Alkitab Mobile SABDA
[VER] : [SBDR]     [PL]  [PB] 
 <<  Lukas 6 : 48 >> 

Shellabear 1912: Yaitu seorang yang membangunkan rumah, maka digalinya sampai dalam-dalam, dibubuh alasnya diatas batu; adapun apabila datang air bah, maka harusnya menempuh rumah itu, tiadalah dapat menggerakkan dia; sebab buatannya baik.


AYT: Ia seperti orang yang membangun sebuah rumah, yang menggali dalam-dalam, lalu meletakkan fondasi di atas batu. Ketika banjir datang, air menghantam rumah itu, tetapi tidak dapat menggoyahkannya sebab rumah itu dibangun dengan sangat kukuh.

TB: ia sama dengan seorang yang mendirikan rumah: Orang itu menggali dalam-dalam dan meletakkan dasarnya di atas batu. Ketika datang air bah dan banjir melanda rumah itu, rumah itu tidak dapat digoyahkan, karena rumah itu kokoh dibangun.

TL: yaitu seumpama seorang yang mendirikan sebuah rumah, dan yang menggali sehingga dalam, lalu ditaruhnya alasan di atas batu; maka apabila tiba air bah serta arus menempuh rumah itu, tiadalah dapat menggerakkan dia, karena perbuatannya kukuh.

MILT: Ia seperti seorang yang membangun sebuah rumah, yang menggali dan memperdalam serta meletakkan fondasinya di atas batu karang, dan terjadilah banjir besar melanda rumah itu, tetapi tidak dapat menggoyahkannya, karena dia telah difondasikan di atas batu karang.

Shellabear 2010: Ia seperti orang yang membangun rumah. Digalinya tanahnya dalam-dalam dan diletakkannya alasnya di atas dasar yang kuat. Ketika banjir datang dan menerpa rumah itu, rumah itu tidak bisa digoyahkan sebab dibangun di atas dasar yang kuat.

KS (Revisi Shellabear 2011): Ia seperti orang yang membangun rumah. Digalinya tanahnya dalam-dalam dan diletakkannya alasnya di atas dasar yang kuat. Ketika banjir datang dan menerpa rumah itu, rumah itu tidak bisa digoyahkan sebab dibangun di atas dasar yang kuat.

Shellabear 2000: Ia seperti orang yang membangun rumah. Digalinya tanahnya dalam-dalam dan diletakkannya alasnya di atas dasar yang kuat. Ketika banjir datang dan menerpa rumah itu, rumah itu tidak bisa digoyahkan sebab dibangun di atas dasar yang kuat.

KSZI: Dia umpama seorang yang membina rumah. Dia menggali lubang dalam-dalam lalu meletakkan asas rumah itu di atas batu. Apabila banjir berlaku, arus dari sungai akan melanda rumah itu tetapi tidak dapat menggoncangkannya kerana rumah itu didirikan dengan kukuh.

KSKK: Ia sama dengan seorang tukang bangunan yang menggali dalam-dalam dan meletakkan dasar rumahnya di atas batu karang. Ketika air bah dan banjir melandanya, rumah itu tidak dapat digoyahkan, karena rumah itu dibangun dengan baik.

WBTC Draft: Orang itu seperti orang yang membangun rumah. Ia menggali dalam-dalam dan membangun dasar rumah itu di atas batu. Ketika datang banjir, sungai menghantam rumah itu, tetapi tidak dapat menggoyahkannya. Sebab, rumah itu dibangun dengan baik.

VMD: Orang itu seperti orang yang membangun rumah. Ia menggali dalam-dalam dan membangun dasar rumah itu di atas batu. Ketika datang banjir, sungai menghantam rumah itu, tetapi tidak dapat menggoyahkannya, sebab rumah itu dibangun dengan baik.

AMD: orang yang sedang membangun rumah. Ia menggali dalam-dalam dan membangun rumahnya di atas batu. Ketika banjir datang, air menghantam rumah itu. Tetapi, banjir tidak dapat menggoyahkannya karena dibangun dengan baik.

