Alkitab Mobile SABDA
[VER] : [KL1863]     [PL]  [PB] 
 <<  Wahyu 13 : 18 >> 

Klinkert 1863: Maka disini patoet ada {Wah 17:9} kapinteran. Biar orang jang berboedi membilang angka binatang itoe, karna angka itoe bilangan manoesia, maka angkanja itoe anam ratoes anam poeloeh anam.


AYT: Hal ini membutuhkan hikmat. Biarlah orang yang bijaksana menghitung angka binatang buas itu karena angka itu adalah angka seorang manusia; dan angkanya enam ratus enam puluh enam.

TB: Yang penting di sini ialah hikmat: barangsiapa yang bijaksana, baiklah ia menghitung bilangan binatang itu, karena bilangan itu adalah bilangan seorang manusia, dan bilangannya ialah enam ratus enam puluh enam.

TL: Maka inilah "hikmat". Biarlah orang yang mengerti, menghitung bilangan angka binatang itu; karena itulah bilangan angka manusia. Adapun jumlahnya itu enam ratus enam puluh enam.

MILT: Inilah hikmat itu: Siapa yang memiliki pengertian, biarlah dia menghitung bilangan binatang buas itu, karena itu adalah bilangan seorang manusia dan bilangannya adalah enam ratus enam puluh enam.

Shellabear 2010: Dalam hal ini perlu hikmah. Orang yang berakal hendaklah menghitung angka binatang itu, karena angka itu menunjukkan nama seorang manusia. Angka itu adalah enam ratus enam puluh enam.

KS (Revisi Shellabear 2011): Dalam hal ini perlu hikmah. Orang yang berakal hendaklah menghitung angka binatang itu, karena angka itu menunjukkan nama seorang manusia. Angka itu adalah enam ratus enam puluh enam.

Shellabear 2000: Dalam hal ini perlu hikmat. Orang yang berakal hendaklah menghitung angka binatang itu, karena angka itu menunjukkan nama seorang manusia. Angka itu adalah enam ratus enam puluh enam.

KSZI: Di sini terletak kebijaksanaan. Sesiapa yang mengerti, kirakanlah angka binatang itu, kerana angka itu angka seorang manusia, dan angka itu 666.

KSKK: Yang penting di sini ialah hikmat. Jika kamu bijaksana, kamu dapat menghitung bilangan itu karena bilangan itu adalah bilangan seorang manusia, dan bilangannya ialah 666.

WBTC Draft: Mereka yang bijaksana dapat menemukan arti bilangan binatang itu. Itu membutuhkan hikmat. Bilangan itu nama seseorang, yaitu 666.

VMD: Mereka yang bijaksana dapat menemukan arti bilangan binatang itu. Itu membutuhkan hikmat. Bilangan itu nama seseorang, yaitu 666.

AMD: Perlu hikmat untuk menghitung bilangan ini. Orang yang bijaksana dapat menemukan arti bilangan ini karena bilangan ini adalah milik seorang manusia. Bilangan ini adalah 666.

TSI: Diperlukan kebijaksanaan untuk mengartikan maksud dari angka yang dipakai sebagai lambang nama binatang pertama itu, karena angka itu menunjukkan seseorang. Dan angka itu adalah 666.

BIS: Di sini perlu ada hikmat. Orang yang bijaksana dapat menghitung arti dari angka binatang itu, sebab angka itu adalah nama seorang manusia. Angkanya ialah 666.

TMV: Hal ini memerlukan kebijaksanaan. Sesiapa yang bijak dapat memahami erti nombor binatang itu, kerana nombor itu melambangkan nama seorang manusia. Nombor itu 666.

BSD: Yang diperlukan di sini adalah hikmat. Orang bijaksana akan dapat menghitung angka-angka binatang itu, sebab angka itu adalah angka seorang manusia. Angka itu adalah 666.

FAYH: Inilah teka-teki yang memerlukan pemikiran yang cermat untuk dapat memecahkannya. Orang yang sanggup hendaknya memecahkan kode ini: huruf-huruf dalam namanya itu masing-masing mempunyai nilai bilangan, dan jumlah nilai bilangan itu ialah 666.

