Alkitab Mobile SABDA
[VER] : [MENTAWAI]     [PL]  [PB] 
 <<  Lukas 16 : 3 >> 

Mentawai: Iageti paatunangan nia si bandahara néné, kuanangan, 'Kipangan lé pá kugagalai kineneiget? Aian lé igegelai iariaké aku si tuan. Mamakkru, tá maron tubukku; patiddo-tiddou, maila aku.


AYT: Kepala pelayan itu pun berpikir, ‘Apa yang akan kulakukan karena sekarang tuanku sudah memecat aku dari pekerjaanku? Aku tidak cukup kuat untuk mencangkul dan malu untuk mengemis.

TB: Kata bendahara itu di dalam hatinya: Apakah yang harus aku perbuat? Tuanku memecat aku dari jabatanku sebagai bendahara. Mencangkul aku tidak dapat, mengemis aku malu.

TL: Maka kata jurukunci di dalam hatinya: Apakah hendak kuperbuat? Karena tuanku memecat aku daripada jawatan jurukunci ini? Bahwa mencangkul aku tiada kuat, meminta sedekah aku malu.

MILT: Dan penatalayan itu berkata kepada dirinya sendiri: Aku harus berbuat apa, karena tuanku menyingkirkan penatalayanan itu dari padaku. Mencangkul aku tidak sanggup, mengemis aku malu.

Shellabear 2010: Pegawai keuangan itu berpikir dalam hatinya, ‘Tuanku akan memecat aku dari jabatanku sebagai pengurus keuangan. Apa yang harus kulakukan? Aku tidak dapat mencangkul, dan mengemis aku malu.

KS (Revisi Shellabear 2011): Pegawai keuangan itu berpikir dalam hatinya, Tuanku akan memecat aku dari jabatanku sebagai pengurus keuangan. Apa yang harus kulakukan? Aku tidak dapat mencangkul, dan mengemis aku malu.

Shellabear 2000: Pegawai keuangan itu berpikir dalam hatinya, ‘Tuanku akan memecat aku dari jabatanku sebagai pengurus keuangan. Apa yang harus kuperbuat? Aku tidak dapat mencangkul, dan untuk mengemis aku malu.

KSZI: &lsquo;Pengurus itu berkata kepada dirinya, &ldquo;Apakah harus aku buat? Aku tidak kuat untuk mencangkul dan aku malu meminta sedekah.

KSKK: Bendahara itu berpikir dalam hatinya, 'Apakah yang harus kuperbuat sekarang ini? Tuanku pasti akan memecat aku. Mencangkul aku tidak kuat, mengemis aku malu.

WBTC Draft: "Pengurus harta itu berpikir, 'Apa yang akan kulakukan? Sekarang tuanku sudah memecat aku dari pekerjaanku. Aku tidak kuat mencangkul. Aku juga malu untuk mengemis.

VMD: Pengurus harta itu berpikir, ‘Apa yang akan kulakukan? Sekarang tuanku sudah memecat aku dari pekerjaanku. Aku tidak kuat mencangkul dan juga malu mengemis.

AMD: Bendahara itu pun berpikir, ‘Apa yang akan kulakukan? Sekarang, aku dipecat dari pekerjaanku. Aku tidak kuat untuk mencangkul, dan aku malu untuk mengemis.

TSI: “Lalu bendahara itu berkata dalam hatinya, ‘Gawat! Tuan akan memecatku. Apa yang harus aku lakukan sekarang?! Menjadi tukang kebun, aku tidak kuat. Kalau mengemis, aku malu!’

BIS: Maka pegawai keuangan itu berpikir, 'Saya harus berbuat apa sekarang? Tuan saya mau memecat saya. Mencangkul, saya tidak kuat; mengemis, saya malu.

TMV: Pengurus itu berfikir, ‘Apakah harus aku lakukan? Aku akan diberhentikan kerja. Aku tidak kuat mencangkul dan aku malu meminta sedekah.

BSD: Pegawai keuangan itu berpikir, ‘Wah, saya dipecat! Apa yang harus saya perbuat sekarang? Saya tidak kuat bekerja di ladang! Dan saya tidak mau mengemis !!-- malu!