TSI: seseorang yang membangun rumah dengan bijak. Pertama, dia menggali lubang yang dalam di tanah, sampai menemukan batu yang sangat besar untuk menjadi fondasinya. Ketika banjir dan air sungai meluap lalu menghantamnya, rumah itu tidak akan goncang karena dibangun di atas fondasi batu yang utuh.

BIS: Ia seperti orang yang ketika membangun rumah menggali dalam-dalam, lalu membuat pondasinya pada batu. Pada waktu ada banjir dan air sungai melanda rumah itu, rumah itu tidak dapat digoyahkan, sebab sudah dibangun di atas pondasi yang baik.

TMV: Dia seperti pembina rumah yang menggali lubang dalam-dalam lalu meletakkan asas rumah pada batu. Air sungai melimpah dan melanda rumah itu, tetapi tidak dapat menggoncangkannya, kerana asas rumah itu dibina dengan teguh.

BSD: Mereka adalah seperti orang yang membangun rumah. Ia menggali dalam-dalam, lalu membuat pondasi pada batu. Rumah itu kuat sekali. Kalau datang banjir dan air sungai meluap sehingga melanda rumah itu, rumah itu tidak akan dapat diguncangkan, sebab dibangun di atas pondasi yang baik.

FAYH: (6-47)

ENDE: Dia itu seumpama orang jang untuk membangun sebuah rumah menggali dalam-dalam dan meletakkan alas rumahnja diatas wadas. Kemudian kalau air bah naik dan bandjir melanda, rumah itu tidak diguntjangkannja sebab bangunannja kukuh.

Klinkert 1879: Adalah ija saperti sa'orang jang membangoenkan saboewah roemah, maka ditjangkoelnja dan digalinja dalam-dalam, laloe di-alaskannja di-atas batoe boekit, maka apabila datanglah ampoehan dan ajar-bah pon menempoeh kapada roemah itoe, tidak ija-itoe tergerakkan, sebab beralaskan batoe boekit adanja.

Klinkert 1863: Maka dia saperti sa-orang, jang membangoenken roemah, dan menggali dalem-dalem, dan menaroh alesnja di-atas batoe goenoeng; maka kapan dateng ajer besar dan bandjir menempoeh sama itoe roemah, tidak bolih ija-itoe menggerakken dia, karna soedah beralesken batoe goenoeng.

Melayu Baba: dia itu s-rupa satu orang yang naikkan rumah, dan korek dalam-dalam, dan pasang alas-nya atas batu karang: dan bila turun ayer-bah, harus-nya tmpoh itu rumah, ttapi ta'boleh gonchangkan rumah itu: kerna buatan-nya baik.

Ambon Draft: Ijalah sarupa dengan sa; awrang manusija, jang ada-lah perusah satu rumah, dan ija menjangkol dan gale ka-dalam-dalam, dan tarohlah pengalasan atas satu batu ka-rang. Maka manakala datang-lah katumpahan ajer jang kowat-kowat, dan hinner tam-pohlah pada rumah itu, tetapi tijada bawleh bergarak itu, awleh karana itu sudah djadi perusah atas pohon karang itu.

Keasberry 1853: Maka adalah iya itu sapurti sa'orang yang mumbangunkan sa'buah rumah, digalinya dalam dalam, surta ditarohnya alas itu diatas sa'buah batu: maka apabila datang ayer bah, harus pun munumpoh turlalu kras kapada rumah itu, tiadalah bulih munggrakkan dia: ulih subab iya taralas diatas sa'buah batu.

Keasberry 1866: Maka adalah iya itu spŭrti sa’orang yang mŭmbangunkan sa’buah rumah, digalinya dalam dalam, sŭrta ditarohnya alas itu diatas sa’buah batu, maka apa bila datang ayer bah, harus pun mŭnŭmpoh tŭrlalu kras kapada rumah itu, tiadalah bulih mŭnggrakkan dia, ulih sŭbab iya tŭralas diatas sa’buah batu.

Leydekker Draft: Sa`upama 'adanja dengan sa`awrang manusija, jang sudah per`usah sawatu rumah, jang menggalij, dan mendalamkan, dan menaroh peng`alasan di`atas sawatu batu karang: 'adapawn tatkala datang kalamparan, maka tertimpalah surgej kapada rumah 'itu djuga, hanja tijadalah 'itu sampat bergarakhkan dija 'itu: karana 'itu 'adalah taper`alas di`atas batu karang.