ENDE: Disinilah orang harus bidjaksana! Hendaknja orang jang berpengertian menghitung bilangan Binatang itu. Bilangan itu berarti seorang manusia, dan bilangan manusia itu 666.

Shellabear 1912: Maka dalam perkara ini nyatalah bijaksana orang, maka orang yang ber'akal hendaklah ia menghitung bilangan angka bintang itu; karena bilangan itu bilangan manusia juga: adapun jumlah bilangan itu enam ratus enam puluh enam.

Klinkert 1879: Disinilah terpakai akal-boedi, maka hendaklah orang jang berboedi itoe menghitoeng angka binatang itoe, karena angkanja itoe angka manoesia djoega, dan lagi angkanja itoe enam ratoes enam poeloeh enam.

Melayu Baba: Di sini-lah ada bijaksana. Orang yang berakal, biar dia hitong itu binatang punya nombor; kerna itu nombor manusia punya: dan dia punya nombor anam-ratus anam-puloh-anam.

Ambon Draft: Di sinilah budi-akal. Ba-rang sijapa pande mengarti, hendaklah ija hitong angka-bilangan binatang itu, karana itulah satu bilangan manusija; dan bilangannja ada anam ra-tus anam puloh anam.

Keasberry 1853: Inilah hikmat. Biarlah orang yang ada burbudi itu mumbilang banyak binatang itu: kurna bilangannya itu bilangan sa'orang manusia; dan bilangannya itu anam ratus anam puloh

Keasberry 1866: Inilah hikmat. Biarlah orang yang ada bŭrbudi itu mŭmbilang banyaknya binatang itu; kŭrna bilangannya itu bilangan sa’orang manusia, dan bilangannya itu anam ratus anam puloh anam.

Leydekker Draft: Desini 'ada njata hhikmet: sijapa jang berbudij, hendakhlah 'ija hhisabkan bilangan Dabet 'itu: karana 'inilah bilangannja 'itu 'ada 'anam ratus 'anam puloh 'anam.

AVB: Yang dituntut di sini ialah kebijaksanaan. Sesiapa yang mengerti, kirakanlah angka binatang itu, kerana angka itu angka seorang manusia, dan angka itu 666.

Iban: Tu begunaka penemu-dalam. Awakka orang ke pintar, ngira lumur jelu nya, laban nya lumur mensia. Lumur nya 666.


TB ITL: Yang penting di sini <5602> ialah <1510> hikmat <4678>: barangsiapa yang bijaksana <2192> <3563>, baiklah ia menghitung <5585> bilangan <706> binatang <2342> itu, karena <1063> bilangan <706> itu adalah <1510> bilangan seorang manusia <444>, dan <2532> bilangannya <706> <846> ialah enam ratus <1812> enam puluh <1835> enam <1803>.


Jawa: Kang prelu ing kene yaiku kawicaksanan; sapa kang wicaksana iku ngetunga cacahing wilangane si kewan iku, awit iku wilangane sawijining manungsa, lan cacahe yaiku nem atus sawidak nenem.

Jawa 2006: Kang prelu ing kéné yaiku kawicaksanan; sapa kang wicaksana iku ngétunga wilangané kéwan iku, awit iku wilangané manungsa, yaiku nem atus sawidak enem.

Jawa 1994: Ing kéné prelu ana kawicaksanan. Wong sing wicaksana bisa ngerti tegesé angkané si kéwan kuwi, sebab angka mau nyebutaké jenengé sawijining manungsa. Angkané, yakuwi nem atus sewidak nem.

Jawa-Suriname: Iki mbutuhké kaweruh. Wong sing nduwé kaweruh bisa ngerti tegesé nomeré kéwan kuwi, awit nomer kuwi ngomongké manungsa lan nomeré kuwi nem atus swidak nenem.

Sunda: Ari angkana 666, lambang ngaran hiji manusa. Pikeun ngahartikeun eta angka perlu hikmah. Ku nu encer uteukna mah bisa kateguh.