FAYH: "Bendahara itu berpikir dalam hatinya, 'Apa dayaku sekarang? Riwayatku di sini sudah habis. Mencangkul aku tidak kuat, sedangkan mengemis aku tidak mau.

ENDE: Berpikirlah bendahara itu serta berkata dalam hatinja: Apakah jang hendaknja kuperbuat, sebab kini tuanku memetjatkan saja dari djabatan? Untuk mentjangkul saja tidak kuat, untuk mengemis saja malu.

Shellabear 1912: Maka kata juru kunci itu dalam dirinya, "Apakah hendak kuperbuat? Karena tuanku memecatkan api dari pada jawatan juru kunci ini. Hendak mencangkul tak kuat; meminta sedekah pun malu.

Klinkert 1879: Satelah itoe maka berpikirlah djoeroe-koentji itoe dalam hatinja: Apakan dajakoe, karena toewankoe memetjatkan dakoe daripada djawatan ini? Bahwa mentjangkoel-tjangkoel akoe takoewasa, dan meminta sedekah pon akoe maloe.

Klinkert 1863: Habis bagitoe itoe djoeroe-koentji berkata dalem hatinja: Akoe nanti boewat apa? karna toewankoe mengambil dari akoe pakerdjaan ini? Mematjoel akoe tra-koewat, dan pergi minta-minta akoe maloe.

Melayu Baba: Dan itu juru-kunchi kata dalam diri-nya, 'Apa sahya mau buat, kerna sahya punya tuan mau tolak sahya deri-pada ini kerja juru-kunchi? mau changkol ta'kuat; mau minta sdkah pula malu.

Ambon Draft: Maka djuru harta itu, katalah sama sendirinja: B/e-ta mawu bowat bagimana? Sedang tuwanku ambil pang-kat djuru harta deri padaku? tjangkol-tjangkol tanah tijada kubawleh; berdjalan minta-minta b/eta malu.

Keasberry 1853: Sutlah itu maka burfikerlah jurukonchi itu dalam hatinya, Apakah aku handak buat? kurna tuanku tulah mungambil deripada aku akan jawatan ini: aku ta'bulih munggali; minta sudukah pun aku malu.

Keasberry 1866: Sŭtlah itu maka bŭrfikirlah juru kunchi itu dalam hatinya, apakah aku handak buat, kŭrna tuanku tŭlah mŭngambil deri padaku akan jawatan ini; aku ta’bulih mŭnggali, minta sŭdŭkah pun aku malu.

Leydekker Draft: Maka berkatalah bendaharij 'itu sama sendirinja: 'apatah bejta 'akan berbowat, sedang Tuwanku meng`ambil perbendaharijan 'ini deri padaku? menggalij tanah tijada bejta tahu, minta derma bejta maluw.

AVB: Pengurus itu berkata kepada dirinya, ‘Apakah yang harus aku buat? Tuan aku hendak memecatku. Aku tidak kuat untuk mencangkul dan aku malu meminta sedekah.

Iban: Pemesai nya lalu bejaku dalam ati diri, 'Tuan aku deka muai aku ari pengawa. Nama utai ti patut dikereja aku? Aku enda kering nyangkul, lalu aku malu minta sedekah.


TB ITL: Kata <2036> bendahara <3623> itu di dalam <1722> hatinya <1438>: Apakah <5101> yang harus aku perbuat <4160>? Tuanku <2962> <3450> memecat aku <851> dari <575> jabatanku <3622> <1700> sebagai bendahara. Mencangkul <4626> aku <2480> <0> tidak <3756> dapat <0> <2480>, mengemis <1871> aku malu <153>. [<1161> <3754>]


Jawa: Juru-gedhong mau nuli mikir: Gek aku arep nyambut-gawe apa? Aku dipocot anggonku dadi juru-gedhong. Macul aku ora bisa, ngemis aku isin.

Jawa 2006: Juru-reksa-bandha mau nuli mikir: Gèk aku arep nyambut-gawé apa yèn aku nganti dipecat. Macul aku ora bisa, ngemis aku isin.