AVB: Dia umpama seorang yang membina rumah. Dia menggali lubang dalam-dalam lalu meletakkan asas rumah itu di atas batu. Apabila banjir berlaku, arus dari sungai akan melanda rumah itu tetapi tidak dapat menggoncangkannya kerana rumah itu didirikan dengan kukuh.

Iban: Iya baka orang siku ke ngaga rumah. Iya numbak lubang ti dalam lalu nudukka pugu rumah iya ba atas batu. Sungai bah ngampuhka tebing, lalu mangka ngagai rumah nya, tang enda ulih nguyat rumah nya, laban rumah nya udah tegap digaga.


TB ITL: ia <1510> sama dengan <3664> seorang <444> yang mendirikan <3618> rumah <3614>: Orang itu <3739> menggali <4626> dalam-dalam <900> dan <2532> meletakkan <5087> dasarnya <2310> di atas <1909> batu <4073>. Ketika <1161> datang <1096> air bah <4132> dan <2532> banjir <4215> melanda <4366> rumah <3614> itu <1565>, rumah itu <846> tidak <3756> dapat <2480> digoyahkan <4531>, karena <1223> rumah itu <846> kokoh <2570> dibangun <3618>. [<2532>]


Jawa: Iku padhane kaya wong kang ngedegake omah: Wong iku gawe kalenan kang jero, sarta pandhemene kapasang ing padhasan. Bareng ana banjir lan banjir mau nrajang omah iku, omah iku ora bisa gonjing amarga santosa banget.

Jawa 2006: Iku kaya wong kang ngadegaké omah: Wong iku gawé kedhukan kang jero, sarta pondhasiné kapasang ana ing watu karang. Bareng ana banjir lan banjir mau nrajang omah iku, omahé ora bakal oyag amarga santosa banget.

Jawa 1994: Kuwi padhané kaya wong sing ngedegaké omah. Wong mau ngedhuk kalènan jero, lan pondhasiné omah dipasang ana ing lemah padhas. Bareng ana banjir lan banyuné lubèr nrajang omah mau, omah kuwi ora bisa rubuh, merga ngadeg ing padhasan.

Jawa-Suriname: Wong kuwi kenèng tak padakké karo wong nggawé omah. Wongé ngeduk luwangan jeru terus masang pondasiné nang watu. Nèk udané gedé lan banyuné laut ngantemi omahé, omah kuwi ora bisa rubuh, awit ngadek kentyeng nang watu.

Sunda: Nya eta ibarat jalma nu nyieun imahna, galianana jero, masang pademenna dina luhur batu. Ana katarajang banjir, imahna henteu inggeung-inggeung acan lantaran pademenna weweg.

Sunda Formal: Nya eta ibarat nu nyieun imah, anu galianana jero jeung dasarna tina batu. Najan katarajang banjir, eta imah moal inggeung-inggeung acan sabab kuat pademenna.

Madura: Oreng se kantha jareya padha ban oreng se e bakto agabay bengko ngale dhasar epadhalem sarta laju masang dhasar dhari bato gunong. E bakto dhateng banjir ban aeng songay mokol bengko jareya, bengko jareya ta’ aguli, sabab epaddek e attassa dhasar se koko.

Bauzi: Gi neham bak. Da nibe num abada moho di abo bak simaheme neàdi bao nom zisiddume ke vame bakmat laba vou vaheteme neàdi bak bauletedume teudehedati uloho bak. Labi ba vao belu num laba zizehe di bao lam teudehe labe ba nigome agutehe vabak. Abo aho amu num moho di gi iademe moho labe labihaha bak.

Bali: Ia dadi orahang buka anake ane nyujukang umah. Ia ngae bangbang dalem buat masang dasar di batu kaange. Dikatuju ada blabar gede nomplok umahne ento, sinah umahe ento tusing magenjotan, sawireh dasar umahe ento kukuh bakuh.

Ngaju: Jete sama kilau oloh je metohe mamangun huma mangalie timbe-timben, palus manampa lapike hapan batu. Hong katika aton danum soho tuntang danum sungei malambun huma te, huma te dia olih inggulak, awi jari imangun hunjun lapik je bahalap.

