Alkitab Mobile SABDA
[VER] : [AYT]     [PL]  [PB] 

Daftar Ayat


Kejadian 2:7

2:7Kemudian, TUHAN Allah membentuk manusia dari debu tanah dan mengembuskan napas kehidupan ke dalam lubang hidungnya sehingga manusia itu menjadi makhluk yang hidup.


Kejadian 4:1

Kain dan Habel

4:1Adam bersetubuh dengan Hawa, istrinya, lalu Hawa mengandung dan melahirkan Kain. Dia berkata, “Aku telah mendapatkan seorang laki-laki dari TUHAN!”


Kejadian 13:2

13:2Abram sangat kaya akan ternak, perak, dan emas.


Kejadian 21:1--22:24

Kelahiran Ishak

21:1TUHAN mengunjungi Sara seperti yang difirmankan-Nya, dan TUHAN melakukan kepada Sara seperti yang telah difirmankan-Nya.

21:2Jadi, Sara mengandung dan melahirkan seorang anak laki-laki bagi Abraham pada masa tuanya, sesuai dengan waktu yang telah difirmankan Allah kepadanya.

21:3Abraham menamakan anak yang lahir baginya itu Ishak, yaitu anak yang telah dilahirkan oleh Sara baginya.

21:4Lalu, Abraham menyunat Ishak, anak laki-lakinya itu, ketika berumur 8 hari, seperti yang diperintahkan Allah kepadanya.

21:5Abraham berumur 100 tahun ketika Ishak lahir.

21:6Sara berkata, “Allah telah membuatku tertawa, dan setiap orang yang mendengar hal ini akan tertawa bersamaku.”

21:7Dia berkata lagi, “Dahulu, siapakah yang dapat mengatakan kepada Abraham bahwa Sara akan menyusui anak? Namun, aku telah melahirkan seorang anak laki-laki baginya, pada masa tuanya.”

Abraham Mengusir Hagar dan Ismael

21:8Anak itu bertambah besar dan mulai disapih. Abraham mengadakan suatu pesta besar pada hari Ishak disapih.

21:9Pada suatu waktu, Sara melihat anak Hagar, perempuan Mesir yang melahirkan bagi Abraham itu, sedang mengejek,

21:10Sara berkata kepada Abraham, “Usirlah hamba itu bersama anaknya sebab anak laki-laki dari hamba itu tidak akan menjadi ahli waris bersama dengan Ishak, anakku.”

21:11Hal ini sangat mendukakan dalam pandangan Abraham karena Ismael juga adalah anaknya.

21:12Namun, Allah berkata kepada Abraham, “Jangan berduka karena anak laki-laki dan karena hamba perempuanmu itu. Lakukanlah semua yang dikatakan Sara kepadamu karena dari Ishaklah yang akan disebut keturunanmu.

21:13Namun, Aku juga akan menjadikan anak hamba perempuanmu suatu bangsa yang besar sebab anak itu juga adalah keturunanmu.”

21:14Kemudian, Abraham bangun pagi-pagi sekali, lalu mengambil roti serta kantong kulit yang berisi air, dan memberikannya kepada Hagar. Dia meletakkan makanan dan air itu di pundak Hagar dan menyerahkan anak itu kepadanya, lalu menyuruh mereka pergi. Lalu, perempuan itu pergi mengembara di padang belantara Bersyeba.

21:15Setelah air di dalam kantong kulit itu habis, Hagar meletakkan anaknya di bawah semak belukar.

21:16Kemudian, dia pergi dan duduk berseberangan dengan anaknya kira-kira sejauh anak panah yang dilepaskan, sebab katanya, “Jangan sampai aku melihat anak itu mati.” Selagi dia duduk berseberangan dengan anaknya, dia mulai menangis dengan suara nyaring.

21:17Allah mendengar suara anak itu, lalu Malaikat Allah memanggil Hagar dari surga dan berkata kepadanya, “Apa yang menyusahkanmu, Hagar? Jangan takut sebab Allah telah mendengar suara anak itu di tempatnya.