Jawa 1994: Wong mau nuli mikir: ‘Yèn aku dilèrèni, banjur aku arep nyambut-gawé apa? Macul, aku ora kuwat, mangka ngemis aku isin.

Jawa-Suriname: Wong mau terus mikir: ‘Nèk aku dietokké, lah aku arep kerja apa? Matyul aku ora kuwat, ngemis aku ya isin.

Sunda: Eta pagawe ngomong sorangan, ‘Aing tangtu dieureunkeun ku dunungan. Kumaha pipetaeun? Macul moal kuat, baramaen era.

Sunda Formal: Cek eta bendahara dina hatena: ‘Kumaha akal? Ku dunungan dipecat tina bendahara. Pucal-pacul teu kauntup, menta-menta era.

Madura: Ponggaba kauwangan jareya apekker, ‘Baramma sengko’ sateya reya? Sengko’ epaambuwa bi’ tang lora. Alandhu’ sengko’ ta’ kellar; aburumaena sengko’ todhus.

Bauzi: Lahame labi gagu modeha am toheda labe nehame ab it ozodamam. ‘Aa làhà! Ne, em akati mode? Ebe eho mei nazoh zi vou aasdam bak dat naeda labe aho ab faatolo modem ame? Ne, em akati mode. Neà bak akete? Ne, em beeda bak sim biemda. Em meia na taulem lademda. Ne, em akati mode?

Bali: Sedahane ento laut mapineh kene: ‘Apa jani lakar jemak gaene? Idewek suba suudanga dadi sedahan. Yen numbeg idewek tusing mampuh, yen ngagendong lek atine.

Ngaju: Maka pagawai te manirok, 'En je musti iawiku toh? Tuan ayungku toh handak mampaterai aku. Mancangkul, jaton kaabasku; manyadakah, aku mahamen.

Sasak: Jari bendahare nike mikir, 'Napi saq harus tiang piaq mangkin? Majikan tiang mẽlẽ pengkah tiang. Nambah tiang ndẽq tao, jari tukang mekir, tiang ilaq.

Bugis: Nappikkiri’na iyaro pakkatenning dowié, ‘Aga harusu’ upogau’ makkekkuwangngé? Maéloi Puwakku paléssoka. Nadé’ uwulléi mabbéngkung, sibawa masirika maréllau-éllau.

Makasar: Jari appikkiri’mi anjo pagawena ammolika doe’ nakana, ‘Lanapasulukka’ anjama karaengku. Jari apami parallu kugaukang kamma-kamma anne? Erokka’ ammingkung anjama tana, natakukullea; lamangea’ appala’-pala’, nakusiri’-siri’.

Toraja: Iatonna iato ma’tangnga’mi tu to ma’kampa banua lan penaanna, nakua: La ma’apamora’, belanna la natassu’imo’ puangku lan mai te toeku? La mangkali-kalina’ natang kukulle, la male bangna’ kapalaku-laku na masiri’na’.

Duri: Mangkadami lan penawanna joo pangjama nakua, 'Apamo la kupugauk tee? La napasunmo' puangku'. Tangkukulle mangbingkung, na masiri'na' kata'da-ta'da.

Gorontalo: Bondahara boyito loloiya to delomo hilaliyo odiye, ’Wolo u ma pohutuwou? Ti tuwani ma mohinggi olau to karaja lo bondahara. Momati wau dila mo'owali, mohile-hile wau molito.

Gorontalo 2006: Yi pogawee boito mahemo mikilangi mola, 'Mawolo u pohutuwou̒ botia? Tituaniu̒ mamopo huheli olau̒. Momati wau̒ diila molotolo; mohile-hile wau̒ moolito.

Balantak: Pagawe panganaa' doi' iya'a nobapikirmo na noana taena, ‘Yaku' tio mangawawau upa koini'i? Tanaasku sianmo nomoturang i yaku' balimang. Bapasol, yaku' sian bukuan. Mo'ase'-ase', yaku' makamaa'.

