharisees and teachers of the law said to Jesus, “Your followers don’t follow the rules given to us by our great people that lived before us. Your followers eat their food with hands that are not clean. Why do they do this?”

BBE: And the Pharisees and the scribes put the question to him, Why do your disciples not keep the rules of the fathers, but take their bread with unwashed hands?

MSG: The Pharisees and religion scholars asked, "Why do your disciples flout the rules, showing up at meals without washing their hands?"

Phillips NT: So the Pharisees and the scribes put this question to Jesus, "Why do your disciples refuse to follow the ancient tradition, and eat their bread with 'common' hands?"

DEIBLER: That day, those Pharisees and men who taught the Jewish laws saw that some of his disciples were eating food with hands that they had not washed using the special ritual. So they questioned Jesus, saying, “Your disciples disobey the traditions of our ancestors! …You should not let them eat food if they have not washed their hands using our special ritual!/Why do you let them eat food if they have not washed their hands using our special ritual?† [RHQ]”

GULLAH: De Pharisee dem an de Jew Law teacha dem aks Jedus say, “Hoccome ya ciple dem ain wash dey han fo dey nyam? Hoccome dey ain do like how we ole people been laan we?”

CEV: The Pharisees and teachers asked Jesus, "Why don't your disciples obey what our ancestors taught us to do? Why do they eat without washing their hands?"

CEVUK: The Pharisees and teachers asked Jesus, “Why don't your disciples obey what our ancestors taught us to do? Why do they eat without washing their hands?”

GWV: The Pharisees and the scribes asked Jesus, "Why don’t your disciples follow the traditions taught by our ancestors? They are unclean because they don’t wash their hands before they eat!"


NET [draft] ITL: The Pharisees <5330> and <2532> the experts in the law <1122> asked <1905> him <846>, “Why <5101> do <4043> your <4675> disciples <3101> not <3756> live <4043> according <2596> to the tradition <3862> of the elders <4245>, but <235> eat <2068> <740> with unwashed <2839> hands <5495>?”


  Share Facebook  |  Share Twitter

 <<  Markus 7 : 5 >> 

Bahan Renungan: SH - RH - ROC
Download
Alkitab ANDROID
Kamus Alkitab
Kamus Bahasa
Kidung Jemaat
Nyanyikanlah Kidung Baru
Pelengkap Kidung Jemaat
Alkitab.mobi
Copyright
Alkitab.SABDA.org
Android.SABDA.org
SABDA.APP
BaDeNo
Bantuan
Dual Panel Dual Panel