II. PERKEMBANGAN UMAT DIANTARA PENJEMBAH DEWA-DEWA SEORANG ROMAWI BERNAMA KORNELIUS BERTOBAT
1Pada masa itu berdiam di Sesarea seorang bernama Kornelius, dan dia adalah kepala pasukan seratus-orang jang disebut pasukan Italia.
2Ia beserta isi rumahnja beribadat dan menjegani Allah. Ia memberi banjak sedekah kepada anggota-anggota umat dan selalu berdoa menghormati Allah.
3Pada suatu hari kira-kira djam kesembilan, tampak djelas olehnja dalam suatu penglihatan seorang Malaekat Allah, jang masuk mendapatkannja dan menjapa dia, katanja: Hai Kornelius.
4Dan Kornelius menatap dia dengan sangat kedjutnja dan berkata: Ada apa Tuan? Djawab Malaekat itu: Doa-doa dan sedekah-sedekahmu telah naik kehadirat Allah dan Allah ingat akan dikau.
5Kirimlah sekarang beberapa orang ke Jope untuk mendjemput seorang bernama Simon bergelar Petrus,
6jang sedang menumpang dalam rumah seorang tukang samak, namanja Simon; rumahnja itu terletak ditepi laut.
7Setelah lenjaplah Malaekat jang telah berbitjara kepadanja itu, maka dipanggilnja dua orang pelajan beserta seorang pradjurit jang saleh dan jang sangat setia kepadanja.
8Sesudah diterangkannja segala hal kepada mereka, disuruhnja mereka ke Jope.
9Pada hari berikutnja, sedang mereka masih ditengah djalan dan mendekati kota, Petrus naik keatas atap rumah hendak berdoa. Ketika itu kira-kira pukul keenam.
10Kemudian ia merasa lapar dan ingin makan. Tetapi sementara makanan disediakan orang, tiba-tiba ia mengalami suatu penglihatan gaib,
11dan melihat langit terbuka dan suatu tempat berupa kain jang sangat besar dan bergantung pada keempat sudutnja, sedang turun kebumi.
12Dalam kain itu tampak olehnja segala djenis binatang berkaki empat, binatang mendjalar diatas tanah dan burung-burung dari udara.
13Dan ada suara berkata kepadanja: Hai Petrus, sembelihlah dan makan.
14Petrus mendjawab: Djangan Tuhan; belum pernah aku makan suatu jang haram dan nadjis.
15Tetapi untuk kedua kalinja kedengaran suara itu, sabdanja: Apa jang disutjikan oleh Allah djangan kausebut nadjis.
16Dan peristiwa itu berulang sampai tiga kali, lalu segera terangkat pulalah benda itu kelangit.
17Sedang Petrus masih termenung dan berpikir-pikir apakah maksud penglihatan itu, maka pesuruh-pesuruh Kornelius, jang telah bertanja- tanja akan rumah Simon itu, sampailah dimuka pintu.
18Mereka itu memanggil dan bertanja, entah Simon jang bergelar Petrus menumpang dalam rumah itu.
19Dan tengah Simon masih tepekur tentang penglihatan itu, bersabdalah Roh kepadanja: Ada dua orang mentjari engkau.
20Bangunlah dan turun, lalu pergi bersama mereka itu dengan tidak chawatir, karena Akulah jang telah menjuruh mereka kesini.
21Lalu turunlah Petrus dan berkata kepada mereka: Akulah dia jang kamu tjahari; apakah maksud kedatanganmu?
22Djawab mereka: Kornelius, kepala pasukan seratus orang, seorang jang beribadat dan menjegani Allah, serta sangat dihormati seluruh kaum, telah diberi pesan dari Allah oleh seorang Malaekat sutji, untuk minta tuan datang kerumahnja, dan mendengarkan apa jang tuan akan suruh kepadanja.
23Lalu Petrus mengadjak mereka masuk dan ia mendjamu mereka. Pada hari berikutnja Petrus berangkat bersama mereka dan beberapa saudara dari Jope menemaninja.
24Dua hari kemudian sampailah mereka di Sesarea. Kornelius sedang menunggu mereka dan telah dikumpulkannja sekalian kaum keluarga dan karibnja.
25Ketika Petrus hendak masuk, Kornelius keluar menjambutnja. Ia sudjud didepan kaki Petrus dan sangat memberi hormat kepadanja.
26Tetapi Petrus menegakkan dia dan berkata kepadanja: Bangunlah, akupun hanja manusia sadja.
27Dan sambil bertjakap-tjakap dengan dia, Petruspun masuk dan tampak kepadanja banjak orang ada berkumpul disitu.