Bambam: Iya ma'pikki'um indo to si muannanni doi'na naua: ‘Aka la kupogau' temo? Aka tä'mä' la napopengkähä punggabaku. La ma'bingkunnä' takubela, la kapelau-lauä' masihi'ä'.

Kaili Da'a: Nangepe etu nompekirimo wakele etu riara nta'ina, 'Hai, iwenumo aku e'i? Balenggaku e'i madota manggabasaka aku. Nuapa kukawia ngina? Ane aku motonggo da'a mana kupakule. Ane merapi-rapi ri jala maeya mataku.

Mongondow: Bo norai im bendahara tatua kom bonu ing ginanya, 'Onu degaí im pomiaan tana'a? Aku'oi aindon pinogogai i tuangku. Momasoḷ, aku'oi diaí mokomampu; mobalií mo'o'igum magiímakow kon daḷa-daḷanannya, mo'oyak in aku'oi.

Aralle: Naoante yaling di inahanna yato to pambe'be doi', 'Ya' pake akang inde la kubabe aka' dämä' la napopengkähäng pongkahaku? La mobela', dai dibela; la mao tau mendahi to kapalau-lau, masili bure' tau!

Napu: Nauli laluna topobago iti: 'Oo, apami au hangangaa kubabehi? Nakabahamona ampuku hangko i bagongku. Ane motongkona bonde, bara kubuku, hai maeana merapi-rapi.'

Sangir: Tangu sawohị ene mẹ̌sẹ̌sipirẹ̌, 'Kai mẹ̌kapurạ e tangu iạ e? Mawuku e kai mělẹ̌lohosu iạ. Mamacolẹ̌ iạ tawe makakoạ; mẹ̌taharorong iạ e kai mamea.

Taa: “Wali ngkai etu yau damampasilonga buku darakenika tau puenya etu. Pei ri rayanya ia mangika palaong to etu, ia mampobuuka, ‘Gete, tau puengku damampapandoo aku yako ri palaongingku si’i, wali kesaa to dakuika? Apa aku taa gana karosongku yau manawu, pei aku mea kojo rayangku marapi sawang resi sa’e.’

Rote: Boema pegawi manape'da doik ndia doodoo nae, 'Au muse tao beek besak ia? Au Tua nga sanga kaluaheni au ia so. Au ta foi abe'i dae fa. Da'di hataholi mananoke-nokek boeo, au mae.

Galela: O arata ma jojaga una magena asa awi siningaka wotemo, 'O kia asa taaka. Ai tuangi wodupa woidusu ngohi. Ngohi iputuruwa totoro, de tomanara, de togogolo-golo o nyawaka gena ka imaqe.

Yali, Angguruk: Hiyag itisimu ap inowen inggareg fahet wenggel haruk lit, 'Nikniyen heriye nubahakumu nanggintuk laruhuk? Yabuk wit ta fug teg lahi, ap unubam heng eneptuk ane ninggali reg lahi,' perisi.

Tabaru: So 'o pipi ma ga-gao gu'una wamatiba-tibangi de wi singina ma dodaka doka kawongosekau, 'Ngoi salingou 'okia todo'oa? 'Ai balusu woisiogorou. Topacolo, kotokuatuwa; tomaga-ga'asoko, 'imaeke.

Karo: Nina bendahara e i bas ukurna, 'Ipengadi tuanku aku jadi bendahara, kai nge ndia kubahan? Ncangkul la aku ngasup, mindo-mindo mela aku.

Simalungun: Jadi marpingkir ma sijolom anakkunsi ai ibagas uhurni, ʻAha ma sibahenonku, ai lopaskonon ni tuanku mando ahu humbani horjangku? Manangkul seng dong gogohku, mangindo-indo mela do ahu.

Toba: Jadi marhusari ma juara bagas i: Dia nama bahenonku, ai buaton ni tuanki nama sian ahu hajuaraonki. Mamangkur, ndang adong gogongku; manehenehe, maila ahu.

Dairi: Nai merpikir-pikir mo kesakaten hartana idi, 'Kadè mo ndia kubaing bagèndari? Kerna indukku naing petadiken aku. Memangkur ningin, oda lot gegohku, mengido-ngido mèla diri.

