Alkitab Mobile SABDA
[VER] : [SB2000]     [PL]  [PB] 
 <<  Galatia 3 >> 

Dibenarkan oleh karena iman (3:1-14)

1Hai orang-orang Galatia yang bodoh, siapa gerangan yang telah mengguna-gunai kamu? Padahal Isa Al Masih yang telah disalibkan itu sudah ditunjukkan dengan jelas di depan matamu.

2Beritahukanlah kepadaku perkara ini saja: Apakah kamu telah dikaruniai Ruh Allah oleh karena kamu melakukan hukum Taurat atau oleh karena kamu mengimani Injil yang telah kamu dengar?

3Sedemikian bodohkah kamu? Kamu sudah memulai dengan Ruh. Menurutmu, dapatkah kamu disempurnakan dengan usahamu yang manusiawi?

4Sia-siakah sebegitu banyak hal yang telah kamu alami? Masakan semua itu sia-sia!

5Apakah Tuhan menganugerahkan Ruh kepadamu dan mengadakan berbagai mukjizat di antaramu karena kamu melakukan hukum Taurat atau karena kamu mengimani Injil yang telah kamu dengar?

6Sama seperti tertulis tentang Nabi Ibrahim, “Ia percaya kepada Allah, dan hal itu diperhitungkan baginya sebagai kebenaran.”

7Sebab itu hendaklah kamu mengetahui bahwa semua orang yang beriman adalah anak-anak Nabi Ibrahim.

8Kitab Suci, yang telah lebih dahulu melihat bahwa Allah akan membenarkan melalui iman suku-suku bangsa yang tidak termasuk bani Israil, telah lebih dahulu mengabarkan kabar baik itu kepada Nabi Ibrahim, “Melalui engkau semua suku-suku bangsa akan memperoleh berkah Allah.”

9Dengan demikian, orang-orang yang beriman memperoleh berkah Allah bersama-sama dengan Nabi Ibrahim, orang yang beriman itu.

10Sebaliknya, mereka yang bersandar pada hukum Taurat ada di bawah laknat, sebab sudah tersurat, “Terlaknatlah setiap orang yang tidak setia dalam melakukan segala perkara yang tersurat dalam Kitab Suci Taurat.”

11Jelaslah sekarang, bahwa tidak seorang pun yang dapat dibenarkan di hadapan Allah oleh karena ia melakukan hukum Taurat, karena “Orang benar akan hidup oleh iman.”

12Hukum Taurat tidak dilandaskan atas iman, melainkan “Orang yang melakukan hukum-hukum itu akan hidup olehnya.”

13Al Masih sudah menebus kita dari laknat hukum Taurat, yaitu dengan menjadi penanggung laknat menggantikan kita — karena sudah tersurat, “Setiap orang yang digantung pada kayu salib adalah orang yang terlaknat.”

14Hal itu dilakukan oleh Isa Al Masih, supaya melalui diri-Nya, berkah Allah atas Nabi Ibrahim dapat sampai kepada suku-suku bangsa yang tidak termasuk bani Israil, dan supaya melalui iman, kita dikaruniai Ruh yang telah dijanjikan itu.

Hukum Taurat atau janji (3:15-29)

15Hai Saudara-saudaraku, aku mengikuti kebiasaan manusia sebagai contoh, yaitu jika suatu wasiat telah disahkan, maka tidak seorang pun dapat membatalkannya atau menambahinya.

16Demikian juga halnya dengan semua janji yang telah diberikan kepada Nabi Ibrahim dan kepada keturunannya. Tidak dikatakan, “dan kepada semua keturunanmu,” seolah-olah menunjuk kepada orang banyak, melainkan hanya menunjuk kepada satu orang, “dan kepada keturunanmu,” yaitu Al Masih.

17Inilah maksud dari perkataanku: Perjanjian yang sebelumnya telah ditetapkan Allah, tidak dapat diubah oleh hukum Taurat, yang baru terbit empat ratus tiga puluh tahun kemudian, sehingga perjanjian itu menjadi batal.

18Karena jika harta pusaka itu berasal dari hukum Taurat, maka hal itu tidak lagi berasal dari janji; padahal harta pusaka itu sudah dianugerahkan Allah kepada Nabi Ibrahim melalui janji.

19Kalau begitu, untuk apakah hukum Taurat itu? Hukum Taurat ditambahkan oleh karena pelanggaran-pelanggaran manusia, sampai datangnya keturunan yang telah dijanjikan itu. Sedangkan penyampaiannya dilakukan oleh para malaikat melalui seorang perantara.

20Seorang perantara tidak hanya bertindak mewakili satu pihak saja, melainkan dua pihak. Tetapi Allah menyampaikan sendiri janji-Nya tanpa perantara.

21Kalau begitu, apakah hukum Taurat itu bertentangan dengan semua janji Allah? Sekali-kali tidak! Karena seandainya hukum yang sudah diturunkan itu dapat memberi hidup, niscaya kebenaran itu benar-benar berasal dari hukum Taurat.

22Akan tetapi, Kitab Suci sudah menawan segala perkara di bawah kuasa dosa, supaya janji yang berasal dari iman dalam Isa Al Masih dapat sampai kepada orang-orang yang percaya.

23Sebelum iman itu datang, memang kita berada di bawah kawalan hukum Taurat. Kita tertawan sampai iman itu dinyatakan.

24Dengan demikian, hukum Taurat itu telah menjadi penuntun yang membawa kita kepada Al Masih, supaya kita dibenarkan oleh sebab iman.

25Setelah iman itu datang, kita tidak lagi berada di bawah penuntun itu.

26Kamu semua telah menjadi anak-anak Allah oleh iman dalam Isa Al Masih,

27sebab setiap orang di antara kamu yang sudah dipermandikan dalam Al Masih, telah mengenakan Al Masih.

28Karena itu tidak ada lagi perbedaan antara orang Israil atau orang Yunani, hamba atau orang yang merdeka, bahkan laki-laki atau perempuan, karena kamu semua telah menjadi satu dalam Isa Al Masih.

29Jika kamu telah menjadi milik Al Masih, maka kamu telah menjadi keturunan Nabi Ibrahim dan menjadi ahli-ahli warisnya, sesuai dengan janji Allah.


  Share Facebook  |  Share Twitter

 <<  Galatia 3 >> 


Bahan Renungan: SH - RH - ROC
Download
Alkitab ANDROID
Kamus Alkitab
Kamus Bahasa
Kidung Jemaat
Nyanyikanlah Kidung Baru
Pelengkap Kidung Jemaat
Alkitab.mobi
Copyright
Alkitab.SABDA.org
Android.SABDA.org
SABDA.APP
BaDeNo
Bantuan
Dual Panel Dual Panel