28Berkatalah ia kepada mereka: Kamu tahu, betapa kerasnja larangan bagi orang Jahudi, tidak boleh bergaul dengan orang-orang bangsa asing atau masuk kedalam rumah mereka. Tetapi Allah telah menundjukkan kepadaku, bahwa tak seorangpun jang boleh disebut bernoda atau nadjis.
29Sebab itu ketika dipanggil akupun tidak berkeberatan datang kesini. Sekarang aku ingin mengetahui apa sebabnja tuan memanggil aku.
30Berkatalah Kornelius: Tepat tiga hari berselang, ketika aku sedang bersembahjang dalam rumahku, kira-kira pukul kesembilan, tiba-tiba berdirilah seorang laki-laki didepan mataku; pakaiannja berkilau-kilauan.
31Ia berkata kepadaku: Hai Kornelius, doamu sudah dikabulkan, dan sedekah-sedekahmu ada dalam ingatan Allah.
32Oleh sebab itu kirimlah beberapa orang ke Jope untuk mendjemput Simon jang bergelar Petrus; ia menumpang dalam rumah tukang samak, bernama Simon, ditepi laut.
33Maka segeralah kusuruh orang-orang mendjemput tuan, dan bagus bahwa tuan telah datang. Sekarang kami sekalian ada berkumpul disini dihadapan Allah untuk mendengarkan apa jang dipesan Allah kepadamu.
34Lalu Petrus mulai berbitjara serta berkata: Sesungguhnja kini aku telah mengerti, bahwa Allah tidak memandang bangsa,
35melainkan berkenan kepada siapa sadja jang menjegani Allah dan jang sutji hidupnja, dari bangsa manapun djuga
36Allah telah menjampaikan sabdaNja kepada putera-putera Israel, dengan pemakluman kabar perdamaian oleh Jesus Kristus, Tuhan bagi sekalian manusia.
37Kamu mengetahui kedjadian-kedjadian jang telah berlaku diseluruh tanah Jahudi, mulai di Galilea sedjak permandian jang dimaklumkan Joanes:
38ialah tentang Jesus dari Nazaret, bagaimana Ia diurapi dengan Roh Kudus dan kuasa, lalu berdjalan berkeliling sambil berbuat baik dan menjembuhkan semua orang jang kerasukan setan, sebab Allah ada sertaNja.
39Dan kamilah telah menjaksikan segala jang dilaksanakanNja ditanah Jahudi dan di Jerusalem. Ia dibunuh orang dan digantung pada kaju.
40Tetapi Ia telah dibangkitkan oleh Allah pada hari jang ketiga, lalu diperkenankan menampakkan Diri,
41bukan kepada semua orang, melainkan kepada saksi-saksi jang terpilih oleh Allah terlebih dahulu, jaitu kepada kami, jang sesudah kebangkitanNja telah makan dan minum bersama Dia.
42Dan Ia telah memberikan amanatNja kepada kami, supaja kami pergi mengadjar seluruh kaum, dan memberikan kesaksian, bahwa Ialah jang ditentukan Allah untuk mendjadi hakim atas semua orang jang hidup dan jang mati.
43Dan segala nabi telah memberikan kesaksian akan Dia, bahwa setiap orang jang pertjaja akan Dia mendapat pengampunan dosa dalam NamaNja.
44Dan ketika Petrus masih berbitjara demikian, tiba-tiba Roh Kudus turun keatas semua orang jang sedang mendengarkan uraian Petrus itu.
45Segala orang beriman dari golongan bersunat itu tertjengang karena heran, jaitu pengikut-pengikut Petrus, karena mereka melihat kurnia Roh Kudus ditjurahkan keatas orang-orang kafir djuga.
46Mereka mendengar orang-orang itu berbitjara dalam pelbagai bahasa mempermuliakan Allah.
47Lalu Petrus berkata: Bolehkah kami mentjegah mereka ini menerima permandian, sedangkan mereka telah menerima Roh Kudus sama seperti kita?
48Maka disuruhnja permandikan mereka dalam Nama Jesus Kristus. Lalu mereka meminta kepada Petrus, supaja ia tinggal beberapa hari lagi bersama mereka.
<< Kisah Para Rasul 10 >>
Bahan Renungan: SH - RH - ROC
Download
Alkitab ANDROID
Kamus Alkitab
Kamus Bahasa
Kidung Jemaat
Nyanyikanlah Kidung Baru
Pelengkap Kidung Jemaat
Alkitab.mobi
Copyright
Alkitab.SABDA.org
Android.SABDA.org
SABDA.APP
BaDeNo
Bantuan
Single Panel