Minangkabau: Mako pagawai tukang pacik pitih tu bapikie, 'Apo nan musti ambo karajokan kiniko? Induak samang ambo nak mamparantikan ambo. Mamangkua, di ambo indak talok; ka mintak sidakah ambo malu.

Nias: Andrõ mangerangera fagaw̃e sololohe kefe andrõ, 'Hadia nilaugu iada'e? Bõrõ me i'efa'õ ndra'o sokhõ ya'o. Tebai ndra'o wamaku tanõ, ba aila ndra'o gõi wangandrõngandrõ bõli gõgu.

Lampung: Pegawai keuangan ano bepiker, 'Api sai haga kusani tano? Majikanku haga ngeluahko nyak. Macul, nyak mak kuat; jadi pengemis, nyak meliom.

Aceh: Dan lé peugawée bagian mat péng nyan laju jipike, ‘Peu nyang harôh ulôn peulaku bak saátnyoe? Po ulôn keuneuk geupeucat lôn. Jak ceumatôk, ulôn hana teuga; jak geumadée, ulôn malée.

Mamasa: Ma'pikki'mi inde to siummato' ewananne nakua: ‘Akamo la kupogau' temo annu ta'mo' la napopengkarang ponggawaku? La sumarona' tae' kubela, la kapelau-launa' makadere'na'.

Berik: Ane pegawai doimana jeiserem jei ga gutena jelem inibe, 'Ai namwer ga basas eyebili? Sanbaka amna jei ai as jam se balaram jam tikwefe awelna jemnaiserem jewer. Ai baabeta fas afa awelna amna as enggam se folbanaram omwa tefner tetbebif. Afa doif aber-aberwef, ai ajam seferswena.'

Manggarai: Mai taé oné nain hiat wintuk bora: Co’o kétag péng laku pandén. Morig te keni aku oné mai gori cau boran. Bom ngancéng wedak tanak aku; sanggar-sanggar bog limég te tegi, ritak kolék aku.

Sabu: Moko ta penge ke ri mone takka doi ne, 'Ne nga ke ne do jhamma ta tao ri ya pa dhara awe nadhe? Nee ke ya ta mahho ri muri ya. Ta la para maa, rui dho ya; jadhi ta mone ami-ami, ta mekae dhara ya.

Kupang: Dengar bagitu, ju itu kapala urusan pikir pi-datang bilang, ‘Beta su paya ni, ma! Beta mau bekin apa sakarang? Cangkul tana, beta sonde kuat. Jadi tukang minta-minta ju, beta malu.

Abun: Sane pakwerut ne nut mo an syidem do, 'Ji ben suma su ré ne? Ji bi yenggras syun ji kadit an bi nu it anare. Sane bere ji ku sugum wa ji so sugit su ne sa u ne? Ji yo nggiwa ji ben nggwe nde. Ji damen wa ji ndek suk mo nje dom.

Meyah: Beda osnok egens koma osujohu oida, 'Jeska tuan onsuna rot dedin dufoka fob, jefeda didif dutunggom meidu? Didif dunofora efek guru, jefeda dinef mar gij mekeni tein guru. Noba erek direjgei mar jeska rusnok enjgineg beda mojen didif eteb rot.

Uma: "Mokanono-imi topobago toei, na'uli': 'Napa-le' to kubabehi-e? Naleso'-ama mpai' sepu'-ku ngkai bago-ku. Momangki uma kukulei'. Kakarapi'–rapi', me'ea'-a.'

Yawa: Umba vatano panapatambe umaso po ratantona pare, ‘Animaisye mi indati syo rave? Soamo sya akarije po anakere umaso raugavo inaora. Syantatukambe anakero mangke rai, weye inanakea mayondi. Muno rituna no unanuije ama tuga syanatambe doije rai, weamo isamane.


NETBible: Then the manager said to himself, ‘What should I do, since my master is taking my position away from me? I’m not strong enough to dig, and I’m too ashamed to beg.