Sasak: Ie pade maraq dengan saq kenyeke penganjeng balẽ, kaliqne dalem-dalem, terus miaq dasar balẽ nike kadu batu. Waktu araq belabur dait aiq kokoq dateng babar balẽ nike, balẽ nike ndẽq iniq inggur, sẽngaq tepenganjeng lẽq atas dasar saq kuat.

Bugis: Pada-padai tau iya wettunnaé mappatettong bola iya kaliyéngngi maliyung, nainappa naébbu pandaménna ri batué. Wettunna polé lémpe’é sibawa uwai saloé mappo’i iyaro bolaé, dé’ naulléi pakédoi iyaro bolaé, saba’ purai ripatettong ri yasé’na pandaméng iya makessingngé.

Makasar: Iami sanrapang tau ambangunga balla’, nakekei lantang-lantang buttaya, nampa batu napare’ pondasi. Ri wattunna battu a’baya siagang battu je’ne’ binangaya antujui anjo ballaka, takkulleai ta’ge’goso’, nasaba’ bajiki pondasina.

Toraja: Iamo susi misa’ to la umpabendan banua, nabo’bokki, napemandalanni, anna pellambi’i tu batu lappa’ napannii parandanganna dao. Iatonna sae uai saba’ untu’ba’i tu banua, tae’ nabelai umberui, belanna ditiroan melona tu parandanganna.

Duri: Ia joo tau dipasusi to tolangkabua' bola, napemandalanni ngkali padang, anna kabua' pondasi jao batu. Wattunna saba' to wai sa'dan ratu ntumpai joo bola, te'da natigesu' jio ngenanna, nasaba' dipake'dehhi jao pondasi batu.

Gorontalo: Tiyo odelo tawu ngota ta mopotihulo beleliyo. Tiyo longakude huta modeloma da'a lapatao lopodutu mao pandasiliyo to yitato botu. Tou ilodungga mayi lo taluhe moda'a wawu melo'ohupa'a bele boyito, tolohu taluhe boyito dila mambo longoliyoa bele boyito, sababu bele boyito kilarajaliyo wolo umopiyohu.

Gorontalo 2006: Tio debo odelo taa u tou̒ momongu bele mongau̒de modelo-delomolo mao̒, lapatao̒ mohutu pandemenilio tobotu. Tou̒ woluo taluhe daa̒ wau taluhu dutula molemba bele boito, bele boito diila mowali moe̒etu, sababu mabilongu toitaato pandemeni u mopiohe.

Balantak: i ia koi mian men na tempo mangawawau laigan, ia nengkeke ala-alalom ka' nangawawau pandasi na wawona watu. Na tempo waa' mingiliu laigan iya'a, laigan iya'a sian koruntun gause wawauna moonggor.

Bambam: Deem tau umpake'de' banua. Indo tau nabo'bä' dokko napellambi'i batu ampam mane napaokko'i batu longkahhinna dio. Tappana sule uwai buda unta'du indo banua, iya tä' mala henggä aka dipake'de' yabona batu ampam.

Kaili Da'a: I'a nasimbayu ewa samba'a topowia sou to nombakae mpakandala pade nowia pondasi ri bunggu watu. Tempo ue nanggabuntu nombarumpa sapo etu, sapo etu da'a nogoya sabana nibangu ri bunggu pondasi to naroso.

Mongondow: Sia náonda bo intau inta noposindog im baḷoi. Intau tatua nongali muna kino'onag bodongka nogaid kom pondasi nongkon batu. Naonda in ḷunud moḷoben, bo baḷoi tatua inuntag in ḷunud tatua, baḷoi tatua diaí noliaimai sin aim pinosindog kom pondasi inta noroton.

Aralle: Tau ang noa yatoo la kupasihapanne' mesa tau ang umpake'de' manahpa dasanna. Yato tau mambombeng napamanaung liu anna napampake'de'ii ahhi ang matoto' si'da-si'da. Dahi moi la käyyäng umba noa uhai buntu' sule unghoa yato dasanna, ampo' inang tala tiaka aka' matoto' si'da-si'da ahhinna.

