Alkitab Mobile SABDA
[VER] : [WBTCDR]     [PL]  [PB] 
 <<  Lukas 7 : 32 >> 

WBTC Draft: Mereka seperti sekelompok anak-anak yang duduk di pasar dan berteriak satu kepada yang lain, 'Kami bermain suling untuk kamu, tetapi kamu tidak menari. Kami menyanyikan kidung duka, tetapi kamu tidak menangis.'


AYT: Mereka adalah seperti anak-anak yang duduk-duduk di pasar, yang berseru satu sama lain, ‘Kami meniup seruling untukmu, tetapi kamu tidak menari. Kami menyanyikan lagu perkabungan, tetapi kamu tidak menangis.’

TB: Mereka itu seumpama anak-anak yang duduk di pasar dan yang saling menyerukan: Kami meniup seruling bagimu, tetapi kamu tidak menari, kami menyanyikan kidung duka, tetapi kamu tidak menangis.

TL: Adalah mereka itu sama seperti budak-budak yang duduk di pasar, serta berseru seorang kepada seorang, katanya: Kami sudah meniup suling bagi kamu, tiada juga kamu menari; dan kami sudah meratap tetapi tiada juga kamu menangis.

MILT: Mereka seperti anak-anak kecil yang sedang duduk di pasar dan memanggil seorang terhadap yang lain dan berkata: Kami meniup seruling bagimu, tetapi kamu tidak menari. Kami meratap bagimu, tetapi kamu tidak menangis.

Shellabear 2010: Mereka ini seperti anak-anak yang duduk-duduk di pasar dan berseru kepada kawan-kawan mereka, ‘Kami meniup seruling untukmu, tetapi kamu tidak menari. Kami melantunkan nyanyian ratapan, tetapi kamu tidak berduka.’

KS (Revisi Shellabear 2011): Mereka ini seperti anak-anak yang duduk-duduk di pasar dan berseru kepada kawan-kawan mereka, Kami meniup seruling untukmu, tetapi kamu tidak menari. Kami melantunkan nyanyian ratapan, tetapi kamu tidak berduka.

Shellabear 2000: Mereka ini seperti anak-anak yang duduk-duduk di pasar dan berseru kepada kawan-kawan mereka, ‘Kami sudah meniup seruling untukmu, tetapi kamu tidak menari. Kami melantunkan nyanyian ratapan, tetapi kamu tidak berduka.’

KSZI: Mereka umpama budak-budak yang duduk di pasar dan berseru-seru sesama sendiri: &lsquo;&ldquo;Kami telah memainkan serunai untukmu, tetapi kamu tidak mahu menari; kami telah menyanyikan lagu-lagu sedih untukmu, tetapi kamu tidak mahu menangis.&rdquo;

KSKK: Mereka itu seumpama anak-anak yang duduk di pasar, dan yang saling menyeruhkan: 'Kami meniup seruling bagimu dan kamu tidak menari; kami menyanyikan kidung duka dan kamu tidak menangis'

VMD: Mereka seperti sekelompok anak-anak yang duduk di pasar dan berteriak satu kepada yang lain, ‘Kami bermain suling untuk kamu, tetapi kamu tidak menari. Kami menyanyikan kidung duka, tetapi kamu tidak menangis.’

AMD: Mereka seperti anak-anak yang duduk di pasar. Satu kelompok anak-anak memanggil anak-anak yang lain dan berkata, ‘Kami bermain seruling untuk kamu, tetapi kamu tidak menari; kami menyanyikan lagu sedih, tetapi kamu tidak menangis.’

TSI: Mereka seperti dua kelompok anak yang bermain di halaman. Kelompok yang satu berseru kepada kelompok yang lain, ‘Setiap kali kami mengajak kalian bermain sesuatu, kalian selalu menolak! Kalau kami meniup lagu gembira dengan suling, kalian tidak mau menari. Dan waktu kami bermain drama berkabung, kalian juga tidak mau ikut pura-pura menangis.’

BIS: Mereka seperti anak-anak yang duduk di pasar; sekelompok berseru kepada yang lain, 'Kami memainkan lagu gembira untuk kalian, tetapi kalian tidak mau menari! Kami menyanyikan lagu perkabungan, dan kalian tidak menangis!'

