Dual PanelSIFAT RENDAH HATI SEBAGAI KANAK-KANAK (MK. 9:22-40; LK. 9:46-50)
1Pada waktu itu murid-murid mendapatkan Jesus serta berkata: Siapakah gerangan jang terbesar dalam Keradjaan Surga?
2Maka Jesuspun memanggil seorang anak ketjil menempatkannja ditengah-tengah mereka
3lalu bersabda: Sesungguhnja Aku bersabda kepadamu: Sekiranja kamu tidak berbalik mendjadi sebagai seorang anak ketjil, kamu tidak akan masuk kedalam Keradjaan Surga.
4Djadi barang siapa jang merendahkan dirinja seperti anak ketjil ini, dialah jang terbesar dalam Keradjaan Surga.
TENTANG GODAAN DJAHAT (MK. 9:41-48)
5Dan barang siapa menjambut seorang anak ketjil seperti jang ini, demi namaKu, ia menjambut Aku.
6Akan tetapi barang siapa jang menjebabkan seseorang ketjil ini, jang pertjaja akan Daku, berbuat dosa, maka lebih baik baginja, sebuah batu penggiling dipasang pada lehernja, dan ia ditenggelamkan kedasar laut jang dalam.
7Tjelakalah dunia jang menjebabkan orang berbuat dosa. Memang tak terelakkan dosa disebabkan tetapi tjelakalah orang jang turut menjebabkannja.
8Djadi djikalau tangan atau kakimu menggoda engkau berbuat dosa, kudungkanlah dan buangkanlah dia karena lebih baik bagimu terkudung dan timpang masuk kedalam kehidupan dari pada bertangan dan berkaki dua dibuang kedalam api abadi.
9Dan djikalau satu matamu menggoda engkau berbuat dosa, tjabutlah dan buangkanlah dia, karena lebih baik bagimu bermata sebelah sadja masuk kedalam kehidupan, dari pada bermata dua dibuang kedalam api naraka.
10Ingatlah baik-baik supaja djangan kamu mengabaikan seseorang dari anak-anak ketjil ini; karena Aku bersabda kepadamu, MalaekatNja disurga senantiasa memandang wadjah BapaKu jang ada disurga.
11(Karena Putera-manusia datang untuk menjelamatkan jang hilang).
DOMBA JANG HILANG
12Apakah pendapatmu? Djikalau seseorang mempunjai domba seratus ekor dan seekor dari antaranja tersesat, tiadakah ia meninggalkan sembilanpuluh sembilan ekor itu dipegunungan lalu pergi mentjari jang tersesat itu?
13Dan setelah bertemu, sesungguhnja Aku bersabda kepadamu: Lebih besar kegembiraan hatinja atas jang seekor ini, dari pada atas kesembilanpuluh sembilan ekor jang tidak sesat.
14Demikianlah Bapamu di Surga menghendaki supaja anak-anak ketjil ini tak seorangpun jang hilang.
TENTANG MENASEHATI SAMA SAUDARA
15Kalau saudaramu berbuat salah, hendaklah engkau menasehati dia diantara kamu berdua sendiri. Djikalau ia menurut nasihatmu, engkau telah berhasil mendapat saudaramu kembali.
16Tetapi djikalau ia tidak menurut nasihatmu, bawalah sertamu seorang atau dua orang lagi supaja dari mulut dua tiga saksi perkara itu mendapat kesaksian. Dan djikalau ia menolak nasihat mereka djuga, hendaklah ia dihadapkan kepada madjelis umat.
17Dan kalau tidak djuga ia menurut nasihat umat, pandanglah ia sebagai seorang kafir atau pemungut bea.
18Sesungguhnja Aku bersabda kepadamu: Barang apa jang akan kamu ikat diatas bumi, itupun terikat didalam surga; dan barang apa jang akan kamu lepaskan diatas bumi, itupun terlepas didalam surga djuga.
BERDOA BERSAMA-SAMA
19Lagi pula Aku bersabda kepadamu: Kalau diatas bumi dua orang dari antara kamu sehati meminta apapun djua, permintaannja itu dikabulkan oleh BapaKu jang ada disurga.
20Karena dimana sadja dua atau tiga orang ada bersama-sama dalam namaKu, Aku ada ditengah-tengah mereka.
TENTANG SALING MENGAMPUNI
21Kemudian Petrus mendekatiNja serta berkata: Tuan, kalau saudaraku berbuat salah terhadapku, sampai berapa kali patut aku mengampuni dia? Sampai tudjuh kalikah?
22Jesus bersabda kepadanja: Bukan sampai tudjuh kali, melainkan sampai tudjuhpuluh kali tudjuh kali.
23Karena itu hal Keradjaan Surga adalah seumpama seorang radja jang hendak mengadakan perhitungan dengan para hambanja.
24Setelah dimulainja mengadakan perhitungan, dihadapkan kepadanja seorang jang berutang padanja sepuluh ribu talenta.
25Tetapi sebab ia tak mempunjai apa-apa untuk melunaskan utangnja, tuan itupun menjuruh djual dia serta anak-isterinja, supaja demikian utangnja dilunaskan.
26Maka sudjudlah hamba itu didepan kaki tuannja, serta berkata: Sabarlah tuan akan saja, seluruh utang itu akan saja lunaskan.
27Maka kasihanlah tuan itu akan hambanja; lalu ia dilepaskan dan seluruh utang itu dihapuskan.
28Ketika hamba itu keluar, ia bertemu dengan seorang kawannja, jang berutang kepadanja seratus dinar. Ia memegang dan mentjekik kawannja itu serta berkata: bajar utangmu.
29Lalu sudjudlah kawannja itu didepan kakinja serta bermohon: Sabarlah akan saja, seluruh utang itu akan saja lunaskan.
30Tetapi dia tidak mau, melainkan pergi memasukkannja kedalam pendjara hingga utangnja itu dilunaskan.
31Melihat kedjadian itu amat sedih hatilah sekalian kawan-kawannja lalu pergi memberitahukan segala peristiwa itu kepada tuannja.
32Maka tuan itupun suruh panggil hamba itu lalu berkata kepadanja: Hai, hamba djahat: seluruh utangmu telah kuhapuskan,
33bukankah sewadjarnja engkaupun berkasihan akan sesamamu, seperti aku telah berkasihan akan engkau?
34Maka dengan murkanja tuan itu menjerahkan dia kepada para algodju, hingga seluruh utangnja dilunaskan.
35Demikianpun BapaKu disurga akan bertindak terhadap kamu, djikalau kamu masing-masing tidak mengampuni saudaramu dengan segenap hati.