Sunda Formal: Ieu teh siloka, jadi urang kudu lantip jeung surti. Anu surti mah, bisa nyaho kana angka bilanganana; sabab bilanganana teh, nuduhkeun ngaran hiji manusa. Angkana teh: Genep ratus genep puluh genep.

Madura: E ka’iya kodu badha hekmat. Oreng se bicaksana bisa ngetong artena angkana keban ganeka, sabab angka ganeka nyamana manossa. Angkana enggi paneka nem atos sabidak ennem.

Bauzi: Labihadaha bak eho Yohanesat aahemu uba nehalo. Ame nohaeme itoedaha bak lam, “Akati modemna modela?” laham bak lam um ozobohudem bake uho Ala bake neha, “Iba modi ozobohudi fi gatele,” lahame mahate tom gagodale. Meit im vi ozome ozobohudemeam làhà ame itea labe lehena meonabu labe am nomor ozobohudem bak am tame. Neham labe labihaha bak. Ame nomor lam gi im dam bakda laba taluhu nomor am bak. Abo enam ratus enam puluh enam laham bak.

Bali: Sane pinih penting iriki, inggih punika kawicaksanan. Sapasiraja sane wicaksana, ipun mrasidayang ngresep ring piteges wilangan satone punika. Santukan wilangan satone punika marupa wilangan jadma adiri, tur wilanganipune inggih punika tigang atak nem dasa nem.

Ngaju: Hetoh perlu aton pangatawan. Oloh je pintar-harati tau mise riman angka ain meto te, awi angka te jete aran ije biti olon. Angka te iete 666.

Sasak: Lẽq dalem hal niki perlu araq hikmat. Dengan saq bijaksane tao ngerẽkẽng angke binatang nike, sẽngaq angke nike aran sopoq manusie. Angkene nike enem ratus enem dase enem.

Bugis: Kuwaé parellu engka pangissengeng. Tau iya mapanré naulléi bilangngi bettuwanna iyaro nomoro’na olokolo’é, saba’ iyaro nomoro’é iyanaritu asenna séddié tolino. Nomoro’na iyanaritu 666.

Makasar: Anrinni parallui nia’ pangngissengang. Inai-nai baji’ pangngissenna, akkullei narekeng battuanna lomoro’na anjo olo’-oloka; nasaba’ anjo lomoroka, iamintu areng se’re tau. Lomoro’na iamintu 666.

Toraja: Iamote tu nanii payan tu kakinaan. Sipatu tu to kepenaa umbilangi tu bilangan olo’-olo’ iato; belanna bilangan tolino sia. Iatu bilanganna annanratu’ annan pulona nnannan.

Duri: Parallu kamu' kapaissenan ammipahangngi tee nomoro'na joo olok-olok. Ia to tomacca wa'ding nnissenni battuananna to nomoro'na, nasaba' ia joo nomoro' sulle sanganna mesa' tau. Ia to nomoro'na annan ratuhna annan pulona annan.

Gorontalo: Teye paralu lo hikimati. Tawu ta bijaki mowali morekeni arti lo nomoro lo mahaluku boyito, sababu nomoro boyito tanggulo manusiya ngota. Nomoroliyo, deuwitoyito wolomohetuta wawu wolomopulu wawu wolomo.

Gorontalo 2006: Tewe palalu ohikimati. Taa u molinepo moo̒ yia̒apo boli lonomoro binatangi boito, sababu nomolo boito yito tanggulo manusia ngota. Nomorolio yito 666.

Balantak: Men tukokonon tuu' kani'i kada' mian pinginti'ianan. Mian men pinginti'ianan, ia sida mansaa' angkana ayop iya'a, gause saa'na angka iya'a a ngaanna sa'angu' mian. Angkana nomo'atu nomompulo' ka' nonoom (666).

Bambam: Dadi la pahallu tau keaka' anna manakka. Aka iai too keaka', iya iam too muissanni uhhekkem sanganna indo olo'-olo' to peande. Aka indo dipotanda, budanna hekenganna sanganna mesa tau. Budanna, annam hatu' annam pulo annam.