TMV: Mereka seperti anak-anak yang duduk di pasar. Kumpulan yang satu berseru kepada yang lain, ‘Kami memainkan lagu perkahwinan untuk kamu, tetapi kamu tidak mahu menari! Kami meratap, tetapi kamu tidak mahu menangis!’

BSD: (7:31)

FAYH: "Mereka seperti sekelompok anak-anak yang mengeluh kepada kawan-kawannya, 'Kalian tidak senang kami bermain pengantin-pengantinan, tetapi juga tidak senang apabila kami bermain seolah-olah sedang mengadakan upacara penguburan.'

ENDE: Mereka itu sama dengan budak-budak jang duduk dipasar sambil saling berseru: Kami telah meniup seruling bagimu, tapi kamu tidak menari; kami telah menjanjikan lagu-lagu ratap, tetapi kamu tidak menangis.

Shellabear 1912: Adapun orang itu sama seperti budak-budak yang duduk dipasar, serta berseru seorang akan seorang, katanya, "Kami telah meniup suling bagi kamu, tiada juga kamu menari dan kami telah meratap, tiada juga kami menangis."

Klinkert 1879: Bahwa adalah mareka-itoe saperti boedak-boedak jang doedoek dipasar dan jang berseroe sa'orang kapada sa'orang, katanja: Bahwa telah kami menioepkan kamoe soeling, maka tidak djoega kamoe menari, telah kami meratap berbidji sabak akan kamoe, maka tidak djoega kamoe menangis.

Klinkert 1863: Dia-orang saperti anak-anak, jang doedoek dipasar, dan jang berseroe satoe sama lain, katanja: Kita-orang soedah main soeling bagimoe, maka tidak kamoe menari, kita-orang soedah berbidji sabak bagimoe, maka tidak kamoe menangis.

Melayu Baba: Dia-orang sama sperti budak-budak yang dudok di pasar, dan bertriak-triak satu sama lain, dan kata, 'Kita sudah tiop suling kerna kamu, dan kamu t'ada bertandak; kita sudah mratap, dan kamu t'ada mnangis.'

Ambon Draft: Sarupa adanja dengan anak-anak jang ada dudok-dudok di pasar, dan jang baku-balas sawara dengan taman-tamannja, kata: Kita awrang sudah bertijop-tijop pada kamu, dan kamu sudah tijada menari; kami sudah meratah bagi kamu, dan ka-mu sudah tijada menangis.

Keasberry 1853: Adalah marika itu sapurti kanak kanak yang duduk ditumpat pasar, dan dipanggilnya sa'orang lupas sa'orang, lalu katanya, Kami tulah muniupkan suling kapadamu, maka tiada kamu munarek; kami tulah burduka chita kapadamu, maka tiada kamu munangis.

Keasberry 1866: Adalah marika itu spŭrti kanak kanak yang dudok ditŭmpat pasar, dan dipanggilnya sa’orang lŭpas sa’orang, lalu katanya, Kami tŭlah mŭniopkan suling kapadamu, maka tiada kamu mŭnari; kami tŭlah bŭrduka chita kapadamu, maka tiada kamu mŭnangis.

Leydekker Draft: Sa`upama 'adanja dengan budakh 2 kitjil jang dudokh pada pakan, dan jang meruwah sa`awrang kapada sa`awrang, lalu berkata: kamij sudah berbangsij pada kamu, maka sudah tijada kamu menarij: kamij sudah meratap pada kamu, maka sudah tijada kamu menangis.

AVB: Mereka umpama anak-anak yang duduk di pasar dan berseru-seru sesama sendiri: ‘Kami memainkan seruling untukmu, tetapi kamu enggan menari; kami menyanyi lagu ratap untukmu, tetapi kamu enggan menangis.’

Iban: Sida nya baka bala anak mit ke duduk ba sebelah pasar, ke bekangauka pangan diri, 'Kami nyepu kesuling, tang kita enda betanda! Kami bekeduie nyabak, tang kita enda nyabak!'