21:18Bangunlah! Angkat anak itu dan tegakkan dia dengan tanganmu sebab Aku akan menjadikannya suatu bangsa yang besar.”

21:19Kemudian, Allah membuka mata Hagar sehingga dia melihat sebuah sumur. Lalu, Hagar pergi dan mengisi kantong kulit itu dengan air, dan meminumkannya kepada anaknya.

21:20Allah menyertai anak itu dan dia bertambah besar. Ismael hidup di padang belantara dan menjadi pemanah.

21:21Dia tinggal di padang belantara Paran dan ibunya mengambilkan istri dari tanah Mesir baginya.

Perjanjian Abraham dengan Abimelekh

21:22Pada waktu itu, Abimelekh dan Pikhol, panglima tentara Abimelekh, berbicara kepada Abraham, “Allah menyertaimu dalam segala sesuatu yang kamu lakukan.

21:23Jadi, bersumpahlah kepadaku di sini, di hadapan Allah, bahwa kamu tidak akan berlaku curang terhadap aku, kepada anak-anakku, atau kepada cucu cicitku. Akan tetapi, seperti kebaikan yang telah kutunjukkan kepadamu, tunjukkanlah kebaikanmu kepadaku dan kepada negeri yang kamu tumpangi ini.”

21:24Jawab Abraham, “Aku bersumpah!”

21:25Namun, Abraham mengeluh kepada Abimelekh tentang sumur air yang telah dirampas oleh hamba-hamba Abimelekh.

21:26Abimelekh berkata, “Aku tidak tahu siapa yang melakukannya. Lagi pula, kamu tidak pernah mengatakannya kepadaku dan aku belum pernah mendengar tentang ini sampai hari ini.”

21:27Abraham mengambil beberapa ekor domba dan sapi jantan, lalu memberikannya kepada Abimelekh. Lalu, kedua orang itu pun mengadakan perjanjian.

21:28Lalu, Abraham juga memisahkan tujuh ekor domba betina dari kawanannya.

21:29Abimelekh bertanya kepada Abraham, “Mengapa kamu memisahkan ketujuh domba betina itu?”

21:30Abraham menjawab, “Kamu akan menerima tujuh domba betina ini dari tanganku sebagai kesaksian bagiku bahwa akulah yang menggali sumur ini.”

21:31Itulah sebabnya, sumur itu disebut Bersyeba karena di situlah keduanya bersumpah.

21:32Jadi, mereka mengadakan suatu perjanjian di Bersyeba. Setelah itu, Abimelekh dan pemimpin pasukannya, Pikhol, kembali ke negeri orang Filistin.

21:33Abraham menanam pohon tamariska di Bersyeba dan di situ dia menyerukan nama TUHAN, Allah yang kekal.

21:34Setelah itu, Abraham masih tinggal sementara di tanah orang Filistin selama beberapa waktu.

Iman Abraham Diuji

22:1Sesudah berbagai peristiwa itu, Allah menguji Abraham dan berkata kepadanya, “Abraham!” Abraham menjawab, “Ini aku!”

22:2Dia berfirman, “Bawalah Ishak, anakmu satu-satunya, yang kaukasihi itu, ke tanah Moria. Lalu, persembahkanlah dia di sana sebagai kurban bakaran di salah satu gunung yang akan Kutunjukkan kepadamu.”

22:3Pagi-pagi sekali, bangunlah Abraham dan memelana keledainya. Dia mengajak dua dari pelayannya bersamanya dan juga Ishak, anaknya. Dia membelah kayu untuk kurban bakaran, lalu dia bersiap dan berangkat ke tempat yang telah difirmankan Allah kepadanya.

22:4Pada hari yang ketiga, Abraham melayangkan pandangannya dan melihat tempat itu dari kejauhan.

22:5Abraham berkata kepada kedua orang muda yang bersamanya, “Tinggallah di sini dengan keledai ini. Aku dan anak ini akan pergi ke sana untuk beribadah dan akan kembali lagi kepadamu.”