Kaili Da'a: Ri se'i kana paraluu tau manoto. Tau to mata'u mamala mombabila nomoro-nomoro nggari sanga binata etu, sabana nomoro etu nombagambara sanga samba'a manusia. Nomorona etumo onoatu onompulu bo aono.

Mongondow: Kon soaáḷ nana'a paraḷubií totok ing hikmat. Intau inta mobijaksana mota'aubií mogiap kom mangale angka im mahaḷuk tatua, sin angka tatua in tangoibií in intau. Na'a in angka tatua 666.

Aralle: Done indee pahallu dipihki'. Tau ang manähäng malaete' ungngihsa' bahtuanna yato hekenganna olo'-olo'. Aka' hekenganna dianto sanganna mesa tau ang diihsa' unnungngatu' unnumpulo unnung.

Napu: Hangangaa taperapi kanoto lalu hangko i Pue Ala bona taisa lempona lolita ide. Hema au mapande, peisahe moimba hai moisa lempona angka binata iti. Lawi angka iti, iami hangana hadua tauna. Hai angka iti iami ini atuna ini pulona hai ini.

Sangir: Sini e hinong piạ katatahuěnna. I saing kụ matahuěnna ute makarekeng mangal᷊eng dekenangu binatang ene batụu rekenang ene kai arengu taumata sěngkatau. Dekenange tangu kai 666.

Taa: Wali tau to taa mampobuuka kojo, tau etu taa danansanika anu to si’i. Pei i sema to mampobuuka kojo ia maya mangarekeng pasi mangansani nomor nu binatang to maja’a etu. Apa nomor etu tondong nsamba’a to lino. Wali nomorinya etu semo ono atu pei ono mpuyu pei ono.

Rote: Nai ia paluu ka nde malelak. Hataholi manatee teno kala hapu leke la bana ndia na'de na sosoa-ndandaan, nana na'dek ndia nde bee na hataholi daebafak esa na'den ndia. Na'dek ndia nde: natun ne, ne hulune.

Galela: Komagena so kanaga ngini bilasu de nia cawaro la ma ngale aku niaeto o haiwani magena ma gegeto ngai muruo. O gegeto magena kanaga o nyawa womatengo awi ronga ena gena 666.

Yali, Angguruk: Onoluk atuk ane alem tuma hahareg lit werehon fahet yami ruruk lamuhup. Ap sa indi anggat teg halug at ino pak wimbi fahet winag haruk ane roho winaharuk laruhu. Winag haruk ane ari ap kinangmon winag haruk ane roho wereg. Winag haruk ane ari teng-teng angge teng falfaliken (enam ratus enam puluh enam).

Tabaru: Ge'enau so salingou de niabarija la niosikanako 'iodumu ge'ena. 'O nyawa yoba-barija 'asa 'idadi yasahe 'o haewani ma do-doimi ge'ena ma ngale, sababu 'o do-doimi ge'ena la 'o nyawa wimoi 'awi ronga. 'O do-doimi ge'ena la 666.

Karo: I bas si enda perlu kepentaren! Kalak si beluh ngasup ia ngangkasa nomor rubia-rubia e, sabap nomor e, e me kap sekalak manusia. Nomorna e, e me 666.

Simalungun: Ibagas on porlu hauhuron. Barang ise na maruhur, ietong ma bilangan ni binatang ai: Bilangan ni sada jolma do ai, anjaha onom ratus onom puluh onom do bilangan ai.

Toba: Dison do habisuhon! Dirajumi na marroha ma bilangan ni binatang i, ai bilangan ni jolma do i. Onomratus onompulu onom do bilangan i.

Dairi: Isèn mo perlu kebijaken lako memmikiri lapaten ipas nomor binatang i nai, ai gerar sada kalak jelma ngo i. Ukum nomor idi, ennem ratus ennempuluh ennem.