Napu: (6:47)

Sangir: I sie mẹ̌sul᷊ungu taumata piạ němangung bal᷊e něngal᷊i niapakaral᷊ung-dal᷊ung pundasine niapakaiange su watu hanibẹ̌. Tangu sarạeng piạ lẹ̌ba ringangu akẹ u sal᷊ụ timanggạ e wal᷊e, ute bal᷊e ene tawe kạdionge kimolong, batụu seng niwangung pondasi koạe mapia.

Taa: (6:47)

Rote: Hataholi ndia sama leo tuka fo lelek nafofo'a uma na, ana kali nan dema na seli, boema ana tao fandere na neu batu lain. Nai lelek faa tua ka ana mai, fo lee oe na sa'e na uma ndia soona, ta nakababale faa anak boen, nana nafofo'a basan nai netes matea lain so.

Galela: O nyawa moi la kanaga o tona wapuawe walukuku so awi tahu ma sosoqe wosigoko o teto ma qokuka. La ma orasi imuura, de o nguuhi so o selera ma ake qasosihilo idola asa o tahu magena yatusa, duma maena irubawa, sababu isigoko o sosoqe qapoputuruka.

Yali, Angguruk: Ap ekeyen o witnin ulug o ulun fo roho oho felug kinang ineyon fam uwag pilaptisi. Osit humon naruk lit ik fu waharuk lit o ino kik turukmu o uwag ine roho pilaptisimu yuk turuk latisi fug.

Tabaru: 'Ona 'isoka 'o nyawa wimoi gee wi woa wosigoko. 'Isira 'o tonaka wapaiti wakuru-kurutuku, 'asa de ma fandasi wodiai dau 'o teto ma dekude. Gee yodungu'uisi ma kaigiwi ma ko'uwa sababu 'o fandasi 'ikua-kuata ma dekude.

Karo: Ia bali ras sekalak si erbahan rumah: Ikalina taneh mbages seh jumpa batu, janah i babo batu e me ipajekkenna palas rumah e. Emaka adi reh banjir ras lau mbelin nderpa rumah e, la mugur pe ibahanna, sabap rumah e seh kal teguhna.

Simalungun: Usih do ia ai bani sada halak na pajongjong rumah, na mangkurak bagas anjaha na pajonamkon ai bani batu gingging. Marbanggal pe bah, anjaha idorab pe rumah ai, tapi seng tardugursi, halani toguh do ipajonam.

Toba: Songon halak na pajongjong jabu, na mangkali bagas laho paojakkonsa tu batu mamak. Asa di na magodang aek, ditondong batang aek ma bagas i; alai ndang na tarhutiksa, ala togap dipauli.

Dairi: Codi mo ia bagè kalak simemajek bages; ikurak mo mbages kalohoon tanoh idi janah ipajekken mo batu cendi. Mula roh pè laè mbellen janah mengerraja lako mengelentem bages i oda terrumpakkensa, kerna batu ngo dangaan bages idi.

Minangkabau: Inyo tu, ibaraiknyo sarupo jo urang nan kutiko ka managakkan rumah, inyo manggali dalam-dalam sampai basuwo tanah nan kareh, sudah tu inyo buwek sandi di ateh batu. Kutiko ado ayie gadang tibo, ayie batang ayie malando rumah tu, mako nan rumah tu indak ka baa-baa doh, dek karano rumah tu ditagakkan di ateh batu sandi nan kuwaik.

Nias: Hulõ zamazõkhi omo ia, sogao tanõ abakha, ba ifazõkhi danedanenia gowe. Na so molõ sanõrõ omo, lõ aso'a nomo, bõrõ me ba dete danedane saro so ia.

Mentawai: Nia ka sia néné, makeré lé nia ka sara sirimanua kei irióaké lalep, gai-gainangan polak simakeru, lepá galainangan pundasinia ka uddut bukkú. Kelé ibara eba samba italu nia bagat oinan simaroirai, tá ipauuksak tubunia lalep nenda, ka pundasi sipulelelek lé poí aiturióaké.

Lampung: Ia injuk jelma sai waktu ngebangun lamban ngegali relam-relam, kak raduni nyani pondasi jak batu. Waktu wat banjer rik way ngelanda lamban seno lamban seno mak dapok diguyangkon mani radu dibangun di atas pondasi sai betik.