22:6Abraham mengambil kayu untuk kurban bakaran itu dan meletakkannya di bahu Ishak, anaknya, sedangkan dia membawa api dan pisau di tangannya. Keduanya pergi bersama-sama.

22:7Ishak berkata kepada ayahnya, “Ayahku!” Abraham menjawab, “Ya, Nak?” Ishak bertanya, “Lihat, api dan kayunya ada di sini, tetapi mana domba untuk persembahan bakarannya?”

22:8Abraham menjawab, “Anakku, Allah sendiri yang akan menyediakan anak domba untuk persembahan bakaran itu bagi-Nya.” Keduanya pun terus berjalan bersama-sama.

22:9Ketika mereka sampai di tempat yang difirmankan Allah kepada Abraham, Abraham pun membangun mazbah di sana dan mengatur kayu di atasnya. Kemudian, dia mengikat Ishak, anaknya, dan membaringkannya di atas mazbah itu, di atas kayu.

22:10Lalu, Abraham mengulurkan tangannya dan mengambil pisau untuk menyembelih anaknya.

22:11Akan tetapi, Malaikat TUHAN memanggilnya dari langit dan berkata, “Abraham! Abraham!” Abraham pun menjawab, “Ini aku.”

22:12Malaikat TUHAN berkata, “Jangan ulurkan tanganmu ke atas anak itu, jangan lakukan apa pun terhadapnya, sebab sekarang Aku tahu bahwa kamu takut akan Allah dan kamu tidak menahan anakmu, anak tunggalmu itu, dari-Ku.”

22:13Kemudian, Abraham mengangkat wajahnya dan melihat seekor domba jantan yang tanduknya tersangkut di semak belukar. Lalu, Abraham pergi untuk mengambil domba jantan itu dan mempersembahkannya sebagai kurban bakaran menggantikan anaknya.

22:14Abraham pun menyebut tempat itu: “TUHAN akan Menyediakan”. Sebab itu, sampai hari ini orang mengatakan, “Di gunung TUHAN hal itu akan disediakan.”

22:15Untuk kedua kalinya, Malaikat TUHAN memanggil Abraham dari langit,

22:16dan berkata, “Demi diri-Ku sendiri Aku bersumpah, demikianlah firman Allah, sebab kamu telah melakukan hal ini dan tidak menahan anakmu, anak tunggalmu itu,

22:17Aku sungguh-sungguh akan memberkatimu dan akan melipatgandakan keturunanmu sebanyak bintang di langit dan sebanyak pasir di pantai. Keturunanmu akan menduduki setiap gerbang musuh-musuh mereka,

22:18dan melalui keturunanmu, semua bangsa di bumi akan diberkati karena kamu menaati perkataan-Ku.”

22:19Lalu, Abraham kembali kepada pelayan-pelayannya, dan mereka semua pergi bersama ke Bersyeba. Abraham pun tinggal di Bersyeba.

22:20Setelah semua peristiwa ini, diberitakanlah mengenai hal ini kepada Abraham, “Ketahuilah, Milka juga telah menjadi ibu. Dia telah melahirkan anak-anak laki-laki bagi Nahor, saudaramu.

22:21Anaknya yang sulung adalah Us, kemudian Bus, adiknya, dan Kemuel, nenek moyang orang Aram.

22:22Kemudian, Kesed, Hazo, Pildash, Yidlaf, dan Betuel.”

22:23Betuel adalah ayah dari Ribka. Milka melahirkan delapan anak bagi Nahor, saudara laki-laki Abraham.

22:24Gundik Nahor yang bernama Reuma juga melahirkan anak laki-laki, yaitu Tebah, Gaham, Tahash, dan Maakha.


  Share Facebook  |  Share Twitter


Bahan Renungan: SH - RH - ROC
Download
Alkitab ANDROID
Kamus Alkitab
Kamus Bahasa
Kidung Jemaat
Nyanyikanlah Kidung Baru
Pelengkap Kidung Jemaat
Alkitab.mobi
Copyright
Alkitab.SABDA.org
Android.SABDA.org
SABDA.APP
BaDeNo
Bantuan
Dual Panel Dual Panel