Minangkabau: Kutiko itu paralu ado kabijaksanoan. Urang nan bijaksano dapek ma etong arati dari angko binatang tu, dek karano angko tu adolah namo surang manusia. Angkonyo iyolah 666.

Nias: Ba da'e moguna so wa'atuatua. Niha satuatua ba tola i'erai geluaha numero gurifõ andrõ, bõrõ me numero andrõ no tõi zi samõsa niha. Numeronia ya'ia da'õ 666.

Mentawai: Oto sené ai lulunia tumasiku paatuat. Simasiku paatuat momoi raadde katukolobat angká ka tubut tarimeu nenda, aipoí angká nenda, iaté onin sara sirimanua. Angkánia, iaté 666.

Lampung: Di dija perlu wat hikmat. Jelma sai bijaksana dapok ngitung reti jak angka binatang udi, mani angka udi iado gelar sai manusia. Angkani iado 666.

Aceh: Inoe peureulée na hikeumat. Ureuëng nyang bijaksana hase ji itong makna nibak angka beulatang nyan, sabab angka nyan na kheueh nan sidroe manusia. Angka jih 666.

Mamasa: Iamo nangei parallu dengan kama'rorisan, annu angga to ma'rori' ummissanni urreken bilanganna inde olo'-olo'e anna pekalembasanni. Itin bilanganno untandai sanganna mesa ma'rupa tau. Inde bilanganne iamo: annan ratu'na annan pulona annan.

Berik: Angtane tousaiserem ga jam sene domola. Angtane tousaiserem aa jei ne domolaram jei samfer twen kakalmana nomora jamfener seiseyawuluserem jei gam eterbili, aam temawer nomor jeiserem jeba angtane bosesam. Nomora jeiserem ga 666.

Manggarai: Ata sékékn ho’o ga, nggalas nai. Atat nggalas nain ngancéng rékéng betuad angka de kaka hitu, ai angka hitu betuan ngong ngasang de cengata manusia. Ho’os angka situ: enem ratus enempulu enem.

Sabu: Pa dhe do jhamma ke ta era uku nga mmau dhara. Ddau do mmau dhara do na ra ta kire ne nga ne do pedabbho ri lete-lete nome ngati bhada do naanne, rowi ne nome do naanne, ngara heddau raiwawa. Ne nome ne 666.

Kupang: Di sini parlú pake otak, ó! Orang yang pintar, bisa mangarti itu nomer pung arti. Itu nomer yang kasi tunju ame sang manusia satu, andia “666”.

Abun: Ye gato bi sukjimnut ko bere jam suge doketke ne gum bi nomor. Suge doketke ne gum bi nomor tepsu yetu ge dik yo gum. Sane ye gato jam suk mwa it yo, an nutbot suge doketke ne gum bi nomor bi sukjimnut et. Huruf mwa ne sino mo suge doketke ne gum ye krom bi nomor mó, orete yo, ye sum nomor bok ne sino tepsu dik, ye newa sino kom mo wotin mat, musyu mat, sop mat: 666.

Meyah: Rusnok ongga rudou ebriyi gij bera rusujohu rot iskusk osok gij mar ofogog insa koma efen ofoka fog. Jeska huruf-huruf rot efen ofoka bera orocunc rot ofa efen nomor. Nomor koma bera 666.

Uma: Kana taperapi' kanotoa nono ngkai Alata'ala bona tapaha walatu toi. Hema to ria pe'inca-ra, ma'ala-ra mpobila' pai' mpopaha batua-na angka binata toe. Apa' angka toe, angka to mpowalatu hadua tauna. Angka toe: ono atu ono mpulu' ono (666).

Yawa: Sya arakovo wabacave sya ayaowe so rai, syo raura kakavimbe wasai: Ana mamun umawe apa nomorije ama ine mbare ramu. Vatano makarikuga mbar obo nawirati unanta ama ine rai. Weti are pirati akarikuga mbar syare po nomorije umaso ama ine ratantona kobe, weye ana mamun umawe apa nomorije so raurata irati vatane inta apa tame rai. Ama nomor mamo 666.