NASB: "The manager said to himself, ‘What shall I do, since my master is taking the management away from me? I am not strong enough to dig; I am ashamed to beg.

HCSB: "Then the manager said to himself, 'What should I do, since my master is taking the management away from me? I'm not strong enough to dig; I'm ashamed to beg.

LEB: And the manager said to himself, ‘What should I do, because my master is taking away the management from me? I am not strong enough to dig; I am ashamed to beg.

NIV: "The manager said to himself, ‘What shall I do now? My master is taking away my job. I’m not strong enough to dig, and I’m ashamed to beg—

ESV: And the manager said to himself, 'What shall I do, since my master is taking the management away from me? I am not strong enough to dig, and I am ashamed to beg.

NRSV: Then the manager said to himself, ‘What will I do, now that my master is taking the position away from me? I am not strong enough to dig, and I am ashamed to beg.

REB: The steward said to himself, ‘What am I to do now that my master is going to dismiss me from my post? I am not strong enough to dig, and I am too proud to beg.

NKJV: "Then the steward said within himself, ‘What shall I do? For my master is taking the stewardship away from me. I cannot dig; I am ashamed to beg.

KJV: Then the steward said within himself, What shall I do? for my lord taketh away from me the stewardship: I cannot dig; to beg I am ashamed.

AMP: And the manager of the estate said to himself, What shall I do, seeing that my master is taking the management away from me? I am not able to dig, and I am ashamed to beg.

NLT: "The manager thought to himself, ‘Now what? I’m through here, and I don’t have the strength to go out and dig ditches, and I’m too proud to beg.

GNB: The servant said to himself, ‘My master is going to dismiss me from my job. What shall I do? I am not strong enough to dig ditches, and I am ashamed to beg.

ERV: “So, the manager thought to himself, ‘What will I do? My master is taking my job away from me. I am not strong enough to dig ditches. I am too proud to beg.

EVD: Later, the manager thought to himself, ‘What will I do? My master is taking my job away from me! I am not strong enough to dig ditches. I am too proud to beg.

BBE: And the servant said to himself, What am I to do now that my lord takes away my position? I have not enough strength for working in the fields, and I would be shamed if I made requests for money from people in the streets.

MSG: "The manager said to himself, 'What am I going to do? I've lost my job as manager. I'm not strong enough for a laboring job, and I'm too proud to beg. ...

Phillips NT: At this the agent said to himself, 'What am I going to do now that my employer is taking away the management from me? I am not strong enough to dig and I can't sink to begging.

DEIBLER: Then the manager said to himself, ‘My master is going to dismiss me from my work, so …I do not know what to do./what shall I do [RHQ]?† I am not strong enough to work by digging ditches, and I am ashamed to beg for money.’

GULLAH: De wokman een chaage say ta esef, ‘Wa A gwine do now? Me bossman ain gwine leh me wok fa um no mo. A ain scrong nuff fa dig ditch, an A too shame fa beg.

CEV: The manager said to himself, "What shall I do now that my master is going to fire me? I can't dig ditches, and I'm ashamed to beg.

CEVUK: The manager said to himself, “What shall I do now that my master is going to fire me? I can't dig ditches, and I'm ashamed to beg.

GWV: "The manager thought, ‘What should I do? My master is taking my job away from me. I’m not strong enough to dig, and I’m ashamed to beg.


NET [draft] ITL: Then the manager <3623> said <2036> to himself <1438>, ‘What <5101> should I do <4160>, since <3754> my <3450> master <2962> is taking <851> my position <3622> away <851> from <575> me <1700>? I’m <2480> not <3756> strong enough <2480> to dig <4626>, and I’m too ashamed <153> to beg <1871>.



 <<  Lukas 16 : 3 >> 

Bahan Renungan: SH - RH - ROC
Download
Alkitab ANDROID
Kamus Alkitab
Kamus Bahasa
Kidung Jemaat
Nyanyikanlah Kidung Baru
Pelengkap Kidung Jemaat
Alkitab.mobi
Copyright
Alkitab.SABDA.org
Android.SABDA.org
SABDA.APP
BaDeNo
Bantuan
Single Panel Single Panel