Aceh: Ureuëng nyan na kheueh lagée ureuëng nyang watée jipeudong rumoh jikhueh uruek sampoe lhok-lhok, dan jipeugét laju keunaleueng rumoh ateueh batée. Watée teuka ié raya atawa ié krueng ji heuntam ateueh rumoh nyan, rumoh nyan hana hase jipeuanyöt lé ié nyan, sabab ka teupeudong ateueh keunaleueng nyang kông.

Mamasa: Inde mai taue dipasirapan to la mebanua. Nakalimi rokko saullambi'na batu anna mane pa'pake'de'i banuanna. Tapakala sae wai buda unta'dulan inde banuae tae' nabela songka annu matoto'.

Berik: Jei ga enggala: Angtane jena aa jei gam eyebilirim, ane ona gulufer ga gam terbebili, ane dutumiriti ga gam tonola tunabe. Fona unggwandusa jam gam tinirim, fona ga gam tentye jena jeiserem jebe, jengga jena jeiserem jei jam ginulyon jam maltife, aam temawer angtane jeiserem jei jena jeiserem waakenfer mesam eyebili.

Manggarai: hia cama agu cengata ata hitut hesé mbaru: Ata hitu caké delem kéta agu na’a lagang lobo watu. Wiga du cain mbang agu wa’a oné mbaru hitu, toé ngancéng gégon, ai mbaru hitu mangger muing du hesén.

Sabu: No do napoanne do mii heddau do petitu-ammu pa dhida era do alle pekee tade dhai meramma, jhe pejaddhe pa dhida wowadu. Ki dhai ta dakka eiwa, jhe la malle la kebie ne ammu do naanne, bhule le dho ta kerattu he, rowi do petito pa era do woie ne rui.

Kupang: orang yang mau kasi badiri ruma yang kuat. Dia gali bae-bae lobang fanderen di tana isi dolo, sampe dapa kaná batu isi. Ais dia bekin fanderen pas di atas itu batu, baru dia bangun ruma. Kalo banjer datang, na, itu ruma sonde tagoyang, tagal dia pung dasar su kuat.

Abun: Ye ne anato tepsu ye gato jam suk, ete an nggo an bi nu mo jok. An rom bur wak kru mu kom mo jok mo bur, ete an syut kwedi mo jok gato krat mone. Nu ne an nggo krat mo jok, sane syur syé do ma pet mo nu ne yo, nu ne yo e nde.

Meyah: Rua insa koma bera rirek osnok egens ongga emei mod. Sismeni ofa eji mebi onjoros orodosu mamu. Beda ofa ei efen mod egens esij mamu ongga ahais insa koma. Noba gij mona ongga mei ofot noba edi efen mod, beda efen mod koma eneineina jinaga guru. Tina mod koma ot rot ahais ojgomuja. Jeska mod egens koma onot esij mamu ongga ahais ojgomu fob.

Uma: Hadua tauna mpowangu tomi, nakae tana' napomonala pai' nahu'a parawatu to moroho. Rata uda bohe pai' ue mowo' mporumpa' tomi toe, aga uma-i molengo apa' moroho parawatu-na.

Yawa: opamo aurata irati vatano po yavare rauseo nteto kopa matuge rai. Manasyin po ateme rawae ti masyo rave, umba po ajije raveasyo nsaiyo ateme umaso rai indamu yavare umaso matu. Arono manayame njam, mo yavare umaso rapupuji, weramu yavare umaso nteto matuve weye rauseo nteto kopa matuge rai ti ntindimu.


NETBible: He is like a man building a house, who dug down deep, and laid the foundation on bedrock. When a flood came, the river burst against that house but could not shake it, because it had been well built.

NASB: he is like a man building a house, who dug deep and laid a foundation on the rock; and when a flood occurred, the torrent burst against that house and could not shake it, because it had been well built.

HCSB: He is like a man building a house, who dug deep and laid the foundation on the rock. When the flood came, the river crashed against that house and couldn't shake it, because it was well built.

LEB: he is like a man building a house, who dug and went down deep and laid the foundation on the rock. And [when] a flood came, the river burst against that house and was not able to shake it, because it had been built well.