TB ITL: Mereka <1510> itu seumpama <3664> anak-anak <3813> yang duduk <2521> di <1722> pasar <58> dan <2532> yang saling <240> menyerukan <4377>: Kami meniup seruling <832> bagimu <5213> <0>, tetapi <2532> kamu <0> <5213> tidak <3756> menari <3738>, kami menyanyikan kidung duka <2354>, tetapi <2532> kamu <2799> <0> tidak <3756> menangis <0> <2799>. [<3739> <3004>]


Jawa: Wong-wong iku upamane kaya bocah-bocah kang linggih ana ing pasar lan kang padha ngucap saur-sauran: Kowe wis padha daksulingi, kok ora njoged. Aku wis padha ngidungake kidung pangadhuh, kowe kok ora nangis.

Jawa 2006: Wong-wong iku upamané kaya bocah-bocah kang linggih ana ing pasar lan kang padha alok sesauran: Kowé wus padha daksulingi, kok ora njogèd. Aku wus padha ngidungaké kidung pangadhuh, kowé kok ora nangis.

Jawa 1994: Wong-wong kuwi kaya bocah-bocah sing padha dolanan ana ing pasar; sing sakrompol kandha karo liyané: ‘Aku nglagokaké lagu pengantèn, kowé kokora padha njogèd! Wis dakkidungaké lagu pelayatan, kokpadha ora nangis!’

Jawa-Suriname: Eling-éling kaya botyah-botyah sing dolanan nang lataré pasar; sing sak krompol ngomong karo liyané: ‘Kowé tak mainké lagu kabungahan, nanging ora gelem njogèt; wis tak kidungké lagu kasusahan, kowé ora nangis!’

Sunda: Kawas barudak anu keur dariuk di pasar. Nu sarombongan ngagero ka rombongan sejenna, pokna, ‘Kami maen musik paranti kawinan, maraneh teu ngarigel! Kami mangnyanyikeun lagu kapapatenan, maraneh teu careurik!’

Sunda Formal: Sarua jeung barudak di pasar, nu arulin silih geroan: Ku urang dipangnabeuhkeun, maraneh teu ngigel-ngigel! Ditembangan pinalangsaeun, euweuh semu-semu nalangsa!

Madura: Reng-oreng jareya padha ban na’-kana’ se toju’ e pasar; se akompol apo’-galumpo’. Galumpo’ se settong aera’ ka se laen, ‘Bi’ sengko’ sakanca ba’na emaennagi nyanyeyan se gumbira, tape ba’na ta’ endha’ atari! Bi’ sengko’ sakanca ba’na emaennagi nyanyeyan se ngennes, tape ba’na ta’ endha’ nanges!’

Bauzi: Làhà Eho gi neham bak vouhodase. Um dam bada nim gi data num bak tomba laba nusualadume dam busaot modem baket vouhom datati uloho bak. Ame data labe iho sikilo modem im lam fa data totbaho laba gagoha data lada labe mouda. Làhàmu ab faki tozodamam. ‘Ea. Iho neha, “Imo bo foadume umti kuguidase,” lahame gagohat um akati mohela? Labi iho neo, “Umti vahi koei esum di medaom labe nimidase,” lahame gagoha um akati mohela?’ lahame ame data labe data totbaho laba faki tozome gagoda.

Bali: Yen andeang ia patuh buka anake cerik-cerik ane macanda di pekene, tur pada saling sautin ajaka timpal-timpalne kene: ‘Icang suba nyuling nanging cai tusing nyak ngigel, icang suba mamalat nanging cai tusing nyak ngeling.’

Ngaju: Ewen sama kilau kare anak oloh je mondok hong pasar; ije kalompok te hamauh dengan je beken, 'Ikei malagu nyanyi karami akan keton, tapi keton dia maku manari manasai! Ikei manatum, tapi keton dia maku manangis!'

Sasak: Ie pade maraq kanak-kanak saq tokol lẽq peken; sekelompoq bekuih tipaq saq lain, 'Tiang pade nyanyiang side pade lagu gembire, laguq side pade ndẽq mẽlẽ ngigel! Tiang pade nyanyiang lagu sedih, laguq side pade ndẽq nangis!'