NETBible: This calls for wisdom: Let the one who has insight calculate the beast’s number, for it is man’s number, and his number is 666.

NASB: Here is wisdom. Let him who has understanding calculate the number of the beast, for the number is that of a man; and his number is six hundred and sixty-six.

HCSB: Here is wisdom: The one who has understanding must calculate the number of the beast, because it is the number of a man. His number is 666.

LEB: Here is wisdom: the one who has understanding, let him calculate the number of the beast, for it is man’s number, and his number [is] six hundred sixty-six.

NIV: This calls for wisdom. If anyone has insight, let him calculate the number of the beast, for it is man’s number. His number is 666.

ESV: This calls for wisdom: let the one who has understanding calculate the number of the beast, for it is the number of a man, and his number is 666.

NRSV: This calls for wisdom: let anyone with understanding calculate the number of the beast, for it is the number of a person. Its number is six hundred sixty-six.

REB: (This calls for skill; let anyone who has intelligence work out the number of the beast, for the number represents a man's name, and the numerical value of its letters is six hundred and sixty-six.)

NKJV: Here is wisdom. Let him who has understanding calculate the number of the beast, for it is the number of a man: His number is 666.

KJV: Here is wisdom. Let him that hath understanding count the number of the beast: for it is the number of a man; and his number [is] Six hundred threescore [and] six.

AMP: Here is [room for] discernment [a call for the wisdom of interpretation]. Let anyone who has intelligence (penetration and insight enough) calculate the number of the beast, for it is a human number [the number of a certain man]; his number is 666.

NLT: Wisdom is needed to understand this. Let the one who has understanding solve the number of the beast, for it is the number of a man. His number is 666.

GNB: This calls for wisdom. Whoever is intelligent can figure out the meaning of the number of the beast, because the number stands for the name of someone. Its number is 666.

ERV: Anyone who has understanding can find the meaning of the beast’s number. This requires wisdom. This number is the number of a man. It is 666.

EVD: A person that has understanding can find the meaning of the animal’s number. This requires wisdom. This number is the number of a man. It is 666.

BBE: Here is wisdom. He who has knowledge let him get the number of the beast; because it is the number of a man: and his number is Six hundred and sixty-six.

MSG: Solve a riddle: Put your heads together and figure out the meaning of the number of the Beast. It's a human number: six hundred sixty-six.

Phillips NT: Understanding is needed here: let every thinking man calculate the number of the animal. It is the number of a man, and its number is six hundred and sixtysix.

DEIBLER: You must think wisely to understand the meaning of the mark. Anyone who thinks wisely should calculate from the number of the beast what the man’s name is. That number is six hundred and sixty-six.

GULLAH: So den, oona mus git sense fa true fa ondastan dis. Leh de poson wa got sense, figure out wa de beast numba mean, cause de numba stan fa man numba. Dat numba six hundud an sixty-six.

CEV: You need wisdom to understand the number of the beast! But if you are smart enough, you can figure this out. Its number is six hundred sixty-six, and it stands for a person.

CEVUK: You need wisdom to understand the number of the beast! But if you are clever enough, you can work this out. Its number is six hundred and sixty-six, and it stands for a person.

GWV: In this situation wisdom is needed. Let the person who has insight figure out the number of the beast, because it is a human number. The beast’s number is 666.


NET [draft] ITL: This calls <1510> for wisdom <4678>: Let the one who has <2192> insight <3563> calculate <5585> the beast’s <2342> number <706>, for <1063> it is <1510> man’s <444> number <706>, and <2532> his <846> number <706> is 666 <1812> <1835> <1803>.



 <<  Wahyu 13 : 18 >> 

Bahan Renungan: SH - RH - ROC
Download
Alkitab ANDROID
Kamus Alkitab
Kamus Bahasa
Kidung Jemaat
Nyanyikanlah Kidung Baru
Pelengkap Kidung Jemaat
Alkitab.mobi
Copyright
Alkitab.SABDA.org
Android.SABDA.org
SABDA.APP
BaDeNo
Bantuan
Single Panel Single Panel