NIV: He is like a man building a house, who dug down deep and laid the foundation on rock. When the flood came, the torrent struck that house but could not shake it, because it was well built.

ESV: he is like a man building a house, who dug deep and laid the foundation on the rock. And when a flood arose, the stream broke against that house and could not shake it, because it had been well built.

NRSV: That one is like a man building a house, who dug deeply and laid the foundation on rock; when a flood arose, the river burst against that house but could not shake it, because it had been well built.

REB: He is like a man building a house, who dug deep and laid the foundations on rock. When the river was in flood, it burst upon that house, but could not shift it, because it had been soundly built.

NKJV: "He is like a man building a house, who dug deep and laid the foundation on the rock. And when the flood arose, the stream beat vehemently against that house, and could not shake it, for it was founded on the rock.

KJV: He is like a man which built an house, and digged deep, and laid the foundation on a rock: and when the flood arose, the stream beat vehemently upon that house, and could not shake it: for it was founded upon a rock.

AMP: He is like a man building a house, who dug and went down deep and laid a foundation upon the rock; and when a flood arose, the torrent broke against that house and could not shake {or} move it, because it had been securely built {or founded on a rock}.

NLT: It is like a person who builds a house on a strong foundation laid upon the underlying rock. When the floodwaters rise and break against the house, it stands firm because it is well built.

GNB: He is like a man who, in building his house, dug deep and laid the foundation on rock. The river flooded over and hit that house but could not shake it, because it was well built.

ERV: They are like a man building a house. He digs deep and builds his house on rock. The floods come, and the water crashes against the house. But the flood cannot move the house, because it was built well.

EVD: He is like a man building a house. He digs deep and builds his house on rock. The floods come, and the water tries to wash the house away. But the flood cannot move the house, because the house was built well (strong).

BBE: He is like a man building a house, who went deep and put the base of it on a rock; and when the water came up and the river was driving against that house, it was not moved, because the building was good.

MSG: "If you work the words into your life, you are like a smart carpenter who dug deep and laid the foundation of his house on bedrock. When the river burst its banks and crashed against the house, nothing could shake it; it was built to last.

Phillips NT: He is like a man building a house, who dug down to rockbottom and laid the foundation of his house upon it. Then when the flood came and the floodwater swept down upon that home, it could not shift it because it was properly built.

DEIBLER: They are like a man who dug deep into the ground to prepare to build his house. He made sure that the foundation was on solid ground. Then when there was a flood, the water tried to wash away the house. But the river could not shake the house, because it was built {he built it} on a solid foundation.

GULLAH: E stan jes like a man wa da build a house. E dig way down een de groun til e find de rock an lay de foundation on top ob dat rock. Wen de flood come, a whole heapa wata hit dat house, bot de house ain moob. Nottin happen ta um, cause de man done build um on de rock.

CEV: is like someone who dug down deep and built a house on solid rock. When the flood came and the river rushed against the house, it was built so well that it didn't even shake.

CEVUK: is like someone who dug down deep and built a house on solid rock. When the flood came and the river rushed against the house, it was built so well that it didn't even shake.

GWV: He is like a person who dug down to bedrock to lay the foundation of his home. When a flood came, the floodwaters pushed against that house. But the house couldn’t be washed away because it had a good foundation.


NET [draft] ITL: He is <1510> like <3664> a man <444> building <3618> a house <3614>, who <3739> dug down <4626> deep <900>, and <2532> laid <5087> the foundation <2310> on <1909> bedrock <4073>. When <1161> a flood <4132> came <1096>, the river <4215> burst against <4366> that <1565> house <3614> but <2532> could <2480> not <3756> shake <4531> it <846>, because <1223> it <846> had been <3618> well <2570> built <3618>.


  Share Facebook  |  Share Twitter

 <<  Lukas 6 : 48 >> 

Bahan Renungan: SH - RH - ROC
Download
Alkitab ANDROID
Kamus Alkitab
Kamus Bahasa
Kidung Jemaat
Nyanyikanlah Kidung Baru
Pelengkap Kidung Jemaat
Alkitab.mobi
Copyright
Alkitab.SABDA.org
Android.SABDA.org
SABDA.APP
BaDeNo
Bantuan
Dual Panel Dual Panel