Bugis: Pada-padai mennang ana’-ana’ iya tudangngé ri pasaé; sikonrong gora lao ri laingngé, ‘Riyakkélongekko élong mariyo-riyo, iyakiya dé’ mumaélo séré! Riyélongekko élong mabbarata, na iko dé’ mumaélo teri!’

Makasar: Sanrapangi ke’nanga ana’-ana’ ammempoa ri pasaraka; nia’ sipa’rappungang akkio’ ri maraengannaya angkana, ‘Nikelongang mako kelong a’rannu-rannu, mingka taerokako a’dansa! Nikelongang mako kelong ri kamateanga, mingka taerokako angngarru’!’

Toraja: Manassa iamo susi pia’-pia’ unno’ko’ dio pasa’ nasitamba-tamban, nakua (ma’londe): Mangkamokan umpa’gandangangkomi natae’ bang miunnondo; Kimane umbating, natae’ bang mitumangi’.

Duri: Susi to pea sicadokkoan jio pasa' mpetambanni to solana, 'Kipassulinganmo kamu', apa cia' kamu' menari'! Mpakkelonganmokan kelong kamasussan na te'da mimbating!'

Gorontalo: Timongoliyo botiye odelo ta kekeingo hihuloa to patali wawu hewuwatia ode mongotamani limongoliyo, ’Ami hepohipa tulali ode olimongoli, bo timongoli dila motari! Ami hewununga lo opopate, bo timongoli dila humoyongo!’

Gorontalo 2006: Timongolio debo odelo tau̒kekeei̒ tahi huloa̒a topaatali; ngopoa̒mbua hipongibode totaa wewo, 'Ami mopoitohei lahu u moe̒engahu olimongoli, bo timongoli diila mohuto mongelungo! Ami mopolahu mai lahu u ilopatea, wau timongoli diila humoyongo!'

Balantak: Raaya'a koi anak men poto'oruang na tampat pobalukan ka' ba'ilianna mian. Raaya'a mengeleelo'kon na anak sambana taena, ‘Kai munduup poloit bo ko'omuu, kasee i kuu bude' manari! Kai mangananikon nanian kasiongo'an, kasee i kuu sian wiri!’

Bambam: Sihhapam liu indo änä'-änä' si ma'ko'bom-ko'bom lako pasa' anna metambai muuaam solana: ‘Kiponiammokoa' sulim sapo' moka hakoa' iko sumajo. Umpenaniammakam kelom bahata, sapo' moka hakoa' iko sumahho.’

Kaili Da'a: Ira nasimbayu ewa ngana-ngana nekatoko ri potomu, to nggari sampeto'ona nompongare roana to santanina iwe'i: 'Kami nantawui sasuli ala mompakadamba rara komi, tapi komi da'a ria nadamba. Kami nodade nasusa, tapi komi da'a ria notumangi.'

Mongondow: Mosia tua naíonda bo mongoaídií mita inta ilimituí kom pasar bo mosipomaḷuían nana'a, 'Aim pinogirupan nami kom bansií im mo'ikow, ta'e mo'ikow doiíbi momanari! Pinomanyanyian nami im manyanyi inta mokopongoibu, ta'e mo'ikow doiíbií doman mongombaḷ!'

Aralle: Tau ang aha tempo dinoa kupasihapang änä' ang menge mangngino di hao di pasa' lella' siang ungkohai solana anna naoaitee, 'Kiposulingngingko ampo' dai ungngaku sumayo, kipenaniingko penaniang kamateang ampo' dai ungngaku masuhsa.'

Napu: (7:31)

Sangir: I sire kai mẹ̌sul᷊ungu manga rariọ mạhungkaiang su pasarẹ̌; sěngkamonaěng měmpẹ̌kẹ̌kui si sire wal᷊ine, 'I kami mẹ̌sẹ̌sulingu lagun dal᷊uasẹ̌ si kamene, kai i kamene mang tạ kadiongeng mẹ̌sal᷊ai! I kamene mẹ̌kẹ̌kantarịu kakantarị makạsusa kaiso i kamene mang tạ kadiongeng sumangị!'

Taa: Komi ewa ngana mayunu to mawongo-wongo nja’u pasar. Wali singga’a ngana mayunu etu maroso loonya manganto’oka galung nsira, ngana mayunu etu manganto’o, ‘Tempo kita mawongowongo, tempo etu kami mampolengkoka lengko ntau to ndende rayanya tempo roa mpaporongo, pei komi taa rani mangika lengko ntau ndende raya sindarandara pei kami. Wali roo see kami sakawoo mampolengkoka wo’u lengko ntau to kawoowoo tumangi ri tempo re’e tau to mate, pei tempo etu komi taa seja rani kawoo-woo sindara pei kami.’ Etu semo gombo nu ngana mayunu to mawongo resi galung nsira nja’u pasar.

Rote: Sila sama leo ni'iana fo langatuuk lai pasa ka. Bubuak esa nalo bou-bou neu fe'e kala nae, 'Ami fuu kinuk, makaminak nakamee namahokok soaneu emi, tehu emi ta nau foti-longe fa! Ami makamee nakamee manafaluk, tehu emi ta kii-makaleleu fa!'

Galela: Ona magena imatero maro o ngopa-ngopa la kanaga o ngeko ma dateka imatami de manga dodiao yasigaro, de itemo, 'Ngomi misuling ma ngale nginika, duma ngini niholu niselo. Ngomi minyanyi o sone ma guule nginika, duma ngini niholu niari.'

Yali, Angguruk: It arimano malik toron onggo paloho waruk ambeg heriyeg lit enele abilit-abilit atuk lit, 'Niren waruk telehema hit yunggulehep fug, nit hunu sini ehema hit uba yarehep fug,' ulug malik toronen uruk ane hag toho wereg," ibag.

Tabaru: Takisi'ade-'ade 'isoka 'o ngowa-ngowaka 'o pasarioka yogoge-gogerie de yo'asoko manga ma-manaika, 'Ngomi minidababoka 'irame-rame ma ngini koniosodawa! Ngomi mionyanyi 'o balisa ma nyanyi ma ngini koniobalisawa!'

Karo: Kalak si genduari enda bali ras anak-anak si erguro-guro i tengah kesain. Nina sada terpuk man terpuk si deban, 'Nggo ipalu kami gendang guro-guro tapi la kam landek! Nggo iendeken kami lagu tangis-tangis, tapi la kam tangis!'

Simalungun: Usih do sidea hubani sakdanak na hundul i tiga, na marsidiloan: Isompul hanami do sarunei i lobeinima, tapi seng manortor hanima, ipabogeihon hanami do tangis-tangis, tapi seng tangis hanima.

Toba: Tudos ma nasida tu angka dakdanak na hundul di onan, na masijouan mandok: Hupalui hami suling di jolomu, so haru manortor hamu; andung hupatubegehon hami, so saut hamu tangis.

Dairi: Codi ngo kalak i bagè anak-anak kundul i onan, dèba mendiloken taba denganna sidèban: Mergenderrang ngo kami, tapi oda lot uè tumatak! Tangis milangi ngo kami, tapi oda uè kènè terrèluh!

Minangkabau: Inyo ko sarupo jo paja-paja ketek nan duduak di tangah pasa; nan sakalompok mangecek kabake nan lain, 'Kami lah mandendangkan lagu bagadang ati untuak kalian, tapi kalian indak namuah doh manari! Kami lah mandendangkan lagu tando ba ibo ati, tapi indak ado doh kalian nan manangih!'

Nias: Hulõ ndraono si dadao ba fasa; so õsa ba gotaluara zi'ao ba nawõra tanõ bõ'õ, 'Malau zinunõ fa'omuso dõdõ khõmi, ba lõ manari ami! Malau zinunõ ba zi mate ba lõ omasi ami me'e!'

Mentawai: Sia geti néné ka sia, kelé galai tubudda tatoga ka pasakiat'an lé sia. Rapusoga ka mungkuat sara, masikua ka matadda, 'Akuuraiakéan kai urai puangkakat baga, tápoi tá amuturú kam! Akuuraiakéan kai urai pulúlukat baga, tápoi tá amusou kam!'

Lampung: Tian injuk sanak-sanak sai mejong di pasar; sebagian cawa jama sai bareh, 'Sekam mainko lagu sai riang, kidang keti mak haga nari! Sekam nyanyi lagu kesedihan, keti juga mak miwang!'

Aceh: Awaknyan lagée aneuëk-aneuëk miet nyang teungoh jiduek-duek bak keudée; saboh kawan aneuëk miet nyan jikuk bak kawan nyang laén lagée nyoe, ‘Kamoe meunyanyoe ca-e geumbira keu gata, teuma gata hana tatem meunari! Kamoe meunyanyoe ca-e nyang seudeh, dan gata hana tatem moba-e!’

Mamasa: Inde mai taue la kupasirapan anak pantan ma'kombong-kombong ma'loko dio pasa' anna sialo'-alo' nakua: ‘Kipa'tulaliangkoa' sapo mokakoa' sumayo. Umbatingkan sapo mokakoa' tumangi'.’

Berik: tantantane galserem lapanganap aa jei gangge nwinbenerem. Safna daamfenna jei safna afweraiserem ga enggam gane balbabili: 'Ai uru ip enentabaipmini, jengga aamei baif ima gwena ijama tesarabife. Ai olgulup aya gwena angtane futunu jam girinfele gamserem, ai ga ajesa atalbaabisini, jengga aamei ijama syaweyan.' Tantantane jes galserem, angtane Yahudimana namwer aa jei naawenaram, jei angtane Uwa Sanbagiri aa jes baftabilirim, jei baif ne gwebabili jam sarbabife.

Manggarai: Isé situ rapang anak koé siot lonto oné amba, situt kepok taud: Ami tebang sunding te méu, maik méu toé saém, ami déré ngiwi-ngaésm, maik méu toé rétangm.

Sabu: Hala dho ke ro mi naiki do mejaddhi pa paha he; hekewolo pekoo la hekewolo do wala he, 'Ggei ke jhi alu lii mengallu dhara tu mu, tapulara wae dho mu ta ledo! Jhuka ke jhi alu lalu, wae dho mu ta tangi!'

Kupang: Dong tu, sama ke ana-ana yang ada dudu-dudu di pasar. Dong maen babatarea deng bamangomek bilang, ‘Botong tiop suling rame-rame, ma bosong sonde manari sanáng. Ais botong manyanyi lagu mete, ma bosong sonde manangis.’

Abun: Sare, án tepsu pa wokgan gato kem mo pasar. Pa deyo saiye nai pa deyo o do, 'Men ba syek nin mo suksara, sarewo nin yo sara su men nde, nin bariwa re. Men wo men jimnot, sarewo nin yo wo su men nde, nin bariwa re.'

Meyah: Rineya ruis gu rerin ruhujir oida, 'Memef mof medemer nou iwa jeskaseda iwa yuka, tina iwa inouka rot guri. Beda memef mof medemer jeskaseda idou oubsaha noba ebisa rot, tina iwa inebisa rot guri!' Mar egema tein ongga rua rutunggom bera eneita ruforoker koma rudou eskeira rot guru.

Uma: Hira' hewa ana' to mohura hi wiwi' karajaa, to ntora momekio' hi doo-ra, ra'uli': 'Kibawai-koi molalowe, uma-koi dota goe' dohe-kai. Kibawai-koi motantangi', uma wo'o-koi dota geo' dohe-kai.'

Yawa: Arikainye inta wanunugambe ti utantuna no pasari ama wanijate rai. Arikainye inta wo awa inta mawainde ware, ‘Wade wangkin da wansarer.’ Weramu awa arakove umaso wonae. Weti ugwain akato mansai ware, ‘Ngko to, weamo wamo ana kaijinta bo rave. Wade ramu wangkino ransyerano weotore rai indamu wansanimaumbe tenambe.’ Weramu wonae tutir.


NETBible: They are like children sitting in the marketplace and calling out to one another, ‘We played the flute for you, yet you did not dance; we wailed in mourning, yet you did not weep.’

NASB: "They are like children who sit in the market place and call to one another, and they say, ‘We played the flute for you, and you did not dance; we sang a dirge, and you did not weep.’

HCSB: They are like children sitting in the marketplace and calling to each other: We played the flute for you, but you didn't dance; we sang a lament, but you didn't weep!

LEB: They are like children sitting in the marketplace and calling out to one another, who say, ‘We played the flute for you and you did not dance; we sang a lament and you did not weep.’

NIV: They are like children sitting in the market-place and calling out to each other: "‘We played the flute for you, and you did not dance; we sang a dirge, and you did not cry.’

ESV: They are like children sitting in the marketplace and calling to one another, "'We played the flute for you, and you did not dance; we sang a dirge, and you did not weep.'

NRSV: They are like children sitting in the marketplace and calling to one another, ‘We played the flute for you, and you did not dance; we wailed, and you did not weep.’

REB: They are like children sitting in the market-place and calling to each other, We piped for you and you would not dance. We lamented, and you would not mourn.

NKJV: "They are like children sitting in the marketplace and calling to one another, saying: ‘We played the flute for you, And you did not dance; We mourned to you, And you did not weep.’

KJV: They are like unto children sitting in the marketplace, and calling one to another, and saying, We have piped unto you, and ye have not danced; we have mourned to you, and ye have not wept.

AMP: They are like little children sitting in the marketplace, calling to one another and saying, We piped to you [playing wedding], and you did not dance; we sang dirges {and} wailed [playing funeral], and you did not weep.

NLT: They are like a group of children playing a game in the public square. They complain to their friends, ‘We played wedding songs, and you weren’t happy, so we played funeral songs, but you weren’t sad.’

GNB: They are like children sitting in the marketplace. One group shouts to the other, ‘We played wedding music for you, but you wouldn't dance! We sang funeral songs, but you wouldn't cry!’

ERV: They are like children sitting in the marketplace. One group of children calls to the other children and says, ‘We played flute music for you, but you did not dance; we sang a sad song, but you did not cry.’

EVD: The people of this time are like children sitting in the market place. One group of children calls to the other children and says, ‘ We played flute music for you,but you did not dance;we sang a sad song,but you did not cry.’

BBE: They are like children who are seated in the market-place, crying out to one another, and saying, We made music for you, but you did not take part in the dance; we gave cries of sorrow, but you were not sad.

MSG: They're like spoiled children complaining to their parents, 'We wanted to skip rope and you were always too tired; we wanted to talk but you were always too busy.'

Phillips NT: They are like children sitting in the marketplace and calling out to each other, 'We played at weddings for you, but you wouldn't dance, and we played at funerals for you, and you wouldn't cry!'

DEIBLER: You are like children who are playing games in an open area. Some of them are calling to the others, saying, “We(exc) played happy music for you on the flute, but you did not dance! Then we sang sad funeral songs for you, but you did not cry!”

GULLAH: Dem people stan like chullun wa da seddown ta de maakut. An dey da holla ta oda chullun, say, ‘We done play music fa oona, bot oona ain dance! We done sing funeral song, bot oona ain cry!’

CEV: You are like children sitting in the market and shouting to each other, "We played the flute, but you would not dance! We sang a funeral song, but you would not cry!"

CEVUK: You are like children sitting in the market and shouting to each other, “We played the flute, but you would not dance! We sang a funeral song, but you would not cry!”

GWV: They are like children who sit in the marketplace and shout to each other, ‘We played music for you, but you didn’t dance. We sang a funeral song, but you didn’t cry.’


NET [draft] ITL: They are <1510> like <3664> children <3813> sitting <2521> in <1722> the marketplace <58> and <2532> calling out <4377> to one another <240>, ‘We played the flute <832> for you <5213>, yet <2532> you did <3738> not <3756> dance <3738>; we wailed in mourning <2354>, yet <2532> you did <2799> not <3756> weep <2799>.’


  Share Facebook  |  Share Twitter

 <<  Lukas 7 : 32 >> 

Bahan Renungan: SH - RH - ROC
Download
Alkitab ANDROID
Kamus Alkitab
Kamus Bahasa
Kidung Jemaat
Nyanyikanlah Kidung Baru
Pelengkap Kidung Jemaat
Alkitab.mobi
Copyright
Alkitab.SABDA.org
Android.SABDA.org
SABDA.APP
BaDeNo
Bantuan
Dual Panel Dual Panel